Tol Jakarta Cikampek Diperbaiki, Contraflow Siap Diberlakukan
21 Juli 2025, 09:00 WIB
Kelelahan jadi masalah kesehatan yang dialami pemudik, juga salah satu dugaan penyebab kecelakaan KM 58
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Polisi masih terus berusaha mengungkap penyebab utama kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek yang terjadi pada Senin (8/4). Dugaan sementara adalah kendaraan melaju di atas kecepatan rata-rata dan kondisi pengemudi lelah.
Menurut keterangan polisi hasil penyelidikan TAA (Traffic Accident Analysis) menunjukan Daihatsu Gran Max yang terlibat kecelakaan melaju 100 km/jam tidak ada jejak rem di area kejadian.
Artinya kendaraan tersebut oleng ke jalur berlawanan sebelum akhirnya tabrakan dengan satu unit bus Primajasa.
Belum lama ini Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan RI mengatakan ada tiga masalah kesehatan utama dialami pemudik yaitu gangguan saluran pencernaan, kelelahan parah serta darah tinggi.
Hal-hal tersebut bisa terjadi apabila pemudik terlalu memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan tanpa diimbangi istirahat berkala. Padahal bisa berpotensi jadi bahaya penyebab kecelakaan buat pengguna jalan lain.
Ia menegaskan pengemudi sebaiknya berhenti di area peristirahatan setelah berkendara empat jam supaya bisa terhindar dari kemungkinan celaka dan membahayakan semua orang.
“Jangan sampai mengantuk. Tekanan darah juga harus dalam kondisi baik,” ucap Budi seperti dilansir dari Antara, Rabu (10/4).
Dalam kesempatan berkunjung ke Pelabuhan Ciwandan itu, dijelaskan bahwa selama periode lebaran ada beragam fasilitas penunjang sepeerti Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Banten dengan petugas kesehatan dan satu unit ambulans.
Selain itu fasilitas rujukan ambulans juga lengkap sehingga apabila ada kondisi darurat masyarakat dapat dirujuk ke fasilitas kesehatan terdekat.
Buat masyarakat yang melakukan perjalanan mudik Lebaran melalui jalan tol bisa menggunakan rest area apabila kelelahan dan dapat menyebabkan microsleep.
Meski terjadi dalam waktu singkat tentu jadi hal membahayakan apabila pengemudi mengalami microsleep saat sedang melaju dalam kecepatan tinggi.
Terkhusus pengemudi pengguna jalur contraflow. Memakai jalur berlawanan arah, penting bagi pemudik untuk menjaga kecepatan dan konsentrasi selama berkendara.
Belajar dari kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, ada beberapa hal perlu diperhatikan saat lewat contraflow. Apabila ada dua lajur gunakan area paling kiri kecuali akan menyalip.
Perhatikan juga rambu lalu lintas serta batas-batas kecepatan ditentukan. Sehingga tidak membahayakan pengguna jalan lain.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 Juli 2025, 09:00 WIB
14 Juli 2025, 07:00 WIB
07 Juli 2025, 07:00 WIB
03 Juni 2025, 07:00 WIB
19 Mei 2025, 07:00 WIB
Terkini
13 Agustus 2025, 17:00 WIB
Sudewo, Bupati Pati yang menggunakan mobil rantis sempat ditumpuki oleh para pendemo di depan kantornya
13 Agustus 2025, 16:00 WIB
Mitsubishi Fuso berhasil mencatatkan hasil positif di Juli 2025 dengan menguasai 60 persen pasar Light Duty Truck
13 Agustus 2025, 15:00 WIB
BYD M9 merupakan MPV hybrid terbaru dari manufaktur asal Tiongkok ini, tempati segmen di bawah Denza D9
13 Agustus 2025, 14:00 WIB
Sejumlah daerah menggelar pemutihan pajak kendaraan bermotor di Agustus 2025, mulai dari Jakarta sampai Papua
13 Agustus 2025, 13:00 WIB
BAIC siap membawa mobil listrik perdana mereka di Indonesia yakni Arcfox T1, disebutkan hadir di IIMS 2026
13 Agustus 2025, 12:00 WIB
Perang harga kendaraan listrik yang terjadi membuat pedagang mobil bekas lebih selektif dalam menyediakan unit
13 Agustus 2025, 11:00 WIB
Gaikindo optimistis penjualan mobil baru Indonesia bisa terus menjadi raja di Asia Tenggara pada 2025
13 Agustus 2025, 10:00 WIB
Dinas Perhubungan akan lakukan rekayasa lalu lintas akibat pekerjaan revitalisasi Jembatan di jalan Otista