Prospek Cerah Kendaraan Listrik Komersial Akan Banyak Diminati

Kendaraan listrik komersial akan banyak diminati, banyak perusahaan mulai terapkan bisnis ramah lingkungan

Prospek Cerah Kendaraan Listrik Komersial Akan Banyak Diminati

TRENOTO – Era elektrifikasi tidak hanya diramaikan oleh EV (Electric Vehicles) penumpang, namun juga kendaraan listrik komersial atau ECV (Electric Commercial Vehicle). Keberadaan ECV menjadi bentuk dukungan dari perusahaan untuk menjalankan bisnis dengan lebih ramah lingkungan.

Meski begitu hingga saat ini pasarnya belum sekuat mobil listrik penumpang atau passenger electric vehicle. Di segmen tersebut Tesla masih memimpin secara global, disusul para pesaingnya di Toyota hingga BMW dan Mercedes di kelas mobil premium.

Hanya saja pabrikan otomotif besar masih terbilang lambat dalam memenuhi kebutuhan niaga. Diberitakan oleh Reuters, Kamis (13/04) hal ini membukakan jalan bagi produsen ECV lain untuk memulai penjualan khususnya di Eropa, seperti merek asal China, SAIC Motor Corp dengan merek Maxus.

Di Inggris sebuah startup pengiriman paket yakni Packfleet hanya memakai kendaraan listrik komersial untuk mengantarkan barang. Ini diperuntukkan bagi korporat besar maupun kecil yang ingin menjalankan bisnis tanpa emisi.

Photo : Reuters

Tristan Thomas, CEO Packfleet memaparkan bahwa keuntungan perusahaan meningkat di 2022 pasca Packfleet memutuskan untuk memakai 53 van listrik Maxus untuk operasional. Tahun ini perusahaan menargetkan penggandaan armada.

Packfleet pertama kali mencari ECV untuk armada di akhir 2021. Namun saat itu nampaknya ECV belum banyak digunakan.

“Pada dasarnya kami ‘ditertawakan’ oleh sejumlah diler,” ucap Tristan.

Baca juga: Mitsubishi Minicab MiEV Diproduksi di Indonesia Mulai Tahun Depan

Namun seiring berjalannya waktu Packfleet justru mendapatkan lebih banyak lagi ECV dari berbagai merek besar mulai dari Citroen, Peugeot hingga Ford. Hanya saja pihak perusahaan perlu lebih cepat karena unitnya diminati.

“Saat van-van tersebut datang, diler akan segera menelfon dan kami harus bergerak cepat. Jika tidak mereka akan terjual dalam waktu beberapa hari,” jelas Tristan.


Terkini

news
GJAW 2024

GJAW 2024 Resmi Dibuka, Waktunya Berburu Diskon

GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta

mobil
Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak 22 November 2024

Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut

mobil
Neta Pertimbangkan Bawa MPV Listrik ke RI Tahun Depan

Neta Pertimbangkan Bawa MPV Listrik ke RI Tahun Depan

Neta akan melakukan studi terlebih dahulu untuk membawa model MPV tiga baris ke pasar Indonesia tahun depan

news
Harga Tiket GJAW 2024

Dibuka Hari Ini, Harga Tiket GJAW 2024 Mulai Rp 40 Ribu

Pameran otomotif ini resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, berikut kami rangkum harga tiket GJAW 2024

mobil
Alasan New Hyundai Tucson Diproduksi di Korea, Bukan Indonesia

Alasan New Hyundai Tucson Diproduksi di Korea, Bukan Indonesia

HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri

otopedia
Paspor kendaraan

Cara Urus Paspor Kendaraan Agar Bisa Road Trip Keluar Negeri

Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta 22 November, Ada Pembukaan GJAW 2024

Lokasi SIM Keliling Jakarta 22 November, Ada Pembukaan GJAW 2024

Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta hari ini di lima tempat berbeda demi melayani masyarakat