KTM Alami Krisis Finansial, 1.800 Karyawan Terancam Kena PHK
15 Mei 2025, 15:00 WIB
Terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan para pengendara mobil serta motor saat terjebak macet di Puncak
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat masih menjadi destinasi utama warga Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi). Banyak dari mereka datang ke sana untuk berwisata.
Seperti yang terjadi pada libur panjang akhir pekan kemarin atau 14-16 September 2024. Ratusan ribu kendaraan memadati kawasan Puncak.
Hal tersebut ternyata membawa dampak negatif. Pasalnya para pengguna motor, mobil sampai bus terjebak macet.
Bahkan peristiwa itu terjadi sampai belasan jam. Memaksa pengendara serta wisatawan di sana harus bermalam di jalan.
Tentu hal ini cukup disayangkan sejumlah pihak. Sebab banyak masyarakat yang gagal berlibur di kawasan Puncak, Bogor.
Meski begitu ada beberapa hal dapat dilakukan para pengendara terutama pemotor ketika terjadi kemacetan seperti kemarin.
“Jika terjebak macet parah saat berkendara sebaiknya menepi. Mencari tempat parkir dan beristirahat,” ungkap Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT WMS (Wahana Makmur Sejati) ketika dihubungi KatadatOTO, Selasa (17/9).
Agus menjelaskan penting untuk menjaga kondisi badan. Hal ini agar tidak mengalami kelelahan saat menghadapi macet.
“Namun jika motor tidak bisa bergerak sama sekali, maka matikan mesin serta tetap menunggu agar dapat menepi ke pinggir jalan,” Agus menambahkan.
Ia pun menyarankan kepada pengendara mobil juga motor untuk tetap menjaga emosi. Penting dilakukan demi menghindari hal-hal tidak diinginkan.
Apalagi kondisi lalu lintasnya cukup parah, banyak motor yang menyerobot antrean. Mereka tidak sabar serta kurang tertib.
Sehingga membuat kemacetan semakin tak terkendali. Bahkan ada yang sampai mengunci tidak bergerak di beberapa titik.
“Sebaiknya tetap sabar agar emosi bisa terkendali,” Agus menambahkan.
Sebagai informasi, Satlantas (Satuan Lalu Lintas) Polres Bogor mencatat ada 487.799 kendaraan keluar-masuk kawasan Puncak selama tiga hari kemarin.
Bila dihitung, maka rata-rata 120 ribuan mobil, motor sampai bus memadati kawasan wisata berudara dingin itu dalam satu hari.
Bisa dibilang angka tersebut sangat besar. Melebihi kapasitas jalan di Puncak yang hanya mampu menampung 70 ribu kendaraan saja.
Lalu jumlah kendaraan masuk jalur Puncak paling banyak terjadi pada Jumat (13/9), mencapai 54.875 unit dalam satu hari.
Kemudian jumlah kendaraan keluar jalur Puncak terbanyak di Senin (16/9), tercatat ada 113.343 mobil, motor sampai bus.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Mei 2025, 15:00 WIB
09 Mei 2025, 20:12 WIB
09 Mei 2025, 13:00 WIB
08 Mei 2025, 18:00 WIB
05 Mei 2025, 21:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 21:00 WIB
Motul 300V yang dikembangkan dari dunia balap, diluncurkan di sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat
18 Mei 2025, 19:03 WIB
IMX Surabaya 2025 siap diselenggarakan untuk mendukung dunia modifikasi di kota Pahlawan yang terus berkembang
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau