VinFast Siap Produksi Lokal Saat Insentif Impor EV Dihentikan
07 Oktober 2025, 22:31 WIB
Beroperasi selama satu bulan sejak 4 April 2024, Dishub Kota Bogor lakukan evaluasi uji coba angkot listrik
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Angkot listrik sudah mulai beroperasi di area Bogor dengan rute Cidangiang-Suryakencana sejak 4 April 2024. Namun ada beberapa kendala dihadapi selama masa uji coba berlangsung.
Dingkapkan oleh Maese Hendra Saputra, Kepala Dishub (Dinas Perhubungan) Kota Bogor ada sejumlah kendala uji coba angkot listrik dari jumlah penumpang sampai kenyamanan.
Hasil evaluasi bakal diterbitkan minggu depan. Ia berharap bisa ada penambahan jumlah penumpang dan perbaikan yang diperlukan.
Ada beberapa kendala ditemui seperti terbatasnya kartu pembayaran. Ketika jumlah kartu bertambah baru terlihat ada kenaikan penumpang.
“Ada peningkatan (jumlah penumpang) tapi belum signifikan. Mudah-mudahan nanti secepatnya juga kita lengkapi untuk sistem pembayaran non tunai,” ucap Marse seperti dilansir dari Antara, Senin (6/5).
Untuk diketahui ada lima unit angkot listrik yang diuji coba dan bakal melewati tahap evaluasi akibat masalah pintu dan alat-alat di dalam angkot.
“Pintunya beberapa kali error karena mungkin sering buka tutup jadi nanti bagian dari evaluasi,” ucap Marse.
Dari sisi kenyamanan penumpang, Marse menjelaskan beberapa unit AC (Air Conditioner) tidak terasa ketika siang hari. Masalah itu sudah disampaikan pada operator dan pemilik unit agar segera diperbaiki.
Angkot listrik di rute 13 km tersebut akan melayani masyarakat selama tiga bulan ke depan selama uji coba. Ada 30 titik pemberhentian angkot listrik di sepanjang rute.
Berbeda dari angkutan umum lain, angkot listrik Bogor masih menggunakan pelat nomor polisi berwarna hitam. Namun saat ini sedang mutasi jadi pelat kuning dan dipastikan aman buat penumpang.
Bima Arya Sugiarto, Wali Kota Bogor mengungkapkan penggunaan angkot listrik merupakan tindakan mengambil risiko yang belum tentu lancar ataupun dilanjutkan.
“Saya berharap selama tiga bulan setelah itu stop, dikaji dulu, dihitung, diperbaiki. Nanti lanjut lagi penganggarannya bagaimana, tentu harus masuk dari segi hitung-hitungan keuangan,” ucap Bima.
Ia menegaskan uji coba ini bukan launching resmi namun bisa dicoba oleh warga setempat. Bima mengimbau jajaran dinas buat melakukan sosialisasi agar masyarakat berminat menggunakan angkot listrik.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 Oktober 2025, 22:31 WIB
07 Oktober 2025, 18:17 WIB
06 Oktober 2025, 22:30 WIB
04 Oktober 2025, 15:00 WIB
04 Oktober 2025, 13:00 WIB
Terkini
08 Oktober 2025, 17:00 WIB
Francesco Bagnaia perlu berusaha keras di Australia, perlebar jarak dari Marco Bezzecchi pasca Mandalika
08 Oktober 2025, 16:00 WIB
Merek mobil Eropa seperti BMW dan Mercedes-Benz berpeluang diuntungkan regulasi RI-Uni Eropa yakni IEU-CEPA
08 Oktober 2025, 15:00 WIB
Motor adventure Suzuki V-Strom 250 SX mendapatkan penyegaran di India, tambah variasi kelir buat konsumen
08 Oktober 2025, 14:00 WIB
Shell Indonesia menggelar pelatihan mekanik yang diikuti oleh 1.800 peserta dari seluruh bengkel rekanan
08 Oktober 2025, 13:00 WIB
Mazda Indonesia siapkan model baru untuk menggantikan model Mazda 6 yang sudah tidak diproduksi lagi
08 Oktober 2025, 12:00 WIB
Penertiban truk ODOL diyakini tidak menimbulkan kerugian ekonomi dan bantu perbaiki kesejahteraan pengemudi
08 Oktober 2025, 11:00 WIB
Demi mengatasi kelangkaan BBM yang sudah berjalan lama, BP AKR segera mematangkan kerja sama dengan Pertamina
08 Oktober 2025, 10:00 WIB
Pertamina beri sinyal untuk memperpanjang kerja sama mereka dengan skuad VR46 Racing Team di ajang MotoGP