PUPR Sebut Penerapan MLFF di Indonesia Masih Temui Hambatan
28 Mei 2024, 23:14 WIB
Uji coba sistem pembayaran tol tanpa berhenti gagal memenuhi waktu yang direncanakan yaitu 1 Juni 2023
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pelaksanaan ujicoba Multi Lane Free Flow atau sistem pembayaran tol tanpa berhenti gagal penuhi target yaitu 1 Juni 2023. Padahal persiapannya diklaim sudah rampung.
Kegagalan memenuhi target awal tersebut pun membuat Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat angkat bicara. Ia menegaskan bahwa uji coba akan tetap dilaksanakan bulan ini di Bali.
"Ya kalau bisa Juni ini target uji cobanya. Kalau masih bisa dikaji lagi, kita teruskan saja," ujarnya kepada awak media, Rabu (7/6).
Penyebab uji coba sistem pembayaran tol tanpa berhenti gagal disebabkan adanya permasalahan pada internal Roatex selaku penyedia teknologi. Basuki pun mengaku bahwa dirinya belum menerima laporan resmi dari Badan Pengatur Jalan Tol atau BPJT terkait situasi terkini, termasuk penundaan pelaksanaan.
"Tapi kalau saya tanya, ada apa ini? Mereka bilang hanya masalah internal mereka. Jadi tidak ada pengaruhnya ke proyek," ujar Basuki.
Tak hanya itu, Basuki juga menegaskan bahwa pemerintah tengah menyusun Peraturan Pemerintah atau PP terkait sistem pembayaran tol tanpa berhenti atau MLFF. Peraturan tersebut akan menjadi landasan atas sanksi pengguna jalan tol yang melanggar aturan.
Ia juga menampik kabar bahwa PT Roatex Indonesia Toll System atau Roatex Indonesia yang hendak menerapkan MLFF sama persis seperti di Hungaria.
"Bila tidak sesuai dengan KPI maka tak dikerjakan. Ini kan sudah dikerjakan tinggal dicoba saja," tegas Basuki.
Dilansir dari Katadata bahwa ada 40 ruas jalan tol di Indonesia yang akan menerapkan sistem MLFF. Hal ini disampaikan Triono Junoasmono, Direktur Jalan Bebas Hambatan Direktorat Jenderal Bina Marga.
“Bila sudah dievaluasi dan berjalan lancara maka akan kami replikasi di ruas jalan yang lain. Ada sekitar 40 ruas jalan tol untuk diterapkan MLFF,” ungkapnya.
Dalam sistem MLFF nantinya pengguna jalan tol harus memasang aplikasi Cantas di gadgetnya. Setelah itu mereka harus melakukan registrasi, mendaftarkan kendaraan dan menghubungkan aplikasi ke sumber dana.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
28 Mei 2024, 23:14 WIB
27 Mei 2024, 11:00 WIB
19 Desember 2023, 18:26 WIB
20 November 2023, 07:00 WIB
15 November 2023, 09:36 WIB
Terkini
22 November 2024, 08:00 WIB
HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani
22 November 2024, 06:07 WIB
Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta hari ini di lima tempat berbeda demi melayani masyarakat
22 November 2024, 06:05 WIB
Jangan sampai terlewat karena SIM keliling Bandung tidak beroperasi di akhir pekan, berikut informasinya
22 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 22 November 2024 digelar di puluhan titik untuk memastikan kelancaran lalu lintas
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai