Daftar Mobil Hybrid yang Berpeluang Terima Insentif di 2025
17 Desember 2024, 11:00 WIB
Sejumlah mobil alami kerusakan mobil dan harus kuras tangki, segini kisaran biayanya di bengkel Auto2000
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Beberapa waktu lalu viral kasus mesin rusak terjadi pada sejumlah model mobil tertentu termasuk Toyota. Hal ini terjadi setelah mereka melakukan pengisian bahan bakar jenis Pertamax.
Namun belum ditemukan kasus serupa di merek lain. Kemudian Pertamina telah melakukan investigasi mandiri, menyatakan bahwa bahan bakar mereka aman digunakan oleh konsumen.
Pihak APM (Agen Pemegang Merek) masih belum memberikan keterangan resmi terkait kasus itu. Auto2000 sebagai diler resmi Toyota mengklaim di cabang Grand Depok City ada belasan mobil terdampak.
“Lebih dari 15 unit mobilnya. Ada Rush, Avanza, Innova juga ada,” kata Aji Himawan, Kepala Bengkel Auto2000 Grand Depok City saat ditemui di Depok belum lama ini.
Tangki mobil seluruh unit masuk bengkel kemudian harus dikuras. Biayanya ditanggung konsumen dengan besaran berbeda-beda tergantung model.
“Raize dan Avanza, kisarannya paling besar itu Rp 560 ribu. Kalau yang agak lebih mahal lagi itu Innova bisa Rp 880 ribu,” jelas Aji.
Beberapa melakukan penggantian fuel filter atau filter bensin. Banderolnya bervariasi di kisaran Rp 300 ribuan.
Akhirnya komponen fuel filter serta fuel pump sempat langka. Bahkan di beberapa model tertentu, konsumen harus menunggu waktu inden beberapa hari.
Hingga saat ini dia menegaskan masih belum ada pernyataan resmi dari pabrikan soal penyebab kasus mesin rusak yang sempat viral itu. Karena investigasi masih berjalan.
“Kita tidak ada pernyataan apa-apa, masih diinvestigasi,” tegas Aji.
Sebagai salah satu langkah preventif, Aji menyarankan pemilik untuk melakukan penggantian fuel filter secara berkala.
Fuel filter sendiri berfungsi untuk menyaring bahan bakar. Sebelum bahan bakar dialirkan lewat pompa injeksi akan melalui fuel filter terlebih dulu, sehingga material asing di bensin tidak ikut terbawa masuk.
“Memang kan acuannya kalau mau hati-hati sih (setiap) 80 ribu km. Karena seringnya kita sebelum mampet tidak kita ganti,” kata Aji.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 Desember 2024, 11:00 WIB
16 Desember 2024, 20:20 WIB
16 Desember 2024, 15:00 WIB
16 Desember 2024, 14:00 WIB
16 Desember 2024, 11:00 WIB
Terkini
17 Desember 2024, 14:00 WIB
Bapenda Daerah Khusus Jakarta menargetkan penerimaan pajak kendaraan bermotor atau PKB sampai Rp 9,4 triliun
17 Desember 2024, 13:00 WIB
Cara mengurus balik nama kendaraan bekas di Malaysia terbilang lebih mudah dan menguntungkan dibanding Indonesia
17 Desember 2024, 12:00 WIB
Tarif tol Trans Jawa menuju empat kota besar menjelang libur Natal dan tahun baru yang akan berlangsung
17 Desember 2024, 11:00 WIB
Ada banyak pilihan, ini deretan mobil hybrid yang berpeluang menerima diskon pajak mulai 1 Januari 2025
17 Desember 2024, 10:00 WIB
Syarat pembuatan SIM Internasional pada Desember 2024 terbilang mudah, cocok buat berpergian saat libur Nataru
17 Desember 2024, 09:00 WIB
Wuling menilai kalau insentif mobil hybrid dari pemerintah bisa menjaga daya beli masyarakat di tahun depan
17 Desember 2024, 08:00 WIB
Insentif mobil hybrid jadi salah satu modal Honda memperkenalkan lebih banyak model HEV, termasuk Stepwgn
17 Desember 2024, 07:00 WIB
Suzuki masih mengamati detail regulasi dan mekanisme terkait insentif mobil hybrid yang diberikan pemerintah