Penjualan Mobil Listrik di China Diprediksi Melambat pada 2026
29 Desember 2025, 19:00 WIB
Polytron tidak mau sembarangan membangun pabrik mobil listrik mengingat mereka masih baru di industri otomotif
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Polytron mengakui bahwa pihaknya masih belum mempertimbangkan untuk membangun fasilitas produksi kendaraan listrik di Tanah Air dalam waktu dekat. Hal ini karena ada minimal penjualan yang harus mereka capai sebelum membangun pabrik.
Menurut mereka penjualan kendaraan setidaknya mencapai 5.000 unit per tahun agar biaya produksi bisa tertutup.
“Sementara sekarang kami masih baru mulai jadi masih memanfaatkan fasilitas dari Handal Indonesia Motor di Purwakarta, Jawa Barat,” ungkap Tekno Wibowo, Commercial Director Polytron pada media beberapa waktu lalu.
Meski demikian, dirinya mengaku telah berinvestasi besar untuk membangun perakitan Polytron G3 dan G3+ di pabrik HIM. Biaya tersebut digunakan buat beragam hal termasuk memastikan TKDN kendaraan bisa mencapai 40 persen.
Ia juga tidak menutup kemungkinan akan membangun fasilitas produksi. Apalagi tahun depan penjualan diharapkan bisa lebih besar ketimbang sekarang.
“Tahun ini target penjualan hingga akhir tahun adalah 1.000 unit. Sedangkan tahun depan diharapkan bisa lebih besar,” ungkapnya kemudian.
Ia pun mengungkap bahwa membangun fasilitas produksi tidak akan dilakukan sembarangan. Lokasi merupakan salah satu faktor yang sangat dipertimbangkan.
“Rantai pasok menjadi faktor penting ketika hendak membangun pabrik. Salah satu daerah yang kami pertimbangkan adalah di Subang, Jawa Barat,” tambahnya kemudian.
Namun dirinya menegaskan bahwa saat ini pihaknya masih akan fokus untuk mengembangkan jaringan kendaraan khususnya di pulau Jawa. Pasalnya hingga akhir tahun setidaknya ada delapan outlet bakal mereka buka akhir tahun.
Dari jumlah diler tersebut, empat diantaranya bakal berada di Jakarta dan sekitarnya. Sementara sisanya bakal tersebar di Bandung, Semarang sedangkan dua sisanya di Surabaya.
“Semua konsepnya 3S (sales, service dan spare part) jadi diharapkan masyarakat lebih mudah mendapat layanan dari Polytron,” tambahnya.
Dengan banyaknya diler yang tersebar diharapkan target penjualan bisa tercapai. Sehingga bukan tidak mungkin pabrik dapat segera dibangun untuk mendukung perkembangan kendaraan listrik di Tanah Air.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 Desember 2025, 19:00 WIB
29 Desember 2025, 15:00 WIB
29 Desember 2025, 14:13 WIB
29 Desember 2025, 10:00 WIB
28 Desember 2025, 13:00 WIB
Terkini
29 Desember 2025, 19:00 WIB
Berakhirnya insentif dari pemerintah membuat kinerja penjualan mobil listrik di Cina pada tahun depan turun
29 Desember 2025, 18:00 WIB
Aprilia menunjukan kemajuan sangat signifikan dalam hal pengembangan motor balap milik Marco Bezzecchi
29 Desember 2025, 17:06 WIB
Bocoran tampilan interior Wuling Almaz Darion mulai terungkap di laman DJKI, pakai basis SUV Xingguang 560
29 Desember 2025, 15:00 WIB
GIAMM sebut perakitan lokal dihitung 30 persen TKDN, komponen lokal mobil listrik tak jadi prioritas produsen
29 Desember 2025, 14:13 WIB
Ditetapkan secara nasional di Cina, manufaktur wajib pastikan baterai mobil listrik tak bisa terbakar atau meledak
29 Desember 2025, 13:00 WIB
Dua sopir bus Damri tertangkap kamera melalukan aksi tidak terpuji, bahkan sampai membahayakan pengemudi lain
29 Desember 2025, 12:14 WIB
Model-model MPV dan LCGC masih tetap dicari konsumen mobil bekas, rentang harganya Rp 100 juta-Rp 300 jutaan
29 Desember 2025, 11:00 WIB
Menurut Mitsubishi Fuso ada beberapa kendala yang menghambat kinerja penjualan kendaraan niaga pada 2025