Omoway Pede Bisa Pikat Konsumen RI Pakai Motor Listrik Eksentrik
23 Juni 2025, 20:00 WIB
Alva sejalan dengan keinginan Aismoli agar kuota motor listrik subsidi ditambah oleh pemerintah pada tahun ini
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Permintaan masyarakat terhadap motor listrik subsidi semakin bertambah. Hal ini membuat kuota yang telah ditetapkan pemerintah kian menipis.
Aismoli (Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia) berharap para menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) mau menambah kuota motor listrik di 2024.
Keinginan tersebut ternyata disambut hangat sejumlah pihak. Seperti yang dilontarkan oleh salah satu produsen, yakni Alva.
“Tentu sama dong (ingin kuota ditambah), artinya program yang baik dapat diteruskan dan kita siap mendukung,” ujar Putu Yudha, Chief Marketing Officer PT IMG (Ilectra Motor Group) saat ditemui KatadataOTO di GIIAS 2024.
Dia tidak memungkiri kalau banyak masyarakat yang mulai tertarik beralih dari kendaraan konvensional. Sehingga mau memakai motor listrik sekarang.
Putu optimistis kuota motor listrik subsidi telah ditetapkan sebanyak 50 ribu unit di 2024 mampu terserap sempurna. Apalagi dengan tingginya minat masyarakat di Tanah Air.
Terlebih menurut data di laman resmi SISAPIRa, sudah ada 24.042 unit kendaraan roda dua setrum tersalurkan. Lalu 2.871 orang tengah menjalani verifikasi.
Sementara 17.034 masyarakat baru saja mendaftarkan diri untuk mendapatkan motor listrik subsidi dari Presiden Jokowi.
“Artinya jika dilihat dari data kan sudah jelas, kami percaya itu bakal terealisasi,” Putu menambahkan.
Sebagai informasi, sebelumnya Budi Setiyadi, Ketua Umum Aismoli memohon ke pemerintah agar mau menambah kuota motor listrik subsidi tahun ini. Sehingga lebih banyak kendaraan ramah lingkungan yang beroperasi di jalan.
“Kami berharap jumlah motor listrik bantuan pemerintah bisa lebih dari 50 ribu unit sepanjang 2024,” kata Budi.
Budi memang tidak menampik kalau minat masyarakat terhadap kendaraan roda dua setrum meningkat. Apalagi setelah pemerintah mempermudah syarat bagi penerimanya.
Sekarang masyarakat bisa memanfaatkan bantuan dari Presiden Jokowi cukup dengan menggunakan satu NIK (Nomor Induk Kependudukan) saja untuk mendapatkan satu unit motor listrik.
Lalu merek motor listrik subsidi yang bisa dibeli terbilang melimpah. Tercatat pada Juli 2024 terdapat 57 model di laman SISAPIRa.
“Artinya makin banyak masyarakat yang paham nilai motor listrik. Selain itu mereka tahu terdapat bantuan dari pemerintah sebesar Rp 7 juta,” Budi menutup perkataannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
23 Juni 2025, 20:00 WIB
21 Juni 2025, 11:00 WIB
20 Juni 2025, 20:00 WIB
17 Juni 2025, 12:00 WIB
16 Juni 2025, 21:35 WIB
Terkini
25 Juni 2025, 22:30 WIB
Terdapat sejumlah daerah yang menggelar pemutihan pajak kendaraan, sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat
25 Juni 2025, 22:00 WIB
Terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan agar kredit kendaraan Anda bisa diterima perusahaan pembiayaan
25 Juni 2025, 21:00 WIB
Versi terbaru Omoda 5 berganti nama jadi Chery C5, meluncur bersamaan versi listriknya yakni Chery E5
25 Juni 2025, 20:00 WIB
Aion UT sudah dipesan dengan booking fee sebesar Rp 5 jutaan dan bakal dikirim ke pelanggan setelah GIIAS 2025
25 Juni 2025, 19:00 WIB
Merek Cina mulai rambah pasar hybrid yang ramai, Jetour T2 PHEV bakal dihadirkan sebagai penantang penguasa
25 Juni 2025, 18:00 WIB
Prestige mengakui bahwa EHang 216-S tidak dirancang untuk perjalanan jauh sehingga hanya bisa dipakai dalam kota
25 Juni 2025, 17:00 WIB
Manufaktur mobil asal Cina, Changan dipastikan tetap jual mobil di Indonesia meskipun absen di GIIAS 2025
25 Juni 2025, 16:00 WIB
Raffi Ahmad akui sempat khawatir saat demo terbang dengan EHang 216-S di kawasan Pantai Indah Kapuk 2