Suzuki Siap Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Menyambut era elektrifikasi yang semakin bergairah, Suzuki siap produksi mobil listrik murni di Indonesia

Suzuki Siap Produksi Mobil Listrik di Indonesia

TRENOTO – Suzuki Indonesia menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi emisi karbon. Salah satunya adalah dengan meluncurkan produk kendaraan elektrifikasi yakni Ertiga, Grand Vitara dan XL7 hybrid.

Suzuki Ertiga dan XL7 Hybrid merupakan model yang diproduksi di dalam negeri. Meskipun komponen baterainya dikatakan masih impor.

Adapun ketiga model yang disebutkan di atas masih menggunakan teknologi mild hybrid. Sehingga ketika fungsi hybrid kendaraan rusak dan garansi hangus, mobil tetap berfungsi menggunakan mesin bensin.

Photo : SIS

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan produk-produk elektrifikasi yang dipasarkan, telah melalui riset konsumen. Mereka percaya bahwa langkahnya sudah tepat untuk memenuhi kebutuhan para pelanggannya.

“Konsumen kami merupakan first car buyer yang mempertimbangkan biaya operasional. Pasar otomotif di segmen harga di bawah Rp300 jutaan terbesar di Tanah Air, kata Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS di Jogja (04/07).

Lalu bicara mobil listrik murni atau EV( Electric Vehicle), Suzuki Indonesia menyatakan belum melakukan tindakan lebih jauh. SIS hingga saat ini masih fokus dengan produk unggulannya, sementara di India beredar kabar kendaraan listrik mereka meluncur 2024.

Baca juga : 3 Alasan Konsumen Pilih Suzuki XL7 Hybrid

“Pastinya kami masih menunggu koordinasi final daripada prinsipal. Namun kami masih memiliki bargaining position yang sangat baik karena konsumen kami besar dan sedang melek teknologi,” ucap Harold Donnel, 4W head of Brand Development PT SIS.

Lebih lanjut ia mengatakan bermodalkan keuntungan tersebut, Suzuki Indonesia mampu terlibat dalam pengembangan mobil listrik global.

Lalu bicara kemampuan pabrik dalam hal memproduksi pabrik berlambang S menyatakan kesiapannya.

Photo : SIS

“Kalau secara kapasitas kami sudah siap (produksi EV). Ini sangat memungkinkan karena tinggal alih teknologi dan transfer knowledge dan sekang kami masih koordinasi secara internal,” jelas Harold.

Mobil ramah lingkungan Suzuki yang telah diniagakan di Tanah Air dikatakan mendapat respon positif dari masyarakat. Bahkan serapannya mencapai 80 persen dibandingkan varian non hybrid pada new XL7.

Bahkan penjualan Suzuki XL7 Hybrid sudah menembus angka lebih dari 1.000 unit kurang dari sebulan diluncurkan. Hal ini tentunya menjadi catatan ciaimik bagi SIS.


Terkini

news
Kendaraan listrik polisi

Kepolisian Siapkan 59 Kendaraan Listrik untuk Kebutuhan Patroli

Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan

mobil
Aion V

Prediksi Harga Aion V yang Meluncur di GJAW 2024

Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang

mobil
Perputaran uang judi online cukup buat beli 1,2 juta Hyundai Tucson

Perputaran Uang Judi Online Setara 1,2 Juta Hyundai Tucson Hybrid

Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai

motor
Opsen PKB dan PPN 12 Persen Bikin Industri Motor Menjerit

Opsen PKB dan PPN 12 Persen Bikin Industri Motor Menjerit

Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor

mobil
Indomobil Group Bakal Sediakan Mobil Listrik Bagi PLN Icon Plus

Indomobil Group Bakal Sediakan Mobil Listrik Bagi PLN Icon Plus

Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus

otosport
Federal Oil

Federal Oil Sambut Kedatangan Fermin Aldeguer di Gresini Racing

Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025

mobil
Toyota bZ7 Concept Debut, Prius Listrik yang Pakai Baterai BYD

Toyota bZ7 Concept Debut, Prius Listrik yang Pakai Baterai BYD

Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD

mobil
Neta Sebut Bangun Diler di Pluit Potensial

Diler Neta di Pluit Disebut Memiliki Potensi, Target 50 Unit Sebulan

Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial