Kepolisian Siapkan 59 Kendaraan Listrik untuk Kebutuhan Patroli
21 November 2024, 22:30 WIB
PLN manfaatkan tiang listrik jadi SPKLU guna mempercepat perkembangan kendaraan listrik di Tanah Air
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – PT PLN manfaatkan tiang listrik jadi SPKLU (stasiun pengisian kendaraan listrik umum) sehingga memudahkan masyarakat mengisi daya. Langkah ini dilakukan untuk mendukung percepatan pembangunan ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air.
Terbatasnya jumlah SPKLU memang disebut-sebut sebagai salah satu penyebab sulitnya mobil listrik berkembang. Pasalnya masyarakat khawatir daya pada baterai habis di tengah jalan.
“PLN berkomitmen mendukung penguatan ekosistem EV di tanah air. Kami berharap masyarakat semakin yakin beralih ke kendaraan listrik karena stasiun pengisiannya makin mudah dijumpai," ujar Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN (09/01).
Fasilitas bernama PLN EYE ini bertipe Pole Mounted Charger sehingga cocok untuk semua kendaraan listrik. Chairani Rachmatullah, Direktur Utama PLN Enjiniring mengungkap bahwa sudah ada tiga prototipe SPKLU PLN EYE yang terpasang dan beroperasi.
Dua fasilitas terdapat di Kantor PLN KS Tubun Jakarta Barat dan satu di Sekolah Dasar (SD) Yasporbi Bidakara, Jakarta Selatan.
Saat ini ada dua tipe kapasitas SPKLU PLN EYE yakni 7 kW serta 22 kW. Semua dirancang menggunakan Pole Mounted Charger baik yang model menempel di luar (tiang listrik beton) maupun model masuk dalam tiang (tiang besi).
Selanjutnya akan dilakukan asesmen dan perbaikan sehingga ke depan sudah terstandardisasi untuk seluruh SPKLU pole mounted charging.
PLN sendiri sebenarnya masih terus membangun ekosistem kendaraan listrik dengan beragam cara. Termasuk mendirikan SPKLU di beberapa kota besar.
Sepanjang 2023 PLN telah membangun 54 SPKLU sehingga secara keseluruhan sudah ada 624 tempat pengisian daya di seluruh Indonesia.
Jawa Barat menjadi kawasan yang paling banyak memiliki SPKLU dengan jumlah mencapai 150 unit. Sedangkan Jakarta baru memiliki 113, Nusa Tenggara 25 dan sisanya terbesar di beberapa lokasi lain.
Dilansir Antara, PLN mengklaim bahwa transaksi di SPKLU meningkat signifikan dengan total mencapai 119.600 kali transaksi. Jumlah itu meningkat sebanyak 404 persen dibanding 2022 yang hanya 29.627 kali transaksi.
Perusahaan pelat merah tersebut juga telah menawarkan potongan harga untuk penggunaan listrik pada pukul 22.00 WIB hingga 5.00 WIB. Pelanggan yang mengisi daya di malam hari pun tak perlu khawatir tagihan membengkak.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 November 2024, 22:30 WIB
19 November 2024, 22:32 WIB
19 November 2024, 21:00 WIB
14 November 2024, 15:01 WIB
13 November 2024, 22:00 WIB
Terkini
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai
21 November 2024, 20:00 WIB
Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor
21 November 2024, 19:00 WIB
Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus
21 November 2024, 18:00 WIB
Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025
21 November 2024, 17:00 WIB
Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD
21 November 2024, 16:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial