Tampilan CR Electric Proto, Motor Listrik Honda buat Off Road

Dirt bike terbaru Honda, CR Electric Proto menggunakan tenaga listrik dan sudah dipakai untuk balapan

Tampilan CR Electric Proto, Motor Listrik Honda buat Off Road

TRENOTO – Masa depan elektrifikasi di dunia otomotif tidak terbatas pada mobil penumpang dan sepeda motor saja. Namun juga merambah sampai ke kendaraan yang secara spesifik digunakan buat balap.

Diberi nama CR Electric Proto, dirt bike terbaru Honda yang menggunakan tenaga listrik dipakai pertama kalinya buat balapan IA1 motocross class. 

Meski masih dalam tahap pengembangan motor tersebut diklaim memberikan hasil memuaskan dan nyaris menyabet gelar juara pada pertandingan itu.

Honda CR Electric Proto resmi jadi kompetitor pada perlombaan tersebut tepatnya di round ke-8 All Japan Motocross Championship. Motor listrik itu bersaing langsung dengan motor ICE berkapasitas 450 cc.

Trey Canard, test rider sekaligus Advisor Honda mengaku bahwa tim bukan mengincar juara pada pertandingan tersebut namun materi evaluasi atau pengembangan lebih lanjut buat CR Electric Proto.

“Akhir pekan ini memang tantangan besar buat saya, tapi perlombaan tersebut baik buat perkembangan kami. Setiap masuk trek, kami mengembangkan motor dan til CR Electric Proto terus beradaptasi,” ucap Trey dikutip dari Carscoops, Jumat (3/11).

Bahkan pada pengetesan sebelum lomba, CR Electric Proto disebut menjadi motor tercepat kedua. Sementara di pertandingan pertama hanya lebih lambat 0.7 detik dari pembalap tercepat.

“Kami kecewa tidak sempat menyelesaikan perlombaan setelah kerja keras kami, tapi sepertinya kami sudah menunjukan potensi motor ini yang sangat tinggi terutama setelah debut perdana di lomba,” ujar dia.

Rencana Elektrifikasi Honda

Di Indonesia Honda memulai perlahan dengan meluncurkan EM1 e: yang saat ini tengah dalam proses menerima bantuan atau subsidi Rp7 juta dari pemerintah.

Perlu diingat ada syarat harus dipenuhi oleh penerima subsidi yakni TKDN tingkat komponen dalam negeri) minimal 40 persen.

Budi Setyadi, Ketua Aismoli sebelumnya sudah mengungkapkan bahwa Honda tengah mendaftarkan motor listrik perdananya itu buat mendapat bantuan.

“Iya barusan saya tanyakan ke temen-temen Honda kalau mereka ingin menjadi mitra pemerintah buat bantuan. Sekarang sedang proses sertifikasi TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri),” ucap Budi.


Terkini

mobil
Suzuki XL7 Hybrid

3 Suzuki XL7 Hybrid Bekas Lansiran 2024, Ada Pilihan DP Rp 5 Juta

Suzuki XL7 hybrid bekas lansiran 2024 kini semakin banyak pilihannya untuk bisa dibeli dengan harga kompetitif

mobil
Spesifikasi Changan Lumin EV, Mobil Listrik Mungil Rp 100 Jutaan

Spesifikasi Changan Lumin EV, Mobil Listrik Mungil Rp 100 Jutaan

Mobil listrik berukuran kecil Changan Lumin EV sudah terdaftar di Indonesia, berikut bocoran spesifikasinya

mobil
Berhitung Peluang Daihatsu Ayla Ev Mengaspal di Indonesia

Berhitung Peluang Daihatsu Ayla Ev Mengaspal di Indonesia

Kabar kedatangan Daihatsu Ayla Ev kembali mencuat saat ADM merayakan produksi mobil kesembilan juta unit

mobil
Menanti Daihatsu Rocky Versi CKD, Pabrik Sudah Siap

Menanti Daihatsu Rocky Hybrid Versi CKD, Pabrik Sudah Siap

Saat ini Daihatsu Rocky Hybrid masih dipasarkan dengan status CBU Jepang untuk para konsumen di Indonesia

motor
Polytron Fox 200

Polytron Fox 200 Meluncur, Jawab Kebutuhan Pengemudi Perempuan

Polytron Fox 200 resmi meluncur dengan beragam keunggulan untuk menjawab kebutuhan pengemudi perempuan

mobil
Daihatsu Rayakan Produksi Sembilan Juta Mobil

Daihatsu Rayakan Produksi Sembilan Juta Mobil di Indonesia

Setelah menghadirkan produk unggulan di Indonesia, Daihatsu berhasil mencapai produksi sembilan juta unit

mobil
Era Elektrifikasi Akhiri Rivalitas BMW dan Mercedes-Benz

Era Elektrifikasi Akhiri Rivalitas BMW dan Mercedes-Benz

BMW dikabarkan bakal menyuplai mesin untuk sejumlah lini mobil hybrid dan elektrifikasi Mercedes-Benz

mobil
Jaecoo di AIGIS 2025

Jaecoo Hadiri AIGIS 2025, Sosialisasikan Mobil Ramah Lingkungan

Jaecoo jadi satu-satunya manufaktur Cina yang meramaikan forum AIGIS 2025 besutan Kementerian Perindustrian