Daftar BBM Subsidi Masih Dibuka, Pertalite Mendominasi

Masih terus dibuka oleh Pertamina, pemilik kendaraan bisa daftar BBM subsidi secara online atau datang langsung

Daftar BBM Subsidi Masih Dibuka, Pertalite Mendominasi

TRENOTO – Menjadi badan usaha yang ditugaskan menyalurkan BBM bersubsidi, Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen menyediakan pertalite dan solar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Karenanya daftar BBM subsidi masih dibuka hingga saat ini.

Ginting selaku Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga menjelaskan bila program subsidi tepat sasaran bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan pertalite dan solar. 

“Pertamina perlu mendata konsumsi BBM bersubsidi sehingga penyalurannya bisa lebih termonitor dan mencegah adanya kecurangan atau penyalahgunaan di lapangan," katanya.

Photo : Antara

Saat ini Pertamina masih fokus pada pendaftaran dan sosialisasi sambil terus memantau perkembangan revisi Peraturan Presiden No.191 Tahun 2014 yang menjadi regulasi acuan penetapan penyaluran BBM bersubsidi.

Hingga akhir Agustus lebih dari satu juta unit kendaraan telah mendaftar dalam Program Subsidi Tepat. Dari seluruh kendaraan tersebut persentase jenis kendaraan pertalite hampir 70 persen dan kendaraan pengguna solar subsidi yang didaftarkan meningkat menjadi lebih dari 30 persen.

“Dari data tersebut, untuk pengguna pertalite yang mendaftar masih didominasi oleh pengguna pribadi. Sedangkan untuk solar komposisinya cukup seimbang antara pengguna pribadi maupun kendaraan umum,” tambah Irto. 

Meningkatkan jumlah pendaftar, Irto mengatakan bila pihaknya akan mempermudah masyarakat dengan menambah titik booth pendaftaran langsung. Sedangkan masyarakat yang memiliki akses internet dan handphone bisa melakukan pendaftaran online melalui website subsiditepat.mypertamina.id dan menu Subsidi Tepat di aplikasi MyPertamina.

Photo : Pertamina

“Ada lebih dari 1.300 titik booth pendaftaran offline yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain mendorong masyarakat mendaftar, kami juga memastikan proses verifikasi berjalan dengan maksimal sehingga prosesnya bisa tepat waktu,” tutur Irto.

Pertamina juga mengingatkan masyarakat yang merasa berhak mendapatkan BBM subsidi agar segera mendaftarkan kendaraannya. Pertamina Patra Niaga juga tengah menguji coba kesiapan verifikasi QR Code di beberapa titik.

Ke depan, Program Subsidi Tepat sasaran akan disinergikan dengan regulasi penetapan penyaluran BBM subsidi yang ditentukan pemerintah.

“Ini adalah langkah Pemerintah dan Pertamina dalam memastikan subsidi BBM menjadi lebih tepat sasaran, sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat yang memang berhak menikmati subsidi BBM,” pungkasnya.


Terkini

mobil
Mitsubishi XForce Ultimate DS Dipasarkan di GJAW 2024, Ini Harganya

Mitsubishi XForce Ultimate DS Melantai di GJAW 2024, Ada Fitur Baru

Mitsubishi XForce Ultimate DS resmi meluncur dalam pameran GJAW 2024 dengan dilengkapi fitur kekinian

mobil
Kia EV3 di GIIAS 2024

Kia EV3 Diperkenalkan di GJAW 2024, Tantang Chery Omoda E5

Calon rival baru Chery Omoda E5, Kia EV3 diperkenalkan kepada pengunjung lewat pameran otomotif GJAW 2024

mobil
Aion V

Aion V Resmi Tampil di GJAW 2024, Harganya Rp 499 Juta

Aion V tampil di GJAW 2024 dengan menawarkan beragam keunggulan termasuk banderol yang menarik yaitu Rp 499 juta

mobil
Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition Meluncur di GJAW 2024

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition akhirnya meluncur di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Mobil listrik Aletra di GJAW 2024

Harga Mobil Listrik Aletra Diungkap di GJAW 2024

Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6

mobil
BAIC BJ40 Plus

BAIC BJ40 Plus Mining Edition Hadir di GJAW 2024

BAIC BJ40 Plus dengan aksesoris lengkap hadir meramaikan ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Zeekr di GJAW 2024

Zeekr Bawa 2 Mobil Listrik Baru di GJAW 2024, Termurah Rp 1,1 M

Hadir perdana di pameran GJAW 2024, ini tampilan dua mobil listrik Zeekr yang bakal dipasarkan di RI

motor
Honda Bali optimis hadapi PPN 12 persen

2 Hal yang Buat Honda Bali Optimis Hadapi PPN 12 Persen

PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut