Neta Terima 47 Investor, Siap Produksi Mobil Listrik Lagi
04 Agustus 2025, 16:16 WIB
Neta gandeng perusahaan lokal untuk rakit mobil listrik langsung di Indonesia sehingga lebih kompetitif
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – PT Neta Auto Indonesia atau biasa dikenal Neta gandeng perusahaan lokal yaitu PT Handal Indonesia Motor (HIM) untuk merakit kendaraan listrik di Indonesia. Penandatanganan antara keduanya dilakukan sudah dilakukan pada 26 Juli 2023.
Kerjasama antara keduanya menunjukkan bahwa Neta akan membawa produknya ke Indonesia secara CKD. Dalam siaran pers disampaikan bahwa proses perakitannya akan dilakukan beberapa waktu ke depan.
“Sebagai brand yang baru berdiri di Indonesia, kami ingin menunjukkan komitmen serta keseriusan dalam memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat,” ungkap Wang Chengjie, Assistant President Neta Auto dan Vice President Neta Overseas (07/08).
Ia pun menambahkan bahwa kerjasama yang mereka lakukan dengan perusahaan lokal asal bisa membantu Indonesia membangun industri otomotif. Terlebih pemerintah tengah gencar mengembangkan kendaraan listrik.
“Kami percaya Indonesia memiliki potensi yang baik dalam menerima adanya kendaraan listrik sebagai alternatif utama mobilitas sehari-hari. Terlebih sudah terbukti bahwa EV sangat efektif dan ramah lingkungan,” tambah Wang.
Kehadiran Neta di Indonesia memang terbilang menarik karena perusahannya masih berusia sangat muda. Tercatat pabrikan asal China tersebut baru lahir pada 2018 namun telah berkembang hingga melakukan ekspansi ke beberapa negara di Asia dan Eropa.
Di Indonesia sendiri Neta sudah menegaskan komitmennya untuk hadir dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023. Pameran otomotif terbesar di Tanah Air itu dianggap menjadi ajang yang tepat untuk mengenalkan brand serta produk-produk terbaru mereka.
Salah satu produk yang digadang-gadang akan mereka bawa adalah Neta V karena telah dijual di Malaysia, Brunei hingga Thailand. Mobil jenis crossover itu pun dikabarkan sudah tiba di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Neta V miliki dimensi compact dengan panjangnya 4.070 mm, lebar 1.690 mm dan tinggi 1.540 mm. Wheelbase mobil mencapai 2.420 mm, bobot 1.279 kilogram serta ground clearance 130 mm.
Kendaraan listrik ini memanfaatkan baterai lithium ion berkapasitas 40.7 kWh sebagai sumber tenaga untuk menggerakkan motor elektris tipe Permanent Magnet Synchornous. Performanya tak bisa dipandang remeh karena tenaganya mencapai 93 hp, torsi 150 Nm dan jarak tempuhnya sejauh 384 km.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Agustus 2025, 16:16 WIB
21 Juli 2025, 16:00 WIB
24 Juni 2025, 19:00 WIB
23 Juni 2025, 22:00 WIB
13 Juni 2025, 07:00 WIB
Terkini
16 September 2025, 09:00 WIB
BYD masih memimpin sebagai merek mobil listrik terlaris, menurut data Gaikindo mereka menjual 2.746 unit
16 September 2025, 08:00 WIB
Pemerintah DKI resmi gunakan jalur paling kiri GT Fatmawati 2 secara gratis untuk menambah ruas jalan TB Simatupang
16 September 2025, 07:00 WIB
Kementerian Perhubungan akan perkuat kerja sama dengan Pemda DKI buat atasi kemacetan lalu lintas di Ibu Kota
16 September 2025, 06:00 WIB
Lima tempat SIM keliling Jakarta tersedia hari ini, simak informasinya lengkap dengan syarat dan biaya
16 September 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 16 September 2025 digelar di puluhan ruas jalan Ibu Kota untuk hindari kemacetan
16 September 2025, 06:00 WIB
Masyarakat di Kota Kembang, dapat memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung yang dihadirkan oleh kepolisian
15 September 2025, 20:00 WIB
Mobil listrik Aion UT sudah mendapatkan lebih dari 2.000 SPK, varian Premium disebut berkontribusi banyak
15 September 2025, 19:00 WIB
Mobil listrik Arcfox T1 resmi diluncurkan dengan harga kompetitif, bakal masuk Indonesia tahun depan