Pertamina Pastikan Spesifikasi Pertalite Tak Berubah

Viral di media sosial, banyak pemilik kendaraan menyebut spesifikasi pertalite mengalami perubahan semenjak kenaikan harga

Pertamina Pastikan Spesifikasi Pertalite Tak Berubah

TRENOTO –  Pertalite menjadi perbincangan hangat di media sosial karena dituding lebih boros ketika harganya naik dari Rp7.650 menjadi Rp10.000. Menanggapi hal tersebut, PT Pertamina (Persero) menegaskan kualitas bahan bakar minyak (BBM) yang dijual tak mengalami perubahan, termasuk spesifikasi pertalite.

“Batasan dalam spesifikasi Dirjen Migas yang menunjukkan tingkat penguapan pada suhu kamar di antaranya adalah parameter Reid Vapour Pressure (RVP). Saat ini hasil uji RVP dari Pertalite yang disalurkan dari Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina masih dalam batasan yang diizinkan, yaitu dalam rentang 45-69 kPa (Kilopascal),” kata Irto Ginting, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga dalam keterangan tertulis. 

Photo : Pertamina

Hal ini sesuai dengan Keputusan Dirjen Migas Nomor 0486.K/10/DJM.S/2017 tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) Bahan Bakar Minyak Jenis Bensin 90 Yang Dipasarkan di Dalam Negeri. 

Pertamina juga menjamin seluruh produk BBM yang disalurkan melalui lembaga penyalur resmi seperti SPBU dan Pertashop sesuai dengan spesifikasi dan melalui pengawasan kualitas yang ketat. 

“Pertamina berkomitmen untuk menyalurkan produk-produk BBM berkualitas sesuai dengan spesifikasi. Melalui kontrol kualitas, produk yang tidak sesuai spesifikasi tidak akan disalurkan ke lembaga penyalur,” ujar Irto.

Irto juga menegaskan bila pemilik kendaraan sebaiknya melakukan pembelian BBM di lembaga penyalur resmi, seperti SPBU dan Pertashop, agar kualitas yang didapat terjamin. 

Selain itu, konsumen diimbau untuk mengisi BBM sesuai dengan ketentuan yang tertera dalam buku panduan kendaraan bermotor karena pabrikan telah menyesuaikan bahan bakar yang cocok sesuai jenis kendaraan. Pergantian isi jenis BBM dengan kadar oktan berbeda juga tak direkomendasikan.

“Sebaiknya pengendara selalu konsisten dalam memilih bahan bakar yang berkualitas, agar mesin kendaraan selalu awet dan terawat. Lebih aman menggunakan bahan bakar berkualitas dengan oktan1 yang direkomendasikan oleh pabrikan, agar mesin dapat bekerja secara maksimal,” tutup Irto.

Photo : Pertamina

Kenaikan Harga BBM Bersubsidi

Sebelumnya diberitakan bahwa pemerintah telah memutuskan menaikkan harga BBM bersubsidi dengan besaran berbeda-beda. Akibat kenaikan ini maka harga Pertalite yang sebelumnya Rp7.650 per liter baik menjadi Rp10.000 per liter atau naik Rp2.350.

Sementara Pertamax kini dijual Rp14.500 per liter atau naik Rp2.000 dari sebelumnya hanya 12.500 per liter. Kemudian Solar selama ini dibanderol Rp5.150 per liter telah meningkat Rp1.650 menjadi Rp6.800 per liter.

Penerapan harga baru tersebut dilakukan mulai Sabtu, 3 September 2022 pukul 14.30 WIB di seluruh Indonesia.


Terkini

news
GIIAS Makassar Jadi Penutup Rangkaian Pameran Gaikindo Tahun Ini

GIIAS Makassar Jadi Penutup Rangkaian Pameran Gaikindo Tahun Ini

Seri pameran otomotif Gaikindo resmi memasuki akhir di GIIAS Makassar 2025, berlangsung sampai 9 November

mobil
Wuling Darion

Wuling Darion Pakai Platform Baru WFMS, Cek Keunggulannya

Wuling Darion dipasarkan dengan berbagai teknologi terbaru yang membuat kendaraan lebih efisien dan nyaman

otopedia
Catat Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Awal November 2025

Syarat Pembuatan dan Perpanjangan SIM November 2025

Syarat pembuatan dan perpanjangan SIM November 2025 terbilang masih cukup mudah untuk dijalankan masyarakat

news
SIM Keliling Jakarta

Lokasi SIM Keliling Jakarta 7 November, Sebelum Akhir Pekan

Menjelang akhir pekan masyarakat masih bisa memanfaatkan layanan SIM keliling Jakarta, simak lokasi dan syaratnya

news
Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 7 November, Cek Jadwalnya

Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 7 November, Cek Jadwalnya

Sebelum akhir pekan kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung, bisa ditemukan di dua tempat berbeda

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 7 November 2025, Masih Ketat di Akhir Pekan

Jelang libur akhir pekan, aturan ganjil genap Jakarta masih akan digelar dengan ketat untuk atasi kemacetan

mobil
Kehadiran Banyak Mobil Listrik Bikin Pengusaha Audio Menjerit

Kehadiran Banyak Mobil Listrik Bikin Pengusaha Audio Menjerit

Banyaknya teknologi terkini pada mobil listrik membuat para pemilik enggan melakukan modifikasi pada kendaraan

mobil
Pabrik Toyota

Mulai Tinggalkan Cina, Pabrikan Jepang Fokus ke India Ketimbang RI

Pabrikan Jepang mulai mengalihkan investasi mereka di Cina ke negara lain, sayang pilihannya bukan Indonesia