Terjebak Macet Seperti di Puncak, Bikers Mending Lakukan Ini
18 September 2024, 08:00 WIB
Toyota buat sistem transportasi baru guna mengatasi kemacetan lalu lintas di kawasan wisaya Ubud, Bali
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Guna mengatasi kemacetan di Ubud Bali, Toyota buat sistem transportasi baru bernama “Sustainable Mobility Advancing Real Transformation” (SMART). Proyek ini dilakukan bekerjasama dengan pemerintah provinsi Bali.
Toyota Mobility Foundation (TMF) yang menjadi inisiator akan melakukan uji coba selama 6 bulan dari September 2023 hingga April 2024. Mereka pun telah menggelontorkan dana sebesar USD1.7 juta (Rp26 miliar) untuk kesuksesan kegiatan ini.
Proyek ini menandai kelanjutan keterlibatan Toyota sebagai penyedia solusi elektrifikasi selama G20 dan merupakan wujud komitmen berkelanjutannya kepada masyarakat Indonesia. TMF memilih Ubud di Bali, Indonesia sebagai lokasi yang ideal untuk implementasi program karena keunggulannya sebagai tujuan wisata.
Setidaknya ada dua solusi utama ditawarkan guna mengatasi kepadatan lalu lintas. Pertama adalah memperkenalkan 10 unit layanan antar jemput kendaraan elektrifikasi berdasarkan permintaan yang beroperasi di area Ubud Tengah dengan beberapa perhentian di sekitar tujuan wisata utama dan situs lokal.
Solusi kedua adalah pemasangan sembilan layar digital di sepanjang halte berlalu lintas tinggi di dalam Rute Trans Metro Dewata. Layar digital ini akan memberikan visualisasi jadwal bus secara real time untuk komuter sehingga memungkinkan kenyamanan yang lebih baik, terutama bila digunakan bersamaan dengan solusi pertama.
Selain kedua solusi utama tersebut, TMF terlibat dalam inisiatif capacity building guna meningkatkan kemampuan sumber daya manusia. Tujuan akhirnya adalah mengembangkan rekomendasi yang nyata untuk menciptakan model bisnis potensial berkelanjutan sesuai kebutuhan mobilitas masyarakat.
Rekomendasi peningkatkan mobilitas di Ubud ini akan berdampak pada pengurangan emisi udara, mengurai kemacetan serta mempromosikan penggunaan transportasi umum dengan teknologi elektrifikasi. Selain itu, hasilnya juga memungkinkan pemerintah mengimplementasi dan mereplikasi model tersebut di daerah lainnya.
“TMF merancang proyek ini untuk memenuhi ketiga prinsipnya yaitu sustainability, inovasi dan kemitraan. Kami memastikan bahwa solusi dapat meningkatkan kualitas hidup penduduk serta memberdayakan kepentingan lokal sehingga kegiatan dapat berjalan meski waktunya telah berakhir,” ungkap Pras Ganesh, Executive Program Director Toyota Mobility Foundation.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
18 September 2024, 08:00 WIB
10 April 2024, 07:00 WIB
27 April 2023, 14:14 WIB
Terkini
22 November 2024, 13:00 WIB
PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut
22 November 2024, 11:52 WIB
GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta
22 November 2024, 11:00 WIB
HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line
22 November 2024, 10:00 WIB
Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut
22 November 2024, 10:00 WIB
Neta akan melakukan studi terlebih dahulu untuk membawa model MPV tiga baris ke pasar Indonesia tahun depan
22 November 2024, 09:00 WIB
Pameran otomotif ini resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, berikut kami rangkum harga tiket GJAW 2024
22 November 2024, 08:00 WIB
HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri
22 November 2024, 07:00 WIB
Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani