Standardisasi Baterai Bisa Pikat Orang Beralih ke Motor Listrik
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Royal Enfield lebih memilih berinvestasi di Thailand daripada Indonesia sebagai basis produksi di Asia Pasifik
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Royal Enfield tengah menunjukan pertumbuhan cukup positif di 2024. Terkini jenama asal Inggris tersebut dikabarkan membangun pabrik baru.
Fasilitas produksi tersebut akan berdiri di Thailand. Langkah itu dilakukan demi memenuhi permintaan motor di kawasan Asia Pasifik.
“Pabrik baru tersebut mampu memproduksi lebih dari 30 ribu kendaraan roda dua pertahun. Berlokasi di Samut Prakan, tepat di Selatan Bangkok,” bunyi laporan Rideapart.
Nantinya fasilitas anyar Royal Enfield bakal melayani kebutuhan konsumen di sejumlah negara. Seperti Filipina, Vietnam, Malaysia sampai Indonesia.
Mereka menilai kalau pasar kendaraan roda dua Asia Pasifik menunjukan kemajuan, sehingga memutuskan berinvestasi di negeri Gajah Putih.
“Dengan pasar Asia Pasifik yang menawarkan potensi besar untuk segmen motor sedang, tujuan strategis kami adalah bergerak lebih dekat ke pasar tersebut,” ungkap Yadvinder Singh, CCO (Chief Commercial Officer) Royal Enfield Global.
Ia menyadari bahwa kondisi ekonomi di Thailand tidak sedang baik-baik saja. Padahal faktanya pertumbuhan pasca pandemi di Indonesia masih lebih baik dari negeri Gajah Putih.
Namun dia menjelaskan bahwa Royal Enfield ingin memanfaatkan potensi pasar di Asia. Apalagi sekarang banyak peminat kendaraan roda dua dengan mesin berkubikasi kecil sampai menengah.
Sehingga mereka memutuskan untuk mendirikan pabrik di Thailand. Jadi bisa lebih masif memasarkan produk-produk di masa mendatang.
“Hal ini menunjukan komitmen kami terhadap potensi pasar serta komunitas sepeda motor yang terus berkembang,” dia menegaskan.
Dengan mendekatkan diri, harapan konsumen tentu harga lebih kompetitif dari sebelumnya. Perlu diketahui, banderol Royal Enfield di Tanah Air selama ini tidak bisa dibilang murah.
Di sisi lain pabrik di Thailand merupakan fasilitas produksi keenam Royal Enfield. Sebab sebelumnya sudah ada di Argentina, Kolombia, Brasil, Bangladesh serta Nepal.
Sebagai informasi, Royal Enfield sukses meraih hasil apik di 2024. Pasalnya mampu membukukan penjualan lebih dari 900 ribu unit secara global.
Sedangkan menurut laporan The Nation Thailand, selama 2023 Royal Enfield mampu meniagakan sekitar 4.000-an kendaraan roda dua di Negeri Gajah Putih.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Juli 2025, 17:00 WIB
25 Juni 2025, 22:00 WIB
24 Juni 2025, 21:00 WIB
24 Juni 2025, 19:00 WIB
23 Juni 2025, 20:00 WIB
Terkini
02 Juli 2025, 23:30 WIB
Ada 11 daerah yang melakukan pemutihan pajak kendaraan bermotor di Juli 2025, salah satunya adalah Jakarta
02 Juli 2025, 23:12 WIB
Alex Marquez dari tim Gresini Racing mengalami cedera patah tulang pada bagian metakarpal dan blm tau
02 Juli 2025, 22:30 WIB
Honda tunda pembangunan pabrik mobil hidrogen baru di Jepang karena akibat banyaknya perubahan pasar
02 Juli 2025, 22:00 WIB
Untuk memodifikasi audio mobil listrik harus menggunakan amplifier khusus yang mempunyai sistem koneksi A2B
02 Juli 2025, 21:00 WIB
Car Free Night rencananya bakal dilakukan uji coba pada 5 Juli 2025 di jalan Sudirman hingga MH Thamrin
02 Juli 2025, 19:00 WIB
Berkat penampilan apiknya musim ini Marc Marquez diprediksi semakin dekat jadi juara dunia MotoGP 2025
02 Juli 2025, 18:00 WIB
Satu desain mobil yang diduga merupakan BYD Sealion 05 EV terdaftar di Indonesia, calon pesaing Neta X
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Tidak hanya insentif, kemudahan akses infrastruktur juga jadi daya tarik agar orang beralih ke motor listrik