Honda Berharap Musim Panen Raya Bantu Dorong Penjualan Motor
07 Maret 2025, 11:24 WIB
Meski sempat mengalami penurunan di Mei dan Juni 2022, penjualan motor Juli 2022 di Indonesia kembali naik
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Setelah dua bulan mengalami penurunan karena kelangkaan chip semikonduktor, penjualan motor Juli 2022 kembali menunjukan tren positif karena mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya.
Seperti dilansir data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor secara wholesales (pabrik ke dealer) pada Juli 2022 berada di angka 326.452 unit.
Angka tersebut mengalami peningkatan 10 persen dibandingkan periode yang sama bulan lalu. Tercatat, penjualan sepeda motor pada Juni 2022 berada di angka 296.334 unit.
Dari tiga model yang ditawarkan, skuter matik (skutik) masih mendominasi penjualan dengan pangsa pasar mencapai 86.99 persen. Selanjutnya terdapat segmen bebek dengan pangsa pasar 7.43 persen dan sport 5.58 persen.
Namun, penurunan penjualan terjadi dari sisi ekspor. AISI menyebut, penurunan untuk penjualan ke luar negeri berada di angka 0.27 persen bila dibandingkan Juni 2022.
Khusus Juli 2022 ekspor yang mampu dikukuhkan berada di angka 71.420 unit, sedangkan bulan keenam tahun ini hanya berhasil mencatatkan 71.618 unit.
Dari data yang ada diketahui ekspor kendaraan mendominasi masih dipegang skutik dengan persentase mencapai 70.6 persen, disusul sport di angka 18.3 persen dan bebek 11.1 persen.
Bila bicara akumulatif, penjualan motor sejak Januari hingga Juli 2022 di Indonesia berhasil menyentuh angka 2.573.079 unit. Sedangkan pencapaian ekspor berada di angka 417.967 unit.
Terdapat lima merek kendaraan yang terdaftar menjadi anggota, Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala mengatakan, potensi peningkatan penjualan motor di 2022 masih terbuka lebar. Terlebih pertumbuhan penjualan tahun lalu naik cukup signifikan.
"Kami harapkan tren positif ini berlanjut ke 2022 yang kami prediksi akan tumbuh 2 hingga 8 persen atau 5,1 juta hingga 5,4 juta unit. Ini akan memberikan multiplier effect yang positif buat industri terkait,” kata Sigit beberapa waktu lalu.
Tercatat, penjualan motor sepanjang 2021 berhasil mengukuhkan angka penjualan 5.057.516 unit. Angka tersebut mengalami peningkatan hingga 38 persen dibandingkan 2020.
Kenaikan yang terjadi menjadi buktinya adanya perbaikan dan peningkatan penjualan di sektor otomotif setelah pandemi Covid-19 terjadi secara global. Meski belum pulih sepenuhnya, industri sepeda motor mampu bangkit di 2021 meski tak mendapatkan insentif PPnBM seperti kendaraan roda empat.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 Maret 2025, 11:24 WIB
31 Januari 2025, 11:00 WIB
10 Desember 2024, 09:00 WIB
04 Desember 2024, 08:00 WIB
19 November 2024, 10:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 21:00 WIB
Motul 300V yang dikembangkan dari dunia balap, diluncurkan di sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat
18 Mei 2025, 19:03 WIB
IMX Surabaya 2025 siap diselenggarakan untuk mendukung dunia modifikasi di kota Pahlawan yang terus berkembang
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau