Banyak EV dengan Nilai TKDN Tinggi Dipercaya Bawa Dampak Positif
08 Mei 2025, 16:00 WIB
Aismoli menilai perusahaan pembiayaan belum juga mendukung pembelian sepeda motor listrik di Indonesia
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Populasi motor listrik di Indonesia saat ini dinilai sudah baik. Menurut Aismoli (Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia) jumlahnya tembus 130.000 unit per 2024.
Pemberian subsidi motor listrik merupakan salah satu stimulan. Namun produsen mengungkapkan masih ada halangan, seperti minimnya program pembiayaan buat jenis motor tersebut.
Padahal banyak calon konsumen di Indonesia melakukan pembelian kendaraan bermotor secara kredit atau angsuran.
“Financing Company belum terlalu mendukung industri ini karena masih tergolong baru. Sehingga bagi Leasing Company mungkin (dinilai) masih berisiko,” kata Wilson Teoh, Wakil Ketua Aismoli dalam audiensi dengan DPR RI belum lama ini.
Pihaknya berharap ada dukungan dari perusahaan pembiayaan. Karena daya beli masyarakat didukung oleh kemudahan untuk kredit.
Di masa mendatang ia berharap ada dukungan lebih diberikan pemerintah terkait kemudahan kredit. Kemudian pemberian subsidi dilanjutkan di pemerintahan baru agar penyerapan motor listrik semakin baik.
Selain itu Aismoli juga menginginkan konsistensi dari kebijakan diberikan. Sehingga produsen tidak ragu berinvestasi dan menghadirkan produk motor listrik baru untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
“Kami minta kesinambungan, kejelasan konkret agar peraturan itu tidak berubah di tengah-tengah. Karena akan berpengaruh terhadap rencana yang teman-teman industri sudah lakukan,” kata Andri, Wakil Ketua II Aismoli sekaligus perwakilan PT Terang Dunia Internusa (United Bike) dalam kesempatan sama.
Selain dari sisi industri, ia menegaskan konsumen juga akhirnya menunda pembelian imbas menunggu regulasi baru pemerintah di era baru nantinya.
Sebagai informasi populasi motor listrik di Indonesia memang terbilang baik, namun masih jauh dari jumlah motor konvensional. Bahkan hanya mewakili 0,5 persen dari keseluruhan populasi kendaraan bermotor roda dua.
Sehingga dukungan pemerintah sangat diharapkan oleh banyak pihak industri motor listrik. Bantuan dimaksud berupa skema subsidi sebesar Rp 7 juta berlaku untuk seluruh segmen masyarakat yang ingin beralih dari motor konvensional.
“Dengan penyerapan kuota subsidi sudah semua, itu menunjukkan program sangat berpengaruh terhadap kelanjutan perkembangan industri KBLBB di Tanah Air,” ucap Andri.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Mei 2025, 16:00 WIB
06 Mei 2025, 09:00 WIB
04 Mei 2025, 07:19 WIB
03 Mei 2025, 21:00 WIB
02 Mei 2025, 17:00 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 22:23 WIB
Modifikasi Terios bergaya offroad menarik perhatian di Daihatsu Kumpul Sahabat 2025, simak detailnya
20 Mei 2025, 21:00 WIB
Suzuki mengungkap kalau penjualan kendaraan mereka sepanjang April 2025 ditopang oleh deretan mobil hybrid
20 Mei 2025, 20:00 WIB
Honda kurangi investasi pada mobil listrik akibat adanya perlambatan permintaan secara global dan beralih ke hybrid
20 Mei 2025, 19:00 WIB
Gambar dari Nissan Juke generasi ketiga mulai diperlihatkan dengan desain yang lebih agresif dan tajam
20 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota dikabarkan buka komunikasi dengan Nissan untuk mencari kemungkinan kerja sama dalam waktu dekat
20 Mei 2025, 17:00 WIB
Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan 12 Mei 2025, Mazda konfirmasi perakitan lokasi SUV CX-30 di RI
20 Mei 2025, 16:00 WIB
BMW mengaku enggan fokus mengembangkan EV, mereka justru ingin tetap memproduksi mobil bensin dan hidrogen
20 Mei 2025, 15:00 WIB
Desain Xpeng P7 generasi baru mulai diperkenalkan dengan tampilan yang agresif dan sudah menggunakan platform baru