Elon Musk Kritik Kebijakan Tarif Impor Mobil Listrik China di AS

Dianggap dapat merusak persaingan pasar, Elon Musk protes kebijakan tarif impor mobil listrik China di AS

Elon Musk Kritik Kebijakan Tarif Impor Mobil Listrik China di AS

KatadataOTO – Pemerintah Amerika Serikat pada pertengahan Mei 2024 tetapkan lonjakan tarif impor mobil listrik China di AS jadi 100 persen. Produsen Tiongkok dianggap menerapkan praktik bisnis tidak adil dan membahayakan dari sisi teknologi informasi.

Pada keterangan dari laman resmi White House dikutip Senin (27/5) pekerja dan bisnis di AS unggul apabila pasar berkompetisi secara adil. Namun China menggunakan disesbut melakukan transfer teknologi secara paksaan dan pencurian properti intelektual.

Singkatnya, teknologi mumpuni seperti disematkan pada beragam BEV (Battery Electric Vehicle) buatan China diklaim mengambil banyak informasi pribadi milik para konsumen mobil listrik di AS.

Hal itu digadang jadi salah satu alasan mengapa pihak pemerintah mau terapkan lonjakan tarif impor mobil listrik China sebesar 100 persen, mempersulit beragam produsen asal negara itu untuk berbisnis di AS.

China Kekurangan Kapal untuk Ekspor Mobil Listrik ke Eropa
Photo : Financial Times

Dari sisi lain memang harga mobil listrik China terbilang lebih terjangkau dan kompetitif dibandingkan kompetitor lain terkhusus asal AS. Sehingga dapat menjadi pilihan buat konsumen yang enggan mengeluarkan uang lebih dan baru beralih ke BEV.

Meski diharapkan bisa beri dampak positif keberlangsungan bisnis, Elon Musk, CEO Tesla ternyata menentang kebijakan tarif impor mobil listrik China.

Padahal di Januari 2024 ia sempat menegaskan bahwa produsen BEV China bisa menghancurkan kompetitor dari negara-negara lain apabila tidak ada batasan perdagangan.

“Baik Tesla maupun saya tidak pernah meminta ada tarif ini,” kata Elon Musk dalam sebuah konferensi teknologi di Paris seperti dikutip BBC beberapa waktu lalu.

Ia sendiri mengaku terkejut ketika hal itu diumumkan. Musk menegaskan bahwa kebijakan yang mendistorsi pasar tidaklah baik.

“Tesla berkompetisi dengan baik di pasar China tanpa tarif dan dukungan tambahan. Saya mendukung jika tidak ada tarif,” tegas Musk.

Kredit Syariah BYD Seal
Photo : KatadataOTO

Sebagai informasi sebelumnya tarif impor mobil listrik China di AS ada di angka 25 persen, sekarang naik menjadi 100 persen. Menurut data White House, ekspor BEV dari Chine sepanjang 2022 ke 2023 naik pesat sebanyak 70 persen.

Hal tersebut dianggap membahayakan investasi produktif lain. Tarif 100 persen diklaim melindungi manufaktur Amerika dari serbuan bisnis Tiongkok.


Terkini

mobil
Wholesales LMPV Juli 2025

Wholesales LMPV Juli 2025, BYD M6 Bertahan di 3 Besar

Capaian wholesales LMPV sepanjang Juli 2025 naik dari Juni, urutan pertama masih ditempati Toyota Avanza

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak 15 Agustus 2025, Waktunya Lebih Panjang

Sambut libur panjang, ganjil genap Puncak 15 Agustus 2025 akan diberlakukan lebih lama dari biasanya

otosport
Link Live Streaming MotoGP Austria 2025: Kans Marquez Unjuk Gigi

Link Live Streaming MotoGP Austria 2025: Kans Marquez Unjuk Gigi

MotoGP Austria 2025 menjadi panggung bagi Marc Marquez buat meraih kemenangan perdana di Red Bull Ring

motor
Penjualan motor Honda di GIIAS 2025

Honda Optimistis Penjualan Motor Naik Jelang Akhir Tahun

PT Astra Honda Motor alami penurunan penjualan sampai dua persen, yakin angkanya bisa membaik di akhir 2025

otosport
Catat Jadwal MotoGP 2026, Kembalinya Negeri Samba Jadi Tuan Rumah

Catat Jadwal MotoGP 2026, Kembalinya Negeri Samba Jadi Tuan Rumah

Brasil kembali didapuk menjadi tuan rumah dan masuk ke dalam jadwal MotoGP 2026 guna menggantikan Argentina

mobil
Mobil Baru Geely di GIIAS 2025

Geely Klaim Berhasil Mencatatkan 866 SPK Selama GIIAS 2025

Geely catat 866 SPK selama mengikuti pameran otomotif GIIAS 2025 yang diselenggarakan di akhir Juli 2025

motor
Motor Listrik Honda Diskon Besar-besaran, AHM Buka Suar

Motor Listrik Honda Diskon Besar-besaran, Ini Penjelasan AHM

Motor listrik Honda CUV e: dan EM1 e: sempat mendapatkan potongan harga besar, ini penjelasan dari AHM

mobil
Penyebab Mobil di Atas Rp 300 Jutaan Ramai Pembeli Ketimbang LCGC

Penyebab Mobil di Atas Rp 300 Jutaan Ramai Pembeli Ketimbang LCGC

Terdapat beberapa faktor kenapa mobil di atas Rp 300 jutaan cukup digandrungi masyarakat di Indonesia