Tetap Bugar saat Berkendara Jarak Jauh, Begini Saran dari Dokter
19 November 2024, 19:00 WIB
Sebuah studi mengungkap kebiasaan buruk dalam berkendara rupanya diwariskan dari orang tua kepada anaknya
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Kebiasaan buruk dalam berkendara rupanya perilaku yang diwariskan dari orang tua kepada anaknya. Hal ini disampaikan oleh sebuah studi Scrap Car Comparison di Inggris beberapa waktu lalu.
Dalam penelitian tersebut disampaikan bahwa kebiasaan buruk yang ditunjukkan oleh orang tua akan mempengaruhi anaknya berkendara. Tak tanggung-tanggung, penelitian ini dilakukan pada 1.000 pengemudi di Inggris.
Seluruh responden menegaskan mengetahui catatan mengemudi orang tuanya. Setengah dari mereka mengaku telah melakukan pelanggaran lalu lintas selama dirinya mengemudi.
Kemudian 66 persen dari pengemudi yang melanggar mengaku bahwa orang tua mereka juga pernah bermasalah dengan hukum. Setidaknya, ayah atau ibunya mereka pernah satu kali melakukan pelanggaran lalu lintas.
Berkendara dengan kecepatan tinggi dan mengamuk di jalan adalah dua hal yang paling umum diturunkan ke anak. Lebih dari setengah responden mengaku bahwa mereka mempelajari kebiasaan tersebut dari orang tuanya.
Kemudian beberapa pengemudi lain mengaku memiliki kekurangan dalam menilai keadaan di sekitar mobil atau motor, parkir sembarangan dan berkendara agresif karena didapatkan dari orang tua. Sementara hanya 10 persen dari responden kebiasaan berhati-hati saat mengemudi seperti menjaga kecepatan didapatkan dari ayah serta ibunya.
Hasil studi menunjukkan besarnya peran ayah dan ibu dalam membentuk karakter mengemudi seseorang. Oleh karena itu disarankan agar menjaga perilaku berkendara agar di masa depan kedisiplinan masyarakat terhadap aturan lalu lintas bisa lebih baik.
Di Indonesia sendiri aksi arogan memang sering kali terlihat di jalanan. Salah satu yang menarik perhatian adalah ketika anggota Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU melakukan penendangan terhadap pengendara lain di kawasan Pondok Gede, Bekasi.
Aksi tersebut pun direspon langsung oleh Panglima TNI. Kasus telah diselesaikan secara kekeluargaan dan anggota pun diklaim akan mendapat sanksi dari kesatuannya.
Selain itu masih banyak pula masyarakat yang membiarkan anaknya untuk menggunakan kendaraan bermotor meski masih di bawah umur. Perilaku ini tentunya perlu mendapat perhatian lebih agar keselamatan meningkat
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 November 2024, 19:00 WIB
13 November 2024, 09:00 WIB
25 Juli 2024, 12:02 WIB
24 Juli 2024, 08:00 WIB
28 Mei 2024, 12:00 WIB
Terkini
22 November 2024, 18:00 WIB
Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition akhirnya meluncur di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)
22 November 2024, 17:00 WIB
Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6
22 November 2024, 16:16 WIB
BAIC BJ40 Plus dengan aksesoris lengkap hadir meramaikan ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)
22 November 2024, 15:37 WIB
Hadir perdana di pameran GJAW 2024, ini tampilan dua mobil listrik Zeekr yang bakal dipasarkan di RI
22 November 2024, 13:00 WIB
PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut
22 November 2024, 11:52 WIB
GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta
22 November 2024, 11:00 WIB
HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line
22 November 2024, 10:00 WIB
Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut