Di Balik Was-wasnya Merek Jepang Jual Motor Listrik di Indonesia
11 September 2025, 15:00 WIB
Aismoli menilai perusahaan pembiayaan belum juga mendukung pembelian sepeda motor listrik di Indonesia
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Populasi motor listrik di Indonesia saat ini dinilai sudah baik. Menurut Aismoli (Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia) jumlahnya tembus 130.000 unit per 2024.
Pemberian subsidi motor listrik merupakan salah satu stimulan. Namun produsen mengungkapkan masih ada halangan, seperti minimnya program pembiayaan buat jenis motor tersebut.
Padahal banyak calon konsumen di Indonesia melakukan pembelian kendaraan bermotor secara kredit atau angsuran.
“Financing Company belum terlalu mendukung industri ini karena masih tergolong baru. Sehingga bagi Leasing Company mungkin (dinilai) masih berisiko,” kata Wilson Teoh, Wakil Ketua Aismoli dalam audiensi dengan DPR RI belum lama ini.
Pihaknya berharap ada dukungan dari perusahaan pembiayaan. Karena daya beli masyarakat didukung oleh kemudahan untuk kredit.
Di masa mendatang ia berharap ada dukungan lebih diberikan pemerintah terkait kemudahan kredit. Kemudian pemberian subsidi dilanjutkan di pemerintahan baru agar penyerapan motor listrik semakin baik.
Selain itu Aismoli juga menginginkan konsistensi dari kebijakan diberikan. Sehingga produsen tidak ragu berinvestasi dan menghadirkan produk motor listrik baru untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
“Kami minta kesinambungan, kejelasan konkret agar peraturan itu tidak berubah di tengah-tengah. Karena akan berpengaruh terhadap rencana yang teman-teman industri sudah lakukan,” kata Andri, Wakil Ketua II Aismoli sekaligus perwakilan PT Terang Dunia Internusa (United Bike) dalam kesempatan sama.
Selain dari sisi industri, ia menegaskan konsumen juga akhirnya menunda pembelian imbas menunggu regulasi baru pemerintah di era baru nantinya.
Sebagai informasi populasi motor listrik di Indonesia memang terbilang baik, namun masih jauh dari jumlah motor konvensional. Bahkan hanya mewakili 0,5 persen dari keseluruhan populasi kendaraan bermotor roda dua.
Sehingga dukungan pemerintah sangat diharapkan oleh banyak pihak industri motor listrik. Bantuan dimaksud berupa skema subsidi sebesar Rp 7 juta berlaku untuk seluruh segmen masyarakat yang ingin beralih dari motor konvensional.
“Dengan penyerapan kuota subsidi sudah semua, itu menunjukkan program sangat berpengaruh terhadap kelanjutan perkembangan industri KBLBB di Tanah Air,” ucap Andri.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
11 September 2025, 15:00 WIB
11 September 2025, 12:00 WIB
10 September 2025, 20:00 WIB
09 September 2025, 10:00 WIB
07 September 2025, 09:00 WIB
Terkini
15 September 2025, 07:00 WIB
ASEAN NCAP buka peluang melakukan uji tabrak di Indonesia karena sudah tersedia fasilitas yang cukup lengkap
15 September 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta kembali digelar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di Ibu Kota yang kerap terjadi
15 September 2025, 06:00 WIB
Senin (15/09), kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung di dua tempat demi memanjakan para pengendara
15 September 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta beroperasi di lima tempat berbeda hari ini bersamaan Samsat Keliling, cek lokasinya
14 September 2025, 20:56 WIB
Marquez membuktikan dirinya pantas jadi raja Misano usai menjadi pemenang dalam balapan MotoGP San Marino 2025
14 September 2025, 19:00 WIB
Koleksi kendaraan Surya Insomnia rupanya cukup menarik karena terdapat dua mobil listrik dan Harley Davidson
14 September 2025, 17:00 WIB
GWM Ora 03 versi SUV sudah terdaftar di Tiongkok, punya dimensi yang mirip dengan mobil listrik Chery E5
14 September 2025, 15:00 WIB
GIVI berencana untuk meluncurkan produk terbarunya di ajang IMOS 2025 dengan sejumlah program yang menarik