Isuzu dan Toyota Kembangkan Bus Hidrogen, Mulai Produksi 2026
30 September 2025, 22:00 WIB
Bus listrik MAB laku ratusan unit, meningkat drastis bila dibandingkan dengan penjualan tahun lalu yang hanya berjumlah puluhan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Moeldoko, Kepala Kantor Staf Presiden (KSP ) sekaligus founder dari bus listrik Mobil Anak Bangsa (MAB) mengklaim bahwa kendaraannya berhasil terjual ratusan unit tahun ini. Jumlah tersebut naik beberapa kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu Ia sampaikan di sela-sela IIMS Hybrid 2022 yang dilangsungkan beberapa waktu lalu. Banyaknya keunggulan bus listrik MAB diklaim berhasil menarik minat banyak perusahaan untuk menjadikan produknya sebagai kendaraan operasional.
“MAB produk bus-nya sudah dapat banyak pesanan, tahun ini kurang lebih sudah 176 unit. Tahun lalu belum sebanyak itu, masih puluhan,” ungkapnya.
Ia pun menyampaikan bahwa pesanan tersebut sudah dikirimkan berbagai perusahaan untuk digunakan. Bahkan, sudah ada beberapa yang melakukan pembelian kembali karena merasakan manfaatnya.
Ia pun menegaskan bahwa pihaknya tengah mengajukan diri untuk melakukan pengadaan TransJakarta. Hal ini menjadi perhatian karena BUMD DKI Jakarta tersebut masih menggunakan BYD yang merupakan produk asing.
“Kami harapkan MAB ada karena merupakan produksi dalam negeri, jadi kenapa harus pakai yang lain? Terutama harganya lebih murah karena TKDNnya sudah hampir 40 persen,” tambahnya kemudian.
Moeldoko juga menegaskan komitmennya untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri. Salah satunya adalah dengan meluncurkan beberapa produk baru lagi tahun ini yang masih fokus pada segmen komersial.
Kendaraan tersebut nantinya akan diluncurkan pada ajang Periklindo Electric Vehicle Show direncanakan berlangsung pada 22-31 Juli 2022. Pameran dinilai cocok untuk meluncurkan model baru.
“MAB akan ada bus, truk sampah listrik dan Metropod yang merupakan angkutan kota berkapasitas 9 orang. Pameran ini bukan cuma mobil listrik saja tetapi juga akan ada vendor-vendor dari ekosistem,” tambahnya.
Dengan adanya pameran mobil listrik pun diharapkan bisa membuat masyarakat lebih mengenal terhadap teknologi kendaraan masa depan. Terlebih perkembangannya dinilai terbilang cukup cepat.
“Sangat bagus, itu komitmen pemerintah untuk menuju zero emissions sangat bersungguh-sungguh. Selain itu semua menteri pun bergeak mulai dari Menhub, Marves hingga PLN pun bergerak sehingga ekosistemnya terbangun lebih cepat,” pungkasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 September 2025, 22:00 WIB
16 Juli 2025, 17:00 WIB
17 Mei 2025, 13:00 WIB
01 Mei 2025, 17:46 WIB
30 April 2025, 14:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan
02 Oktober 2025, 11:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 memberikan kemudahan untuk masyarakat Jawa Barat yang ingin membeli mobil atau motor baru
02 Oktober 2025, 10:00 WIB
Federal mengaku tidak merasa dampak dari lesunya pasar motor baru yang sedang terjadi dalam beberapa waktu
02 Oktober 2025, 09:00 WIB
Mayoritas merek tidak melakukan penyesuaian, berikut daftar harga mobil listrik di RI per Oktober 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Honda hadirkan seluruh line up mobil hybrid di GIIAS 2025 termasuk Step Wgn yang baru meluncur di Indonesia
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan