Ganjil Genap Jakarta 13 November 2025, Diawasi Oleh Kepolisian
13 November 2025, 06:00 WIB
Pemerintah lakukan rekayasa lalu lintas di Jakarta Timur selama lima hari untuk membangun saluran air
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Pemerintah Kota Jakarta Timur memberlakukan rekayasa lalu lintas di dua lokasi sekaligus. Langkah ini diambil untuk mendukung pembangunan saluran air penghubung (crossing) yang dilakukan mulai Rabu (22/05) hingga Minggu (26/05).
Rekayasa lalu lintas ini dilakukan di jalan I Gusti Ngurah Rai, Kecamatan Duren Sawit dan Jalan Raya Bogor, Kecamatan Ciracas. Sementara pekerjaan dilakukan mulai pulul 22.00 WIB hingga 04.00 WIB.
“Di lokasi tersebut sedang dilakukan pembangunan saluran air oleh Sudin SDA Jaktim sehingga membuat jalan menjadi lebih sempit (bottle neck)," ungkap Benhard Tobing, Kepala Seksi Lalu Lintas Sudin Perhubungan Jakarta Timur dilansir Antara (22/05).
Ada pun rekayasa lalu lintas yang dilakukan adalah sistem buka buka tutup. Oleh sebab itu disarankan kepada pengguna jalan untuk menghindari ruas jalan tersebut agar terhindar dari kemacetan.
Ia menegaskan pelaksanaan dilakukan secara bertahap per lajur ruas jalan karena menyesuaikan proses pekerjaan saluran. Untuk membantu pengaturan pihaknya mengerahkan dua petugas Sudin Perhubungan dibantu unsur Satlantas dan Satpol PP Jaktim.
Selama ini di kedua kawasan tersebut memang sering ditemukan genangan saat hujan. Guna maka pembangunan saluran air harus dilakuan.
Tengku Saugi Zikr, Kepala Seksi Pembangunan Sudin SDA Jakarta Timur menjelaskan bahwa pekerjaan penghubung saluran air di Jalan I Gusti Ngurah Rai sepanjang 26 meter menggunakan "box culvert" ukuran 150x150 sentimeter.
“Ini akan menghubungkan saluran air di permukiman warga Jalan Bulak Raya, Klender menuju Jalan I Gusti Ngurah Rai hingga bermuara ke Kali Tegal Amba,” jelasnya.
Di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Rambutan Kecamatan Ciracas, Sudin SDA akan membuat saluran penghubung sepanjang 19 meter untuk mengatasi genangan air akibat curah hujan yang sering tidak tertampung.
"Untuk di Jalan Raya Bogor, penghubung saluran dibuat sepanjang 19 meter menggunakan 'box culvert' ukuran 150x150 sentimeter. Ini bertujuan mengalirkan air dari permukiman warga di Jalan Sarmili Kelurahan Rambutan menuju Kali Baru," kata Saugi.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 November 2025, 06:00 WIB
12 November 2025, 06:00 WIB
11 November 2025, 06:00 WIB
10 November 2025, 08:00 WIB
10 November 2025, 06:00 WIB
Terkini
13 November 2025, 16:00 WIB
Toyota Kijang Innova Zenix HEV masih menempati posisi pertama wholesales mobil hybrid per Oktober 2025
13 November 2025, 15:00 WIB
Toyota Calya sumbangkan wholesales tertinggi di segmen LCGC sepanjang Oktober 2025, disusul Daihatsu Sigra
13 November 2025, 13:00 WIB
Chery menyambut baik rencana Presiden Prabowo Subianto untuk mengembangkan proyek mobil nasional di Indoensia
13 November 2025, 12:00 WIB
Suzuki Satria Pro hadir dengan berbagai teknologi terkini yang membuat pengendalian lebih aman dan nyaman
13 November 2025, 11:00 WIB
PT Krama Yudha Ratu Motor jadi tulang punggung untuk memproduksi Mitsubishi Fighter dan Canter di Indonesia
13 November 2025, 10:00 WIB
BYD Atto 1 jadi mobil terlaris di Indonesia dan unggul jauh dibanding Toyota Avanza yang ada di peringkat kedua
13 November 2025, 09:00 WIB
Banyak pihak yang berharap besar pada penyelenggaraan GJAW 2025 di ICE BSD, Tangerang pada akhir bulan nanti
13 November 2025, 08:00 WIB
Investasi besar selama 55 tahun yang sudah dilakukan PT KTB berhasil membuat mereka bertahan di Tanah Air