Koleksi Kendaraan Omesh, Ada Motor Langka
15 November 2025, 15:00 WIB
Terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan para pengendara mobil serta motor saat terjebak macet di Puncak
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat masih menjadi destinasi utama warga Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi). Banyak dari mereka datang ke sana untuk berwisata.
Seperti yang terjadi pada libur panjang akhir pekan kemarin atau 14-16 September 2024. Ratusan ribu kendaraan memadati kawasan Puncak.
Hal tersebut ternyata membawa dampak negatif. Pasalnya para pengguna motor, mobil sampai bus terjebak macet.
Bahkan peristiwa itu terjadi sampai belasan jam. Memaksa pengendara serta wisatawan di sana harus bermalam di jalan.
Tentu hal ini cukup disayangkan sejumlah pihak. Sebab banyak masyarakat yang gagal berlibur di kawasan Puncak, Bogor.
Meski begitu ada beberapa hal dapat dilakukan para pengendara terutama pemotor ketika terjadi kemacetan seperti kemarin.
“Jika terjebak macet parah saat berkendara sebaiknya menepi. Mencari tempat parkir dan beristirahat,” ungkap Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT WMS (Wahana Makmur Sejati) ketika dihubungi KatadatOTO, Selasa (17/9).
Agus menjelaskan penting untuk menjaga kondisi badan. Hal ini agar tidak mengalami kelelahan saat menghadapi macet.
“Namun jika motor tidak bisa bergerak sama sekali, maka matikan mesin serta tetap menunggu agar dapat menepi ke pinggir jalan,” Agus menambahkan.
Ia pun menyarankan kepada pengendara mobil juga motor untuk tetap menjaga emosi. Penting dilakukan demi menghindari hal-hal tidak diinginkan.
Apalagi kondisi lalu lintasnya cukup parah, banyak motor yang menyerobot antrean. Mereka tidak sabar serta kurang tertib.
Sehingga membuat kemacetan semakin tak terkendali. Bahkan ada yang sampai mengunci tidak bergerak di beberapa titik.
“Sebaiknya tetap sabar agar emosi bisa terkendali,” Agus menambahkan.
Sebagai informasi, Satlantas (Satuan Lalu Lintas) Polres Bogor mencatat ada 487.799 kendaraan keluar-masuk kawasan Puncak selama tiga hari kemarin.
Bila dihitung, maka rata-rata 120 ribuan mobil, motor sampai bus memadati kawasan wisata berudara dingin itu dalam satu hari.
Bisa dibilang angka tersebut sangat besar. Melebihi kapasitas jalan di Puncak yang hanya mampu menampung 70 ribu kendaraan saja.
Lalu jumlah kendaraan masuk jalur Puncak paling banyak terjadi pada Jumat (13/9), mencapai 54.875 unit dalam satu hari.
Kemudian jumlah kendaraan keluar jalur Puncak terbanyak di Senin (16/9), tercatat ada 113.343 mobil, motor sampai bus.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 November 2025, 15:00 WIB
14 November 2025, 14:00 WIB
08 November 2025, 10:30 WIB
06 November 2025, 15:00 WIB
05 November 2025, 06:30 WIB
Terkini
17 November 2025, 08:00 WIB
Sebagian ruas jalan di Tol Cipularang dan Padaleunyi ditutup untuk dilakukan perbaikan selama sepekan
17 November 2025, 07:00 WIB
Kementerian Perhubungan gelar pembatasan lalu lintas di kawasan wisata saat libur Natal dan tahun baru
17 November 2025, 06:00 WIB
Agar tidak terkena tilang saat Operasi Zebra 2025, Anda bisa memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung
17 November 2025, 06:00 WIB
Lima lokasi SIM keliling Jakarta kembali dibuka seperti biasa, bisa untuk perpanjangan SIM A maupun C
17 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 17 November 2025 berbarengan dengan penyelenggaraan operasi Zebra sehingga pengawasan lebih ketat
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen