3,4 Juta Mobil Diprediksi Melintas di Tol Tangerang Merak Buat Mudik
14 Maret 2025, 22:00 WIB
Polda Metro Jaya mengubah jadwal izin penggunaan bahu jalan di tol dalam kota yang kerap mengalami kemacetan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melakukan perubahan waktu izin penggunaan bahu jalan tol selama bulan puasa. Dalam kebijakan tersebut, mereka memajukan waktu hingga satu jam dari kondisi normal.
Dengan ini maka aturan bahu jalan dilewati guna mengurangi kepadatan yang sebelumnya berlangsung dari jam 18.00 WIB menjadi 17.00 WIB. Sementara kemudahan bakal dihentikan tetap pukul 20.00 WIB.
"Setelah melakukan evaluasi khususnya saat Ramadan, di sore hari khususnya di tol dalam kota sudah terjadi kemacetan. Oleh kerena itu penggunaan bahu jalan sudah kami majukan dari jam 18.00 WIB menjadi jam 17.00 WIB," kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Latif Usman dilansir Antara (12/03).
Latif menyebutkan dimajukannya waktu penggunaan bahu jalan tol disebabkan adanya pergeseran jam kepadatan. Hal ini sesuai dengan pantauan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sejak awal bulan puasa.
Kepadatan lalu lintas terjadi saat sore hari atau jelang buka puasa terjadi karena adanya pasar tumpah yang menyediakan takjil di sejumlah titik. Namun setelah memasuki waktu berbuka maka kepadatan mencair.
Selain kemacetan, yang menjadi perhatian adalah kondisi pengemudi saat berkendara. Pasalnya ada kekhawatiran mereka kurang tidur hingga mempengaruhi keselamatan berkendara.
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia mengungkap bahwa untuk menghindari kemacetan, umumnya masyarakat bakal berangkat lebih awal. Sayangnya langkah tersebut tidak dibarengi dengan tidur lebih cepat dari biasanya.
“Tidur enam hingga delapan jam pada malam hari biasanya belum optimal dimanfaatkan. Akibatnya kondisi badan lemas tapi yang dijadikan alasan biasanya justru puasa dan itu sebenarnya salah,” ungkapnya pada KatadataOTO (04/03).
Padahal berkendara saat kurang tidur dapat mengakibatkan hilangnya kewaspadaan, mengantuk dan tertidur. Akibatnya risiko terjadinya kecelakaan pun menjadi meningkat dibandingkan bila pengemudi sudah istirahat cukup.
Untuk menghindarinya maka pengendara disarankan tidur lebih awal agar waktu istirahat bisa lebih teratur. Ia pun mengimbau mengatur kembali jadwal perjalanan agar tidak terdampak kepadatan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 Maret 2025, 22:00 WIB
05 Maret 2025, 23:40 WIB
04 Maret 2025, 22:00 WIB
26 Februari 2025, 20:10 WIB
25 Februari 2025, 22:08 WIB
Terkini
21 Maret 2025, 16:00 WIB
Harga LMPV di Indonesia mengalami sebagian penurunan dan kenaikan menjelang musim mudik Lebaran atau Maret 2025
21 Maret 2025, 15:00 WIB
Jetour X50e EV dijadwalkan masuk Indonesia tahun ini, berpeluang meramaikan pameran otomotif GIIAS 2025
21 Maret 2025, 15:00 WIB
PT HMID menghadirkan Hyundai Ioniq 5 Limited Edition yang lebih eksklusif dan terbatas, hanya ada 50 unit
21 Maret 2025, 14:00 WIB
Pastikan pelat nomor Anda sesuai saat akan melintas area yang diberlakukan ganjil genap Puncak Bogor
21 Maret 2025, 14:00 WIB
Pabrik BYD di Subang Jawa Barat akan mulai beroperasi pada akhir 2025 dan membutuhkan banyak tenaga kerja
21 Maret 2025, 13:00 WIB
Per Maret 2025, Jetour resmi menurunkan harga kedua SUV mereka yakni Dashing dan X70 Plus karena hal ini
21 Maret 2025, 12:00 WIB
VInfast dan Amarta akan membangun jaringan showroom di seluruh Indonesia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
21 Maret 2025, 09:25 WIB
Komunitas motor GAS Triumph Indonesia kembali gelar agenda di bulan Ramadan, buka puasa bersama anak yatim