Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara
16 November 2025, 17:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik Asia Tenggara dikuasai oleh merek asal China yang mulai gerogoti produk Jepang
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Penjualan kendaraan listrik Asia Tenggara tengah mengalami pertumbuhan signifikan. BYD asal China serta VinFast dari Vietnam disebut telah berhasil menggerogoti mobil kovensional yang didominasi Jepang dan Korea.
Dalam laporan yang ditulis Counterpoint Research, penjualan kendaraan listrik di Asia Tenggara pada kuartal pertama 2024 telah meningkat dua kali lipat dibanding periode serupa tahun lalu. Sementara untuk mobil bermesin pembakaran internal justru turun 7 persen.
“Produsen mobil Jepang dan Korea Selatan masih mendominasi penjualan kendaraan konvensional namun tertinggal dalam adopsi Electric Vehicle. Pabrikan China pun langsung mengisi celah tersebut,” ungkap Abhik Mukherjee, Analis Counterpoint dilansir dari Reuters.
Tak tanggung-tanggung, 70 persen penjualan mobil listrik di Asia Tenggara bahkan sudah dikuasai merek China. Dari jumlah itu, BYD dicap sebagai pemimpin pasar dengan permintaan terbesar.
Cepatnya pertumbuhan kendaraan listrik di Asia Tenggara tidak lepas dari pengaruh Thailand. Sejumlah kemudahan sudah diberikan dan langsung dimanfaatkan oleh pabrikan asal China untuk berinvestasi.
Thailand pun bahkan berhasil menyumbang 55 persen dari seluruh penjualan kendaraan listrik Asia Tenggara pada kuartal pertama 2024. Segmen ini juga tercatat tumbuh 44 persen dibanding tahun lalu.
“Vietnam juga mengalami pertumbuhan yang mengesankan. Penjualan Battery Electric Vehicle meningkat lebih dari 400 persen dan berkontribusi terhadap hampir 17 persen permintaan regional,” tambah Abhik.
Tingginya peningkatan pasar kendaraan listrik di Asia Tenggara tidak lepas dari kemudahan yang diberikan oleh masing-masing negara. Thailand bahkan sudah memberi kemudahan sejak beberapa tahun lalu sehingga pasarnya sudah sangat terbentuk.
Sementara itu Indonesia juga sudah memberikan beragam insentif untuk menarik para investor. Hasilnya pun cukup baik karena beberapa pabrikan sudah berkomitmen mendirikan pabrik di Tanah Air.
Salah satunya adalah BYD yang saat ini menjadi pabrikan mobil listrik terlaris di Asia Tenggara. Perusahaan tersebut telah siap menggelontorkan dana sebesar Rp 16 triliun untuk membuat fasilitas produksi.
Nantinya hasil produksi akan digunakan untuk memenuhi pasar domestik dan internasional.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 November 2025, 17:00 WIB
16 November 2025, 15:14 WIB
14 November 2025, 22:00 WIB
14 November 2025, 21:00 WIB
14 November 2025, 15:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang