Honda Bikers Day 2025 Bakal Riuhkan Garut, Pendaftaran Dibuka
24 September 2025, 09:00 WIB
PT FIF raih kenaikan pembiayaan di Januari sampai Mei 2023, jadi tanda membaiknya permintaan di sektor ritel
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – PT Federal International Finance atau PT FIF raih kenaikan pembiayaan sebanyak 35.4 persen atau setara Rp17.8 triliun selama Januari – Mei 2023. Angka ini naik jika dibandingkan periode sebelumnya.
Esthwr Sri Harjati selaku EHSSR (Human Capital, General Support, Corporate Communication, Environment, Health, Safety, Social Responsibility) dan Sustainability Director FIF Group menjelaskan bahwa ini jadi pertanda membaiknya permintaan di sektor ritel.
“Secara keseluruhan kondisi selama lima bulan pertama 2023 ini yaitu dari Januari sampai dengan Mei, yang kami rasakan adalah meningkatnya permintaan pembiayaan yang cukup signifikan bila dibandingkan periode yang sama pada 2022,” ucap Esther dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (6/6).
Rinciannya booking unit terjadi pertumbuhan sebesar 23.9 persen, menjadi 1.3 juta unit. Sedangkan pada periode yang sama di 2022 jumlahnya adalah 1.1 juta unit.
Kenaikan ini juga diyakini terjadi karena pembatasan mobilitas seperti PPKM sudah ditiadakan. Sehingga berbeda dengan periode saat puncak penularan Covid-19.
“Kami bersyukur bahwa masyarakat khususnya customer tetap memberikan kepercayaan ke perusahaan dalam melayani berbagai produk pembiayaan,” ucap Esther
Ke depannya ia mengatakan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan serta mengoptimalkan pelayanan untuk memberikan jasa sesuai kebutuhan konsumen.
Sekadar informasi ada lima bidang layanan FIF Group salah satunya adalah FIF Astra yang melayani pembiayaan sepeda motor Honda.
Angkanya sendiri tumbuh sebesar 41.3 persen, yaitu Rp11.5 triliun di 2023 sementara pada 2022 hanya mencapai Rp8.13 triliun. Sementara booking unit naik dari 478.000 unit di 2022 menjadi 683.000 unit.
Mengingat saat ini pemerintah tengah menggencarkan elektrifikasi dan pilihan motor listrik sudah semakin banyak, FIF juga akan menyiapkan skema pembiayaannya.
Nantinya skema tersebut akan mengacu pada ketentuan dari AHM (Astra Honda Motor) dan tidak akan berbeda jauh dengan motor konvensional Honda lainnya.
Metode juga sama di mana konsumen harus melaukan pembayaran uang muka atau DP terlebih dulu. Angusran juga akan mirip dengan motor mesin bensin, hanya ada sedikit perbedaan regulasi.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 September 2025, 09:00 WIB
22 September 2025, 14:00 WIB
15 Agustus 2025, 12:00 WIB
14 Agustus 2025, 22:00 WIB
05 Agustus 2025, 08:00 WIB
Terkini
18 Oktober 2025, 19:00 WIB
IMX 2025 sukses mencatat nilai transaksi selama 3 hari pameran sebanyak Rp 18 miliar dari target Rp 10 miliar
18 Oktober 2025, 17:00 WIB
Mazda CX-60 Sport merupakan varian terendah, namun tetap menawarkan pengalaman berkendara yang menyenangkan
18 Oktober 2025, 16:00 WIB
BMW Group Indonesia menantikan detail dari perjanjian IEU-CEPA yang akan mulai dijalankan pada 2027 mendatang
18 Oktober 2025, 15:00 WIB
Jambore Suzuki Club 2025 digelar hari ini di TMII, diikuti lebih dari 2.200 peserta dari berbagai komunitas
18 Oktober 2025, 12:55 WIB
Marco Bezzecchi kembali menempati podium di Sprint Race MotoGP Australia 2025 disusul Raul Fernandez
18 Oktober 2025, 11:00 WIB
Omoda O9 SHS akan diluncurkan di Indonesia dengan beragam keunggulan menarik yang dibutuhkan pelanggan
18 Oktober 2025, 09:00 WIB
Julian Johan melakukan sesi latihan resmi di Padang Pasir Maroko untuk mempersiapkan diri jelang Reli Dakar 206
18 Oktober 2025, 07:00 WIB
Diperlukan waktu sekitar satu tahun untuk bisa menyelesaikan desain Omoda O4 yang baru diperkenalkan