Harus Ada SIM Khusus Mobil Listrik, Demi Kurangi Angka Kecelakaan
02 April 2025, 08:20 WIB
Toyota Indonesia Academy kembali mencetak puluhan calon pemimpin inovatis yang telah tersertifikasi keahlian
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Toyota Indonesia Academy kembali meluluskan 72 ahli dan tersertifikasi yang siap menjadi pemimpin inovatif di industri otomotif. Jumlah itu terdiri atas 64 mahasiswa program studi D2 jurusan Tata Operasi Perakitan Roda Empat (TOPKR) serta 8 mahasiswa program studi D1 Teknik Pemeliharaan Mesin Otomasi (TPMO).
Sejak didirikan di tahun 2016 hingga saat ini, Toyota Indonesia Academy telah melahirkan 327 SDM yang sudah berkarya di TMMIN maupun rantai pasok industri otomotif nasional.
“Kehadiran Toyota Indonesia Academy berperan penting dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia. Beberapa target peningkatan mutu telah dilalui sehingga para peserta didik bisa menjawab tantangan industri,” ungkap Nandi Julyanto, Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing (TMMIN) dalam keterangan resmi.
Tak hanya itu, Toyota Indonesia Academy juga mengklaim pertemuan dengan pelaku industri untuk mengetahui dan beradaptasi lebih cepat terhadap kebutuhan. sehingga kurikulum yang diaplikasikan dapat menjawab tantangan perkembangan teknologi.
Bahkan pada tahun kedua masa pendidikan, seluruh mahasiswa diberi program pemagangan industri selama 1 tahun. Berkat ini para lulusan bisa lebih cakap beradaptasi dengan teknologi baru di Indonesia.
“Kolaborasi kurikulum teknologi dan inefisiensi akan mengakselerasi lulusan menjadi pemimpin yang adaptif serta inovatif di bidang pekerjaannya masing-masing,” tambah Bob Azam Vice Presiden Direktur PT TMMIN.
Perkembangan dunia industri di Tanah Air memang berkembang dengan sangat cepat dan membutuhkan SDM terampil. Untuk menjawab kebutuhan tersebut maka pada 2016 Toyota Indonesia Academy didirikan.
Berbeda dengan institusi pendidikan pada umumnya, Toyota Indonesia Academy lebih fokus menciptakan alumni yang siap kerja di industri khususnya manufaktur. Sehingga diharapkan para lulusannya bisa langsung terserap serta bekerja optimal di perusahaan.
Untuk mencapai tujuannya maka mereka menerapkan transformasi kurikulum Advance Mechatronic dengan pendekatan Toyota Production System dan pembekalan berkonsep Project Based Learning. Selama pembelajaran, mereka juga harus melalui praktik pelatihan kerja lalu diaplikasikan dalam proses produksi manufaktur.
Sampai berita ini dibuat, TIA telah melahirkan 327 SDM ahli yang sudah berkarya di TMMIN maupun rantai pasok industri otomotif nasional.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 April 2025, 08:20 WIB
01 April 2025, 06:43 WIB
30 Maret 2025, 06:00 WIB
29 Maret 2025, 17:00 WIB
26 Maret 2025, 22:30 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada