ACC Optimis Penjualan Mobil Baru Tahun Depan Bakal Comeback
21 November 2024, 08:00 WIB
Penjualan Daihatsu Maret 2024 naik 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya namun secara kuartal alami penurunan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Penjualan Daihatsu Maret 2024 berhasil mencapai 17.352 unit atau naik 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya yang cuma 14.819 unit. Peningkatan tersebut sejalan dengan jumlah retail sales kendaraan secara nasional pada Maret 2024 yang diperkirakan mencapai 82.000 unit.
Jumlah itu naik 16,7 persen dibanding bulan sebelumnya sebesar 70.000 unit. Dengan ini maka retail sales pabrikan asal Jepang tersebut menguasai market share 21,1 persen dari pasa nasional.
Jika dilihat lebih dalam maka penjualan Daihatsu Maret 2024 masih didominasi oleh tiga model utama yaitu Sigra, Gran Max Pick Up dan Terios. Ketiga model tersebut total berhasil melepas 11.984 unit.
Sigra masih menjadi model terlaris dengan angka penjualan sebesar 5.804 unit disusul Gran Max pick up dilepas 3.995 unit. Posisi ketiga diisi Terios setelah berhasil mengirimkan 2.185 unit ke pelanggan.
Sementara untuk model lain seperti Xenia, Ayla, Rocky, Luxio, Sirion, Gran Max minibus cuma mampu terjual 5.368 unit. Sayangnya pabrikan asal Jepang itu tidak menyampaikan secara detail perolehannya.
“Semoga capaian ini dapat terus memotivasi kami untuk memberikan beragam penawaran dan layanan terbaik kepada konsumen. Harapannya pasar otomotif tahun 2024 dapat tetap bertumbuh,” ujar Tri Mulyono, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation dalam keterangan resmi.
Meski mengalami peningkatan dibanding bulan sebelumnya tetapi retail sales Daihatsu kuatal pertama 2024 mengalami penurunan signifikan. Terlebih bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Berdasarkan catatan kami, pada tiga bulan pertama 2023 penjualan Daihatsu mencapai 57.000 unit. Angka itu 7.853 unit lebih tinggi ketimbang pencapaian kuartal pertama tahun ini yang mencapai 49.147 unit.
Rendahnya angka tersebut diyakini oleh beragam hal termasuk penyelenggaraan pemilu 2024 pada Februari. Pesta demokrasi lima tahunan itu membuat masyarakat menunda untuk membeli kendaraan dan lebih memilih menahan uangnya.
Penurunan penjualan juga diperkirakan bakal terjadi pada April 2024. Hal ini disebabkan adanya libur Lebaran yang cukup panjang.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 November 2024, 08:00 WIB
20 November 2024, 09:00 WIB
18 November 2024, 22:00 WIB
18 November 2024, 13:00 WIB
15 November 2024, 18:00 WIB
Terkini
21 November 2024, 11:00 WIB
Marc Marquez mengaku gembira usai menjajal Ducati Desmosedici GP25 pada sesi test pascamusim di Barcelona
21 November 2024, 09:00 WIB
Begini tampilan serta spesifikasi mesin Citroen Basalt yang bakal diperkenalkan di pameran GJAW 2024
21 November 2024, 08:00 WIB
ACC berharap penjualan mobil baru kembali bergairah pada 2025 karena tidak terlalu banyak agenda besar
21 November 2024, 07:00 WIB
Membuat SIM Internasional pada November 2024 kini menjadi lebih mudah karena bisa dilakukan secara online
21 November 2024, 06:00 WIB
Para pengendara di Ibu Kota bisa memanfaatkan kehadiran SIM Keliling Jakarta yang dihadirkan Polda Metro Jaya
21 November 2024, 06:00 WIB
Ditempatkan di dua lokasi strategis setiap hari, simak informasi lengkap SIM keliling Bandung hari ini
21 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 21 November 2024 kembali diterapkan untuk tekan kepadatan lalu lintas di jam sibuk
20 November 2024, 23:00 WIB
Jasa Marga buka tiga ruas tol secara fungsional saat libur Natal dan tahun baru 2025 untuk hindari kemacetan