Toyota Gandeng Industri Kecil Menengah Demi Perkuat Pasar Ekspor

Toyota Indonesia gandeng Industri Kecil Menengah untuk memperkuat pasar ekspor kendaraan buatan dalam negeri

Toyota Gandeng Industri Kecil Menengah Demi Perkuat Pasar Ekspor

KatadataOTO – Guna meningkatkan daya saing global, Toyota Indonesia terus mengembangkan rantai pasok termasuk Industri Kecil Menengah (IKM) lokal. Dengam ini maka mereka tidak harus bergantung pada komponen dari luar negeri.

Upaya tersebut telah menjadikan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia atau TMMIN sebagai hub ekspor bagi rantai pasok & IKM. Mereka telah membuat rantai pasok yang kuat dari tier 1, 2 dan 3.

Tak tanggung-tanggung, Toyota Indonesia telah melibatkan lebih dari 220 rantai pasok di tier 1 serta 34 IKM yang tersebar di berbagai wilayah. Mulai dari Jakarta, Bogor, Bandung, Tangerang, Bekasi, Cirebon sampai Tegal.

Mereka juga telah memastikan bahwa kualitas produksi IKM lokal memenuhi prasyarat kualitas global. Dengan ini maka komponen pada kendaraan dipastikan memiliki kualitas tinggi.

Pertumbuhan ekspor kendaraan
Photo : Toyota Indonesia

Komponen tersebut diantaranya adalah Wire Harness untuk produksi lampu Veloz, Rubber Seal & Foam Protector guna Side Mirror Yaris Cross hingga Bracket Console buat Dashboard Kijang Innova Zenix.

Atas komitmen itu, Toyota Indonesia pun memperoleh Penghargaan Primaniyarta dalam kategori Eksportir Pasar Prospektif oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan RI. Ini adalah ke-11 kalinya mereka mendapat apresiasi tersebut.

Apresiasi diberikan karena TMMIN telah memiliki pengalaman ekspor lebih dari 5 tahun. Selain itu dalam kurun waktu 3 tahun terakhir perusahaan juga telah menembus dan memperluas pasar yaitu kawasan Afrika, Amerika Latin, Australia, Asia Selatan serta Timur Tengah.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Zulkifli Hasan, Menteri Perdagangan pada Nandi Julyanto, Presiden Direktur PT TMMIN.

“Apresiasi terwujud atas dukungan dari semua pihak terutama pemerintah yang telah menyediakan berbagai sarana, infrastruktur sampai regulasi dalam membantu kinerja ekspor Toyota. Kami akan terus melanjutkannya sehingga dapat menambah devisa negara,” ujar Nandi Julyanto, Presiden Direktur PT TMMIN dalam siaran pers.

Toyota Indonesia
Photo : Istimewa

Perlu diketahui bahwa PT TMMIN telah memulai ekspor kendaraan sejak 1987. Ketika itu mereka mengirim Toyota Kijang generasi ketiga ke Brunei Darussalam.

Hingga kini mereka terus mengembangkan peran sebagai produsen sekaligus pengekspor produk otomotif berupa kendaraan, komponen, alat bantu produksi dan suku cadang ke lebih dari 80 negara. Diantaranya di kawasan Asia, Timur Tengah, Amerika Selatan, Australia, Afrika sampai Oceania.


Terkini

mobil
JKIND Bawa Tiga Merek Premium ke GJAW 2025, Goda Pemilik Mobil

JKIND Bawa Tiga Merek Premium ke GJAW 2025, Goda Pemilik Mobil

Pemilik mobil bisa mendatangi booth JKIND di GJAW 2025 untuk menjajakan banyak produk unggulan ke pengunjung

mobil
Toyota Veloz Hybrid EV

Ragam Promo Spesial Toyota di GJAW 2025

Toyota hadirkan beragam promo spesial untuk memudahkan pelanggan melakukan pembelian kendaraan di GJAW 2025

mobil
Toyota Veloz Hybrid

Dirjen Ilmate Kemenperin Saksikan World Premier Mobil Hybrid Toyota

World Premier Toyota Veloz Hybrid di GJAW 2025 disaksikan langsung Dirjen Ilmate Kementerian Perindustrian

mobil
Mazda

Mazda CX-80 dan CX-60, Kombinasi SUV Tangguh dan Bertenaga

Mazda CX-80 dan CX-60 menawarkan performa tangguh namun berbalut dengan kemewahan tertinggi dari kendaraan

mobil
Subaru di GJAW 2025

Kolaborasi Subaru dan Thule di GJAW 2025, Ada Tiga Varian Menarik

Subaru tawarkan tiga model dengan bundling aksesoris dari Thule, bisa dilihat secara lagsung selama GJAW 2025

mobil
Tidak Semua Varian BYD Atto 1 Harganya Naik, Simak Detailnya

Tidak Semua Varian BYD Atto 1 Harganya Naik, Simak Detailnya

Kenaikan harga BYD Atto 1 hanya berlaku pada tipe terendah saja, dari semula Rp 195 juta sekarang Rp 199 juta

mobil
Hyundai Stargazer Cartenz

Bos Hyundai Blak-Blakan Soal Penantang Veloz Hybrid Hingga Mobnas

Hyundai Indonesia mengungkap kesiapannya dalam menghadirkan penantang Toyota Veloz Hybrid yang baru diluncurkan

news
Gaikindo Masih Berharap Target Penjualan Mobil 2025 Bisa Tercapai

Gaikindo Masih Berharap Target Penjualan Mobil 2025 Bisa Tercapai

Target penjualan mobil Gaikindo disebut masih belum berubah, angkanya adalah 850 ribu unit sampai tutup tahun