Honda AirBlade 160 Terbaru Meluncur, Rival Baru Yamaha Aerox
07 November 2025, 21:00 WIB
PT Wahana Makmur Sejati selaku main diler Honda ingatkan pelanggan agar tidak sembarangan ganti oli baru
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Sebelum diberikan pada konsumen, semua motor baru Honda sudah siap dioperasikan. Sehingga pelanggan bisa langsung menggunakan kendaraannya untuk kebutuhan mobilitas.
Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan pemilik kendaraan setelah menerika unit. Salah satunya adalah mengoptimalkan pelumas mesin bawaan pabrik.
“Pelumas pertama bawaan pabrik memiliki kandungan pembersih yang penting untuk kesehatan motor. Oli tersebut berguna membersihkan sisa kotoran pada proses produksi,” ungkap Rohmad Nasir, Pre Delivery Inspection Wahana Ciputat pada media.
Meski memiliki peran penting, pelumas tersebut tetap harus diganti setelah 1.000 km pertama. Hal ini karena umumnya kotoran sudah berhasil terangkat dan terkumpul di oli.
“Idealnya memang setelah 1.000 km sudah diganti pelumasnya dengan yang baru. Jadi kotorannya ikut terbuang saat penggantian,” tambahnya kemudian.
Tak hanya pelumas, dirinya mengungkap bahwa setiap motor juga sudah diberikan bensin sebanyak 0,5 sampai 1 liter. Sehingga setiap unit bisa diperiksa kondisinya dengan lebih baik sebelum diserahkan kepada konsumen.
Pemeriksaan kendaraan sejalan dengan program ‘Berpacu Dalam Sinergi’ yang dilangsungkan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) bersama PT Wahana Makmur Sejati (WMS). Dalam kegiatan pada Agustus hingga September 2025 ini mereka berupaya berkontribusi pada pembangunan bangsa serta mengedepankan nilai Environmental, Social and Governance (ESG).
Salah satu caranya adalah melakukan pengecekan sepeda motor buat dikirim ke konsumen. Mereka juga memberi perhatian khusus terhadap keselamatan berkendara hingga kepedulian terhadap pola hidup minimalis guna mendukung terciptanya ”Sustainable Living”.
Melalui ‘Berpacu Dalam Sinergi’ dalam agenda Honda Experience memberikan pengalaman bagaimana setiap unit sepeda motor Honda dipersiapkan sebelum sampai ke tangan konsumen. Mulai dari proses pengecekan menyeluruh hingga memastikan kelayakan fungsi kendaraan.
Setiap sepeda motor Honda yang diserahkan harus melalui tahapan pengecekan ketat agar konsumen menerima unit dalam kondisi prima. Hal ini juga menjadi cerminan kepedulian Honda terhadap aspek keselamatan berkendara.
“Melalui program ini kami ingin masyarakat melihat bahwa setiap unit sepeda motor yang diterima konsumen bukan hanya stylish dan fungsional tapi juga bagian dari komitmen dalam membangun negeri,” ungkap Division Head of Marketing Planning & Analyst PT Wahana Makmur Sejati, Andra Friandana.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 November 2025, 21:00 WIB
05 November 2025, 07:30 WIB
05 November 2025, 07:00 WIB
05 November 2025, 06:30 WIB
03 November 2025, 10:02 WIB
Terkini
07 November 2025, 21:00 WIB
Di Vietnam Honda AirBlade 160 meluncur dengan sejumlah pembaruan, varian mesin 125 disematkan rem ABS
07 November 2025, 20:00 WIB
Yadea Ova diklaim mampu memikat kaum perempuan yang enerjik sehingga memberikan kenyamanan penggunanya
07 November 2025, 19:00 WIB
Bezzecchi, Bagnaia sampai Bastianini akan saling bertarung dalam ajang MotoGP Portugal 2025 di Portimao
07 November 2025, 18:00 WIB
Pelumas Shell Helix Ultra resmi dirilis buat konsumen RI, sesuai spesifikasi dengan kebutuhan mesin hybrid
07 November 2025, 17:00 WIB
VinFast melakukan berbagai upaya dalam berkontribusi pada ekosistem EV, seperti dengan mendirikan pabrik
07 November 2025, 16:00 WIB
Gajah Kemping menggelar Indocamperfest 2025 guna merayakan hari jadi mereka yang ketiga bersama para komunitas
07 November 2025, 15:00 WIB
Pecco Bagnaia menilai keputusan Dorna merilis dokumenter insiden Marquez-Rossi di Sepang pada 2015 tidak tepat
07 November 2025, 14:30 WIB
Jadwal ganjil genap Puncak pada 7 November 2025 dimulai pukul 14.00 WIB dan berlanjut hingga hari minggu