Menilai Efektivitas GJAW 2025 Untuk Dorong Penjualan di Akhir Tahun
09 Desember 2025, 11:01 WIB
Astra Infra selaku pengeloma sejumlah jalan bebas hambatan di Pulau Jawa tertarik menggunakan sistem MLFF
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Berbagai inovasi dilakukan guna memanjakan para pengguna jalan. Seperti kehadiran sistem pembayaraan tol nirsentuh atau MLFF (Multi Lane Free Flow).
Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat) tengah berencana untuk mencoba. Hal itu membuat Astra Infra selaku pengelola jalan tol tertarik sama hasilnya.
Billy Perkasa Kadar selaku COO Astra Infra menuturkan kalau hadirnya MLFF bakal membawa banyak sisi positif. Sehingga sangat berdampak pada industri jalan bebas hambatan di Tanah Air.
“Seperti yang sudah kita alami, ketika awalnya bayar cash menjadi tap itu kan satu perubahan fundamental dalam pengoperasian jalan tol. Dengan MLFF pasti kami akan sangat mendukung,” ungkap Billy di Jakarta beberapa waktu lalu
Lebih jauh dia memastikan pengaplikasian sistem pembayaran tol nirsentuh bakal ia terapkan di sejumlah titik milik Astra Infra.
Dengan begitu diharapkan bisa memberikan kemudahan serta kelancaran bagi masyarakat yang ingin melewati jalan bebas hambatan. Apalagi dia mengaku sudah melakukan berbagai koordinasi sama pemerintah
Billy turut menuturkan kalau pihaknya menunggu hasil uji perdana MLFF oleh PUPR di Tol Bali Mandara pada Desember 2023 setelah diundur selama satu tahun.
“Kami sangat antusias melihat hasil dari uji coba itu, kita juga siap menerapkan MLFF ketika teknologi serta pelaksaannya telah tersertifikasi atau di-approve oleh otoritas,” tegas Billy.
Sekadar informasi Tol Bali Mandara menjadi jalan bebas hambatan pertama yang bakal diuji coba penerapan sistem MLFF.
Akan tetapi PUPR masih memberlakukan pembayaran dengan tapping kartu e-toll. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir kesulitan.
Kemudian MLFF juga bakal diterapkan di enam tol lainnya yang berada di pulau Jawa, termasuk di Jakarta. Hal itu dilakukan setelah mendapatkan hasil uji coba perdana di Bali.
Sementara sistem anyar ini menggunakan teknologi GNSS atau Global Navigation Satellite System, lalu buat pembayaran melalui aplikasi Cantas.
Kemudian diintegrasikan melalui data ERI (Electronic Registration and Identification) atau kepemilikan kendaran yang disimpan oleh Korlantas Polri.
Dengan begitu terdapat berbagai manfaat dirasakan masyarakat. seperti efisiensi biaya operasional serta dapat meminimalisir bahan bakar kendaraan Anda.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
09 Desember 2025, 11:01 WIB
05 Desember 2025, 16:00 WIB
01 Desember 2025, 20:00 WIB
04 November 2025, 07:59 WIB
27 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
31 Desember 2025, 18:00 WIB
Mayoritasnya merupakan mobil baru asal Tiongkok, kemudian telah dibekali teknologi hybrid maupun EREV
31 Desember 2025, 17:19 WIB
Modifikasi motor matic yang bakal digandrungi pada tahun depan diperkirakan akan lebih terjangkau masyarakat
31 Desember 2025, 16:00 WIB
Massimo Rivola ingin Jorge Martin percaya dengan kemampuan diri sendiri agar kembali kompetitif di MotoGP 2026
31 Desember 2025, 15:00 WIB
Strategi membanting harga mobil listrik di Cina diprediksi masih akan berlangsung beberapa tahun mendatang
31 Desember 2025, 14:00 WIB
SUV baru BYD diyakini berkonfigurasi 7-seater, mengisi kelas di atas Atto 3 yang sudah dijual saat ini
31 Desember 2025, 13:00 WIB
BYD Atto 1 baru debut jelang akhir 2025 namun catatkan wholesales mobil baru tertinggi yakni 17 ribu unit
31 Desember 2025, 12:00 WIB
Pemprov DKI Jakarta akan menempatkan beberapa panggung dalam menyambut perayaan malam tahun baru 2026
31 Desember 2025, 12:00 WIB
Aismoli menuturkan kalau pasar motor listrik tetap menunjukan pertumbuhan secara bertahap dan moderat