Sinyal Mazda 6 Sedan dan Estate Pamit dari Indonesia

Mazda Indonesia siapkan model baru untuk menggantikan model Mazda 6 yang sudah tidak diproduksi lagi

Sinyal Mazda 6 Sedan dan Estate Pamit dari Indonesia

KatadataOTO – PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) masih menawarkan beberapa model di luar segmen Sport Utility Vehicle (SUV) yang menjadi fokus utama penjualan mereka di dalam negeri.

Dua di antaranya adalah Mazda 6 sedan dan versi wagon-nya, Mazda 6 Estate. Tetapi pamor kedua produk itu tampak sudah redup di Indonesia.

Ketika ditanya soal masa depan Mazda 6 sedan dan Estate, perwakilan PT EMI enggan secara detail tetapi mengkonfirmasi keduanya sudah tak lagi diproduksi di Jepang.

“Mazda 6 sebenarnya di Jepang itu sudah end of production, Estate maupun sedan,” kata Ricky Thyo, Chief Operating Officer PT EMI saat ditemui di Jakarta belum lama ini.

Sinyal Mazda 6 Sedan dan Estate Pamit dari Indonesia
Photo : Mazda

Bisa dibilang segmen sedan dan station wagon memiliki jangkauan pasar yang terbatas di Indonesia. Apalagi di tengah berbagai tantangan ekonomi di mana konsumen mencari kendaraan fungsional dengan banderol kompetitif.

Sementara harga sedan umumnya berkisar Rp 600 jutaan ke atas. Lalu station wagon milik Mazda di angka Rp 700 jutaan ke atas, on the road Jakarta.

Dalam beberapa waktu belakangan Mazda juga lebih fokus menggencarkan pemasaran lini SUV dan di 2025 melengkapinya dengan model flagship CX-80 Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV).

Ricky tidak menampik masih ada pengguna setia Mazda 6 sedan maupun Estate di Indonesia yang menyimpan unitnya.

“Mereka masih simpan mobilnya, seperti collector’s item, karena wagon selalu punya desain unik dan antik ya. Ada beberapa (konsumen) minta (unit baru Mazda 6 sedan atau wagon),” kata Ricky.

Hanya saja karena produksinya sudah berhenti di Jepang maka hampir dapat dipastikan, kiprah Mazda 6 sedan dan Estate tinggal menunggu waktu.

Kekosongan yang ditinggalkan dua produk itu di masa mendatang bakal digantikan model lain, ada peluang berteknologi hybrid ataupun listrik murni alias Electric Vehicle (EV).

Sinyal Mazda 6 Sedan dan Estate Pamit dari Indonesia
Photo : Mazda

“Ada penerusnya, nanti kita akan tahu,” ucap Ricky singkat.

Sekadar informasi, Mazda memasarkan berbagai SUV andalan buat konsumen termasuk CX-5, CX-60 dan CX-80.

Sebenarnya sempat ada mobil listrik MX-30, tetapi dijual sangat terbatas dan tampak menyasar penggemar Mazda saja.


Terkini

news
Kemenhub Susun Tim Atasi Truk ODOL, Atur Jam Kerja Sopir

Kemenhub Susun Tim Atasi Truk ODOL, Atur Jam Kerja Sopir

Penertiban truk ODOL diyakini tidak menimbulkan kerugian ekonomi dan bantu perbaiki kesejahteraan pengemudi

news
BP AKR Ingin Segera Pulihkan Stok BBM Agar Tidak Langka Lagi

BP AKR Ingin Segera Pulihkan Stok BBM Agar Tidak Langka Lagi

Demi mengatasi kelangkaan BBM yang sudah berjalan lama, BP AKR segera mematangkan kerja sama dengan Pertamina

otosport
Pertamina Lanjutkan Perpanjang Kolaborasi dengan VR46 di MotoGP

Pertamina Ingin Perpanjang Kolaborasi dengan VR46 di MotoGP

Pertamina beri sinyal untuk memperpanjang kerja sama mereka dengan skuad VR46 Racing Team di ajang MotoGP

otopedia
Taksi Online di Jepang

Beda dari RI, Mobil Pribadi di Jepang Tak Bisa Jadi Taksi Online

Polisi memberikan sanksi pengemudi di Jepang apabila mengalih-fungsikan mobil pribadi jadi taksi online

news
tol MBZ

Ada Perbaikan Jalan Tol MBZ, Waspada Macet Parah

Jalan tol MBZ diperbaiki sehingga berpotensi menyebabkan kemacetan parah di sejumlah titik selama pekerjaan dilakukan

otopedia
Cara urus SIM hilang

Cara Mengurus SIM Hilang di Awal Oktober 2025, Bisa Tanpa Tes

Cara mengurus SIM hilang di awal Oktober 2025 sebenarnya masih cukup dimudahkan karena bisa dilakukan tanpa tes

news
Jadwal SIM Keliling Bandung 8 Oktober, Berikut Lokasi Lengkapnya

Jadwal SIM Keliling Bandung 8 Oktober, Berikut Lokasi Lengkapnya

SIM keliling Bandung hari ini menjadi salah satu alternatif ketika Anda ingin mengurus dokumen berkendara

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 8 Oktober 2025, Incar Puluhan Jalan Utama

Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan di Ibu Kota untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi