Pramono Kejar Penunggak Pajak Kendaraan di Jakarta Tanpa Dispensasi

Pramono Anung Wibowo, Gubernur Jakarta mengaku akan mengejar penunggak pajak kendaraan bermotor di daerahnya

Pramono Kejar Penunggak Pajak Kendaraan di Jakarta Tanpa Dispensasi

KatadataOTO – Banyak daerah sedang memberikan keringan kepada para pemilik mobil maupun motor. Mereka menghadirkan pemutihan PKB (Pajak Kendaraan Bermotor).

Namun keputusan berbeda justru diambil Pemerintah Provinsi Jakarta. Mereka akan mengejar masyarakat yang tidak menunaikan kewajiban.

“Saya tidak mengkritik daerah lain. Saya akan mengejar (penunggak) mau mobil berapapun monggo, tetapi harus bayar pajak,” ungkap Pramono Anung Wibowo, Gubernur DKI Jakarta di Antara, Kamis (27/03).

Menurut dia ada beberapa pertimbangan kenapa pihaknya tidak memberikan dispensasi bagi penunggak pajak kendaraan bermotor.

Samsat Drive Thru
Photo : KatadataOTO

Seperti contoh banyak masyarakat yang masih enggan membayarkan pajak ke pemerintah. Padahal memiliki kendaraan lebih dari satu.

“Ketika kami dalami, rata-rata mobil kedua dan ketiga yang tidak bayar pajak di Jakarta,” Pramono menuturkan.

Selain itu kondisi penunggak pajak kendaraan di Jakarta berbeda dengan daerah lain. Sebab dinilai mampu dalam hal ekonomi.

Sementara di daerah-daerah lain di Pulau Jawa, masyarakat tidak bisa membayar pajak kendaraan bermotor cenderung karena alasan ekonomi.

Berangkat dari hal di atas, Gubernur baru Jakarta ini memutuskan untuk tidak memberikan keringanan seperti daerah-daerah lain.

Sekadar mengingatkan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menghadirkan keringanan berupa pembebasan atau penghapusan tunggakan nilai pokok pajak kendaraan serta denda yang berlaku.

Program tersebut bakal mulai dijalankan pada 8 April. Kemudian baru akan berakhir di 30 Juni 2025.

“Kita bakal lakukan penghapusan pokok pajak PKB dan dendanya. Akan tetapi dengan batas waktu,” ujar Ahmad Luthfi, Gubernur Jateng di laman resmi Jatengprov.go.id.


Terkini

mobil
Hyundai

Hyundai Produksi 120.000 Sel Baterai Per Hari, Sasar Pasar Ekspor

Hyundai produksi 120.000 sel baterai per hari dan bisa memenuhi kebutuhan pasar lokal dan internasional

mobil
Pengiriman Aion V Terlambat ke Rumah pembeli, Jadi Tanggal Segini

Pengiriman Aion V Terlambat ke Rumah Pembeli, Dijanjikan Juni

Para konsumen yang memesan Aion V wajib bersabar, sebab pengiriman mobil listrik ini mengalami keterlambatan

mobil
Mobil Car Care

Mobil Car Care Terbaru Resmi Hadir di Cibubur

Jaringan Mobil Car Care terus bertambah untuk memudahkan konsumen mendapatkan produk Mobil Lubricants

mobil
Toyota Sebut Perjanjian Dagang Jadi Solusi Jaga Ekspor Kendaraan

Toyota Butuh Perjanjian Dagang Baru Guna Dongkrak Volume Ekspor

Kejar target ekspor 3 juta unit di 2025, Toyota ungkap perjanjian dagang bisa jadi solusi yang menguntungkan

otosport
Bos Ducati Mau Bantu Francesco Bagnaia Bangkit di MotoGP 2025

Gigi Siap Kembalikan Senyum Francesco Bagnaia di Sisa Musim

Bos Ducati mengaku bakal membantu Francesco Bagnaia untuk bangkit dan menemukan performa terbaik di MotoGP

mobil
Merek Mobil Listrik Nio Minat Masuk RI, Jadi Rival Baru BYD

Dubes RI untuk Cina Sodorkan Merek Mobil Listrik Nio ke Astra

Merek mobil listrik Nio tertarik investasi di Indonesia, Dubes RI untuk Cina tawarkan Astra ambil peluang

mobil
Pindad Kolaborasi dengan Perusahaan Korsel, Garap EV Nasional

Pindad Kolaborasi dengan Perusahaan Korsel, Garap EV Nasional

Pindad menjalin kerja sama dengan KG Mobility Corporation untuk memproduksi mobil maupun bus listrik nasional

news
Korlantas Bikin Tim Khusus untuk Tindak Pelanggaran Truk ODOL

Korlantas Bikin Tim Khusus untuk Tindak Pelanggaran Truk ODOL

Korlantas Polri baru saja membentuk tim khusus untuk menindak para pelanggar truk ODOL yang sering terjadi