Cara Urus Paspor Kendaraan Agar Bisa Road Trip Keluar Negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Kementerian Perhubungan akan menggelar rekayasa lalu lintas saat libur Natal dan tahun baru termasuk one way
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Kementerian Perhubungan berencana melakukan beberapa rekayasa lalu lintas saat libur Natal dan tahun baru. Beberapa skenario akan disiapkan mulai dari pembatasan angkutan barang, contraflow hingga sistem one way.
Rekayasa lalu lintas dinilai terbukti efektif untuk menghadapi kepadatan khususnya saat libur panjang. Terlebih diperkirakan terjadi peningkatan jumlah wisatawan yang akan berpergian menghabiskan akhir tahun.
“Melihat potensi pergerakan ke lokasi wisata dan penggunaan kendaraan pribadi maka perlu disiapkan langkah antisipasi. Kami akan menyiapkan rekayasa lalu lintas dan meningkatkan koordinasi dengan beberapa pihak seperti Kepolisian, Jasa Marga serta Dinas Perhubungan,” ungkap Adita Irawati, Juru Bicara Kementerian Perhubungan (23/11).
Dilansir dari Antara, rekayasa lalu lintas nantinya dilakukan secara situasional serta berfokus pada titik-titik rawan. Sebab kebanyakan masyarakat ingin mengunjungi lokasi wisata saat libur Natal dan tahun baru.
Selain rekayasa lalu lintas, Kementerian Perhubungan juga mengambil beberapa langkah tambahan. Salah satunya dengan menyiapkan program mudik gratis bagi para pengendara sepeda motor guna menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Pasalnya sepeda motor dinilai merupakan kendaraan dengan risiko kecelakaan tinggi terutama bila digunakan untuk jarak jauh. Oleh karena itu program mudik gratis bisa menjadi sebuah pilihan alternatif bagi masyarakat.
"Kami juga mengimbau masyarakat agar merencanakan perjalanan dengan baik serta menghindari puncak arus mudik dan balik," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT) memperkirakan akan ada 107.63 juta orang bepergian saat masa libur Nataru. Jumlah itu setara 39.83 persen total populasi nasional.
Prediksi tersebut bahkan jauh lebih tinggi dibandingkan pergerakan masyarakat di periode serupa tahun lalu yang cuma 44.17 juta orang. dari jumlah itu, kendaraan pribadi masih menjadi pilihan utama masyarakat dalam berpergian.
Dari hasil survei diketahui bahwa 35.57 persen diantaranya berencana menggunakan mobil sementara 17.92 lain memanfaatkan sepeda motor. Sementara untuk moda transportasi umum kemungkian didominasi oleh kereta api dengan 13.16 persen serta pesawat 11.91 persen.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
22 November 2024, 07:00 WIB
22 November 2024, 06:00 WIB
21 November 2024, 12:00 WIB
21 November 2024, 07:00 WIB
21 November 2024, 06:00 WIB
Terkini
22 November 2024, 09:00 WIB
Pameran otomotif ini resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, berikut kami rangkum harga tiket GJAW 2024
22 November 2024, 08:00 WIB
HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani
22 November 2024, 06:07 WIB
Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta hari ini di lima tempat berbeda demi melayani masyarakat
22 November 2024, 06:05 WIB
Jangan sampai terlewat karena SIM keliling Bandung tidak beroperasi di akhir pekan, berikut informasinya
22 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 22 November 2024 digelar di puluhan titik untuk memastikan kelancaran lalu lintas
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang