Korlantas Hadirkan Aplikasi Baru untuk Perkuat Tilang ETLE
06 November 2024, 23:52 WIB
Pengiriman surat tilang ETLE terkendala anggaran yang dinilai masih sangat terbatas sehingga menghambat proses
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pengiriman surat tilang ETLE terkendala oleh terbatasnya anggaran. Padahal setidaknya ada sekitar 12.000 pelanggaran yang tercatat di tilang elektronik sepanjang 2022.
Sementara Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya hanya bisa mengirim sekitar 800 surat tilang per hari. Hal ini disampaikan oleh Komisaris Besar Polisi Latif Usman, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
“Kami tidak kirim semua (surat tilang). Per harinya sekitar 800 saja,” ungkapnya saat rapat kerja dengan Komisi B DPRD DKI Jakarta beberapa waktu lalu.
Ia pun mengatakan bahwa selama ini biaya pengiriman surat tilang ke para pelanggar mencapai Rp6.300 dan dilakukan oleh PT Pos Indonesia. Dengan tarif tersebut maka total dana yang harus dikeluarkan adalah Rp75.6 juta per hari atau Rp2.26 miliar per bulan.
Latif menambahkan bahwa banyak pelanggar yang dikirimkan surat tilang tidak melakukan konfirmasi atau membayar denda. Padahal tindakan tersebut akan membuat polisi memblokir Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Meski demikian pihaknya tetap akan menambah titik ETLE dari sebelumnya hanya 70 titik menjadi 127 lokasi. Walau bertambah tetapi tetap belum mencukupi untuk melakukan pengawasan di jalan raya Jakarta yang mencapai total 7.800 km.
Hal ini karena penambahan ETLE diyakini efektif menekan jumlah pelanggaran lalu lintas. Berkurangnya pelanggaran pun berpotensi menurunkan angka kecelakaan.
Perlu diketahui bahwa selama 2022 jumlah pelanggaran lalu lintas mencapai 670.546 pelanggaran. Sedangkan total kecelakaan di wilayah hukum Polda Metro Jaya mencapai 10.494 kejadian.
Kecelakaan tersebut menyebabkan kerugian material hingga Rp19.4 miliar, korban tewas 707 jiwa, luka berat 1.712 orang dan luka ringan 10.124 orang. Jumlah ini diharapkan bisa ditekan dengan beragam langkah yang akan dilakukan pihak kepolisian.
Salah satunya adalah memberi pendidikan berlalu lintas kepada para pemohon SIM agar lebih paham aturan lalu lintas. Selain itu mereka juga telah menyediakan wadah bagi mereka yeng gemar memacu kecepatan dengan menggelar Street Race sehingga mengurangi risiko adanya balap liar.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
06 November 2024, 23:52 WIB
28 Oktober 2024, 22:00 WIB
12 September 2024, 22:00 WIB
08 Juli 2024, 07:00 WIB
13 Juni 2024, 17:00 WIB
Terkini
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai
21 November 2024, 20:00 WIB
Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor
21 November 2024, 19:00 WIB
Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus
21 November 2024, 18:00 WIB
Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025
21 November 2024, 17:00 WIB
Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD
21 November 2024, 16:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial