3,4 Juta Mobil Diprediksi Melintas di Tol Tangerang Merak Buat Mudik

3,4 juta mobil diprediksi melintasi tol Tangerang Merak buat mudik ke Sumatera sehingga kepadatan mungkin terjadi

3,4 Juta Mobil Diprediksi Melintas di Tol Tangerang Merak Buat Mudik

KatadataOTO – Astra Infra selaku operator tol Tangerang Merak memprediksi akan ada 3,4 juta kendaraan melintas untuk menuju pulau Sumatera selama arus mudik Lebaran 2025. Pemudik diperkirakan bakal mulai berdatangan secara bertahap khususnya setelah memasuki masa Work From Anywhere yang ditetapkan pemerintah.

Panjangnya waktu berangkat pun diharapkan bisa membuat masyarakat jadi lebih banyak pilihan untuk berangkat mudik.

“Diperkirakan puncak arus mudik itu estimasinya 179.000 kendaraan melintas. Sedangkan puncak arus balik Lebaran diprediksi pada Jumat, 11 April 2025 dengan estimasi 167.000 mobil," ujar Firman Yosafat Siregar, Group Chief Executive Officer Astra Infra dilansir Antara (14/03).

Ia pun menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan beragam langkah untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas yang berpotensi terjadi. Salah satunya adalah dengan mengoperasikan secara fungsional lajur ketiga segmen Serang Barat - Cilegon Timur karena sudah selesai proyek konstruksinya sejak beberapa waktu lalu.

Diskon tarif tol
Photo : Antara

Berkat ini maka kapasitas jalan bakal meningkat sehingga kelancaran lalu lintas serta kenyamanan pengguna tol akan terjaga selama arus mudik dan balik.

“Kami juga menyediakan mobile reader dan pengoperasian penuh gardu tandem di Gerbang Tol Cikupa, Cilegon Timur serta Merak guna menjamin kelancaran proses transaksi," tambah Firman kemudian.

Firman menambahkan bahwa pihaknya telah memastikan kesiapan sarana dan prasarana di rest area yang bakal disediakan bagi para pemudik. Mulai dari penambahan kapasitas toilet, tempat parkir, tempat ibadah, kuliner, minimarket hingga SPBU.

"Kami siap menghadapi peningkatan arus lalu lintas pada periode Lebaran tahun ini melalui berbagai upaya peningkatan kualitas serta kapasitas layanan tol," tambahnya kemudian.

Tips Berkendara Aman Saat Hujan di Tol, Tak Perlu Ngebut
Photo : Unsplash

Perlu diketahui bahwa Kementerian Perhubungan memperkirakan bakal ada 33,69 juta orang mudik mengggunakan mobil di Lebaran 2025. Jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding tahun lalu yang sebesar 35 juta orang.

Meski demikian persiapan tetap dilakukan pemerintah secara matang guna menghindari terjadinya kemacetan parah yang membuat kenyamanan berkendara menurun.


Terkini

mobil
Mazda

Pembangunan Pabrik Mazda Terus Berjalan, Diklaim Segera Rampung

Pembangunan pabrik Mazda di Indonesia diklaim masih berjalan dan bakal segera rampung untuk penuhi pasar otomotif

otosport
Alex Marquez

Tangan Kiri Retak, Alex Marquez Jalani Operasi di Spanyol

Alex Marquez harus jalani operasi di Spanyol setelah tangan kirinya retak akibat kecelakaan di MotoGP Belanda

mobil
Harga Jaecoo J7 SHS Tak Kunjung Diumumkan, Begini Faktanya

Harga Jaecoo J7 SHS Tak Kunjung Diumumkan, Begini Faktanya

Jaecoo Indonesia ungkap alasan harga J7 SHS belum juga diumumkan ke konsumen sejak perkenalannya di IIMS 2025

mobil
Mazda

Mazda Siap Meluncurkan 2 Mobil Baru di GIIAS 2025

Mazda siap meluncurkan dua mobil baru di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2025 bulan depan

mobil
Ulas Spesifikasi Aion UT, Rival Baru BYD Dolphin di Indonesia

Ulas Spesifikasi Aion UT, Rival Baru BYD Dolphin di Indonesia

Aion UT disinyalir segera meluncur buat konsumen Tanah Air dalam waktu dekat, berikut spesifikasinya

otosport
Jorge Martin

Aprilia Buka Suara soal Kontrak Jorge Martin, Siap ke Pengadilan

Perwakilan Aprilia akhirnya bersuara soal rumor kepindahan Jorge Martin ke Honda Racing di MotoGP 2026

mobil
GWM Klaim Ogah Ikutan Perang Harga Mobil Cina

GWM Klaim Ogah Ikutan Perang Harga Mobil Cina

Dinilai beri banyak dampak negatif termasuk untuk konsumen, GWM tak mau ikuti strategi pabrikan Cina lain

mobil
Menakar Kelanjutan Insentif Mobil Listrik Impor di RI Tahun Depan

Menakar Kelanjutan Insentif Mobil Listrik Impor di RI Tahun Depan

Insentif mobil listrik impor dijadwalkan selesai di akhir tahun anggaran 2025, belum diketahui kelanjutannya