Penjualan Mobil Listrik Hyundai Naik 100 Persen Berkat Subsidi

Subsidi memberikan dampak positif bagi penjualan mobil listrik Hyundai di Indonesia hingga 100 persen

Penjualan Mobil Listrik Hyundai Naik 100 Persen Berkat Subsidi

TRENOTO – Hyundai Motors Indonesia mengakui bahwa subsidi mobil listrik bagi mereka memberi banyak dampak positif. Terlihat dari peningkatan total penjualan kendaraan yang mereka peroleh setelah insentif diberikan.

Tak tanggung-tanggung, meski 2023 baru berjalan tujuh bulan tetapi angka penjualan mobil listrik mereka telah melampaui capaian di tahun lalu. Hal ini disampaikan Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) di acara Katadata Sustainability Action for The Future Economy Forum (SAFE).

“Penjualan mobil listrik Hyundai tahun lalu hanya sekitar 2.000 unit dan tahun ini sudah 4.000 unit. Animo masyarakat terhadap mobil listrik semakin tinggi sehingga kami rasa market perlu semakin dikembangkan serta diberikan edukasi,” ungkap Fransiscus Soerjopranoto (26/09).

Catat, Hyundai Ioniq 5 Lawas Tak Bisa Disematkan Fitur Bluelink
Photo : TrenOto

Ia pun mengatakan bahwa saat ini di pasar Asia Tenggara, Indonesia cukup bersaing dengan Thailand. Sayangnya negeri Gajah Putih memiliki banyak keunggulan sehingga boleh dikatakan lebih maju ketimbang Tanah Air.

“Thailand sangat maju dalam mengembangkan kendaraan listriknya karena di 2020 saja mereka telah menjual 6.000 sampai 7.000 unit kendaraan listrik. Kemudian sekarang sudah naik jadi sekitar 32.000, jadi lonjakannya luar biasa,” ungkapnya.

Menurutnya lonjakan tersebut bisa dicapai karena dukungan pemerintah yang sangat baik. Tak hanya fokus kepada kemudahan produk tetapi juga memberi dorongan untuk industri pendukung khususnya baterai EV.

“Nah di Indonesia kami ingin menjadi game changer dengan berinvestasi USD 1.5 miliar guna memproduksi mobil listrik secara lokal. Kemudian kami juga sedang membangun pabrik baterai ev senilai USD1.1 miliar,” tambahnya.

Ulas spesifikasi Hyundai Ioniq 6
Photo : TrenOto

Diharapkan bila pabrik baterai rampung dibangun pada 2024 maka memudahkan pabrikan dalam memproduksi kendaraan listrik. Tak hanya itu, bukan tidak mungkin harga mobil menjadi lebih kompetitif ketimbang saat ini.

Perlu diketahui bahwa saat ini Hyundai sudah memproduksi mobil listrik secara lokal melakui Ioniq 5. Mobil tersebut bahkan sudah memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40 persen dan berhak atas insentif dari pemerintah.


Terkini

news
PEVS 2024 Resmi Ditutup, Capai target Rp 400 Miliar

PEVS 2024 Resmi Ditutup, Yakin Tembus Target Rp 400 Miliar

PEVS 2024 resmi ditutup hari ini, menurut Daswar Marpaung pihaknya yakin bisa melampaui target transaksi

news
Insentif Mobil Hybrid

Periklindo Tetap Kesampingkan Insentif Mobil Hybrid

Tidak sejalan dengan rencana pemerintah terkait insentif mobil hybrid, Ketua Umum Periklindo sebut bukan EV

news
Impor Mobil Listrik

Kemenko Marves Tegaskan Skema Impor Mobil Listrik di Indonesia

Tidak sembarangan, insentif impor mobil listrik berlaku untuk merek yang komitmen buat produksi lokal

news
Ratusan kendaraan ditilang

Korlantas Uji Coba Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp

Korlantas uji coba kirim surat tilang lewat WhatsApp agar memudahkan masyarakat mengetahui pelanggarannya

motor
Penjualan motor Honda

Penjualan Motor Honda Secara Kredit Naik Tipis

Penjualan motor Honda secara kredit di kuartal I 2024 alami kenaikan tipis dibanding perolehan tahun lalu

mobil
Alasan Wuling Cloud EV Hanya Satu Varian, Sudah Cocok Buat Harian

Alasan Wuling Cloud EV Hanya Satu Varian, Sudah Cocok Buat Harian

Dikatakan salah satu alasan Wuling Cloud EV dipasarkan dalam satu varian karena sesuai kebutuhan konsumen

mobil
Jokowi Sebut Subsidi Mobil Hybrid Belum Selesai Dibahas

Jokowi Sebut Subsidi Mobil Hybrid Belum Selesai Dibahas

Presiden Jokowi menyebut para menterinya masih membahas aturan mengenai subsidi mobil hybrid buat masyarakat

motor
Gesits dan Hyundai Kefico Siapkan Motor Listrik Murah

Gesits dan Hyundai Kefico Siapkan Motor Listrik Murah di PEVS

Gesits dan Hyundai Kefico melakukan kerja sama untuk membuat dua motor listrik baru di pasar Indonesia