Respon Gaikindo Mengenai Wacana Aturan TKDN dari Pemerintah

Gaikindo menganggap jika aturan TKDN maupun impor dilonggarkan, maka industri otomotif Indonesia bisa ambruk

Respon Gaikindo Mengenai Wacana Aturan TKDN dari Pemerintah

KatadataOTO – Pemerintah berencana untuk melonggarkan aturan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri). Hal ini akan dilakukan dalam menanggapi kebijakan baru Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.

Menanggapi hal tersebut, Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) berniat untuk melakukan pertemuan dengan pemerintah.

Langkah itu dilakukan untuk mempertahankan industri otomotif Tanah Air. Karena berkaitan dengan banyak perusahaan di dalamnya.

“Industri otomotif (Indonesia) sudah dibangun puluhan tahun. Kita tidak mau bahwa industri ini ambruk, jadi akan dikoordinasikan dengan pemerintah terkait hal tersebut,” ucap Yohanes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo beberapa waktu lalu.

Capaian Apik Neta di GIIAS 2024, Catatkan 327 SPK
Photo : Neta Auto Indonesia

Lebih lanjut disampaikan jika LCGC (Low Cost Green Car) hadir di Indonesia salah satu bukti upaya positif. Produk tersebut telah mengusung 92 persen komponen lokal.

Hal itulah yang menurut Nangoi harus jadi pertimbangan dari pemerintah. Adapun LCGC masih menjadi produk andalan bagi sejumlah masyarakat.

“Juklak (petunjuk pelaksanaan) masih belum keluar, nanti kita lihat, rasanya aman-aman saja,” tutur Nangoi kemudian.

Meskipun menaungi berbagai manufaktur kendaraan bermotor di Indonesia, Gaikindo hanya bisa berharap keputusan pemerintah tidak memberatkan para anggota mereka.

“Saya tidak punya hak untuk menolak atau setuju. Tapi yang jelas kita mengimbau supaya diputuskan dengan baik,” jelas Nangoi.

Aturan TKDN

Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto mencetuskan untuk melonggarkan aturan TKDN dan impor. Inisiasi tersebut dilakukan guna menanggapi aturan baru dari AS.

Tentu pelonggaran akan bertolak belakang dengan apa yang telah dilakukan oleh sejumlah kementrian beberapa tahun ke belakang.

Jika resmi ditetapkan akan merugikan para pemain lama namun menguntungkan manufaktur baru. Merek-merek asal China baru akan dimudahkan karena tidak harus berinvestasi dalam jumlah besar.

“Kita harus realistis, TKDN dipaksakan akhirnya kita kalah kompetitif. Saya sangat setuju TKDN fleksibel saja,” cetus Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

Gaikindo Ingin Pemerintah Tak Hanya Fokus pada Mobil Listrik
Photo : Stellantis

Prabowo menganggap penghapusan kebijakan tidak efektif dalam pengembangan ekonomi serta kesejahteraan rakyat.

Maka dari itu pemerintah berencana guna memangkas perizinan berbelit-belit. Sehingga proses ke depan akan lebih mudah bagi para pengusaha.

Namun sejumlah pihak menganggap produsen lokal bakal tergerus dengan barang-barang impor.


Terkini

mobil
BAIC BJ30 Hybrid

Keunggulan BAIC BJ30 Hybrid yang Meluncur di GIIAS 2025

BAIC BJ30 Hybrid memiliki berbagai keunggulan yang tidak dimiliki oleh kompetitor sekelasnya di Indonesia

news
SIM Keliling Jakarta

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta 31 Juli, Cek Biayanya

Di akhir bulan SIM keliling Jakarta masih beroperasi seperti biasa di lima titik, berikut lokasi dan biayanya

news
SIM Keliling Bandung Hari Ini 31 Juli, Cek Jadwal dan Lokasinya

SIM Keliling Bandung Hari Ini 31 Juli, Cek Jadwal dan Lokasinya

Di penghujung Juli 2025, pihak kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung buat melayani para masyarakat

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 31 Juli 2025, Terakhir di Bulan Ini

Ganjil genap Jakarta 31 Juli 2025 menjadi yang terakhir dilaksanakan pada bulan ini dan bakal diawasi ketat petugas

mobil
Lepas di GIIAS 2025

Lepas Bakal Rakit Lokal Tiga SUV Andalannya di Indonesia

Lepas bakal menghadirkan tiga produk SUV crossover ke pasar Indonesia, bakal dirakit lokal di PT HIM

mobil
Suzuki Carry

Cara Suzuki Pertahankan Eksistensi Carry di Era Elektrifikasi

Suzuki Carry masih akan tetap eksis di era elektrifikasi, disulap jadi mobile charging di ajang GIIAS 2025

mobil
Mitsubishi Xforce

Diskon Mitsubishi Xforce di GIIAS 2025 Hampir Rp 100 Juta

Pada pameran otomotif GIIAS 2025, pengunjung bisa mendapatkan diskon besar seperti Mitsubishi Xforce

mobil
Daihatsu Rocky Hybrid Bakal Dikirim ke Konsumen di November 2025

Daihatsu Rocky Hybrid Bakal Dikirim ke Konsumen di November 2025

Para pembeli Daihatsu Rocky Hybrid di GIIAS 2025 tidak bisa langsung mendapatkan unitnya dalam waktu dekat