Ambisi Honda Kembangkan EV Meredup, Fokus ke Mobil Hybrid
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Ratusan Toyota bZ4X dan Lexus UX 300e diserahkan pada pemerintah untuk mendukung acara KTT G20 di Bali
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – PT Toyota-Astra Motor menyerahkan Toyota bZ4X dan Lexus UX 300e pada Kementerian Sekretaris Negara (Kemensetneg). Keduanya digunakan untuk mendukung mobilitas partisipan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang diselenggarakan di Bali pada 15-16 November 2022.
Tak tanggung-tanggung, sedikitnya 143 unit kendaraan elektrifikasi berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) diserahkan. Dari jumlah tersebut, 41 diantaranya adalah Toyota bZ4X dan 102 Lexus UX 300e.
“Kami mengapresiasi kepercayaan pemerintah pada Toyota yang dipiih sebagai kendaraan resmi KTT G20. Kehadiran Toyota BZ4X serta Lexus UX 300e juga diharapkan menjadi simbol komitmen Indonesia dalam mengurangi emisi karbon menuju era Carbon Neutrality pada 2060,” ungkap Henry Tanoto, Vice President Director PT TAM.
Kehadiran Toyota bZ4X di ajang KTT G20 tentunya menarik karena hingga saat ini belum dijual di Tanah Air. Penampilan perdananya di Indonesia baru dilakukan pada ajang GIIAS 2022 beberapa waktu lalu.
Selain belum dijual, mobil tersebut juga sempat tersandung masalah karena roda berpotensi terlepas dari tempatnya. Akibatnya pabrikan asal Jepang itu berinisiatif melakukan recall besar-besaran.
Sementara Lexus UX 300e memang sudah dijual sebagai mobil listrik pertama dari Lexus Indonesia. Model ini pertama kali dipasarkan pada 2020 dan mendapatkan respon positif dari masyarakat.
PT TAM menegaskan akan siap mendukung perkembangan kendaraan listrik di Tanah Air dan mencapai target Carbon Neutrality pada tahun 2060. Untuk itu mereka siap menawarkan beragan teknologi elektrifikasi yang lengkap.
Mereka siap untuk meluncurkan Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), hingga Battery Electric Vehicle (BEV) dalam berbagai model. Selain itu mereka juga menegaskan telah mengembangkan penyediaan ekosistem kendaraan elektrifikasi melalui EV Smart Mobility Bali Project dan EV Smart Mobility Toba Project.
Berkat strategi ini Toyota memiliki banyak model untuk dipilih konsumen sesuai kebutuhan serta keinginannya masing-masing. Sehingga nantinya semua orang berkontribusi mengurangi emisi karbon melalui teknologi ramah lingkungan.
“Kedepannya, kendaraan ramah lingkungan menjadi salah satu langkah nyata pengurangan emisi karbon. Perpres No. 55 Tahun 2019 sangat strategis bagi Indonesia dalam menghadapi tantangan mobilitas ke depan,” pungkas Henry.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
14 Agustus 2025, 17:00 WIB
14 Agustus 2025, 14:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Honda mengurangi target penjualan dan investasi mobil listrik imbas penurunan yang terjadi di pasar global
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik global Januari hingga Juli 2025 berhasil tumbuh dengan Cina sebagai tulang punggung
18 Agustus 2025, 13:08 WIB
Marc Marquez unggul jauh dari para rivalnya setelah mengemas 418 poin di klasemen sementara MotoGP 2025
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025