Honda Masih Tunggu Kelanjutan Insentif Motor Listrik di RI
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
Stephanus Widi mengatakan motor listrik Charged Indonesia banyak dipesan dari sektor fleet, terutama perusahaan ride hailing
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Charged Indonesia, produsen otomotif mengaku mendapat banyak pesanan setelah peluncuran. Terbaru sudah banyak konsumen yang ingin melakukan langganan dengan mereka.
Stephanus Widi, Chief Commercial Officer Charged Indonesia mengatakan pemesanan datang dari sektor fleet, terutama perusahaan ride hailing. Salah satunya adalah dari para pelaku ojol (ojek online).
“Sekarang ini kami melayani tidak hanya personal tetapi perusahaan seperti logistik. Jadi sudah banyak rekan-rekan ojol yang menggunakan produk kita. Sekarang memiliki 1.200 pemesanan tapi kita baru mengantar beberapa unit minggu lalu,” ungkap Widi Senin, 5 Desember 2022.
Widi mengungkapkan kalau banyak dari pelanggannya sangat senang menggunakan motor listrik Charged Indonesia. Tentu ini menjadi salah satu kelebihan dari Charged Indonesia.
“Baik pengendara dan penumpang memberikan kesan yang baik, mereka puas dengan tenaga motor yang mencukupi dan handling yang baik,” tutur Widi.
Memang saat ini Charged Indonesia memiliki model motor listrik untuk kendaraan angkut atau komersial. Produknya diberi nama Charged Anoa.
Kendaraan elektrik tersebut diklaim bisa membawa beban hingga 150 kg. Selain itu volume akomodasi bisa sampai 250 liter.
Guna mendukung kepiawaian Anoa, mereka membekalinya dengan dua baterai lithium ion. Dengan begitu motor satu ini bisa menempuh jarak hingga 200 km
Selain Anoa Charged Indonesia masih memiliki Rimau. Yang satu ini diciptakan untuk kendaraan sehari-hari dengan desain sporti.
Sama dengan Anoa, Rimau pun dibekali dengan dua buah baterai lithium yang jarak tempuhnya diklaim bisa tembus 200 km. Charged Indonesia juga mengklaim motor listrik ini mampu mencapai kecepatan maksimum hingga 95 km per jam.
Selain Anoa dan Rimau mereka juga memiliki motor listrik berjenis Maleo. Dia menggunakan satu baterai yang mampu menempuh jarak 125 km penggunaan efisien.
Untuk masyarakat yang ingin berlangganan cukup merogoh kocek Rp1.6 jutaan dalam waktu satu bulan. Mereka menawarkan beberapa skema mulai dari 6, 9 hingga 12 bulan.
“Biaya tersebut flat satu harga, dan masyarakat bisa melakukan penyesuaian serta mendapatkan banyak kelebihan. Konsumen bisa meminta perubahan dengan unitnya misal ingin dipasangkan box itu bisa namun ada biaya tambahannya yang jelas kami tidak akan membebani pelanggan.” Widi menutup perkataanya
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
15 Agustus 2025, 09:00 WIB
07 Agustus 2025, 08:02 WIB
28 Juli 2025, 11:00 WIB
22 Juli 2025, 15:31 WIB
Terkini
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu
17 Agustus 2025, 09:00 WIB
Changan Hunter diperkirakan jadi salah satu produk perdana merek Tiongkok ini di Indonesia, sudah terdaftar
17 Agustus 2025, 07:00 WIB
Lokasi kantong parkir untuk upacara HUT RI dan Kirab Pesta Rakyat sudah disiapkan pemerintah dengan jumlah terbatas
16 Agustus 2025, 22:52 WIB
Marc Marquez menangkan sprint race MotoGP Austria 2025 usai menundukkan Alex di Sirkuit Red Bull Ring