Fuso Masih Studi Datangkan Bus Besar di Indonesia
16 Maret 2024, 10:36 WIB
Mitsubishi Fuso eCanter siap diluncurkan tahun depan seiring dengan semakin matangnya pembangunan infrastruktur
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – PT Krama yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku pemegang merek Mitsubishi Fuso terus lakukan persiapan peluncuran eCanter. Truk listrik tersebut rencananya akan meluncur tahun depan sehingga fasilitas masih terus dibangun.
Mitsubishi Fuso eCanter nantinya diharapkan bisa menjadi pilihan baru perusahaan dalam mengirimkan barang ke berbagai lokasi. Model tersebut diyakini bisa menjadi bukti komitmen pabrikan dalam mengurangi emisi gas buang.
“Kalau kendaraan sebelum diluncurkan banyak yang harus disiapkan seperti purnajual. Kami juga tengah membangun infrastrukturnya,” ungkap Aji Jaya, Wakil Direktur Penjualan dan Pemasaran PT KTB (08/11).
Selain membangun fasilitas, ia juga mengakui masih terus melakukan uji coba pada Fuso eCanter. Tujuannya adalah memastikan bahwa truk memang dapat digunakan di Indonesia dan menujukkan ketangguhan kendaraan pada calon konsumen.
“Kami sudah melakukan beberapa uji coba bersama beberapa perusahaan dengan memberi kesempatan pada mereka merasakan langsung Fuso eCanter. Tujuannya agar mereka bisa menilai sendiri ketangguhan kendaraan,” tambah Aji Jaya.
Dari sana PT KTB pun mendapat beragam komentar positif dari calon pelanggan. Namun Aji tidak menampik para calon pelanggan masih harus melakukan banyak pertimbangan sebelum memutuskan membeli unit.
“Mereka tertarik dan akan mempertimbangkan banyak hal tentang kesiapan infrastrukturnya. Apakah mereka mau beli atau tidak itu masih belum jelas karena pasti harus diperhatian keuntungan bila memakai eCanter,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa pada ajang GIIAS 2023, generasi baru eCanter resmi dikenalkan. Kendaraan tersebut telah mendapat beragam pengembangan baru dibandingkan generasi sebelumnya.
Salah satu keunggulannya adalah penggunaan teknologi eAxle bersamaan driveline ringkas tanpa propeller shaft. Inovasi tersebut membuat biaya perawatan lebih rendah, mudah diservis, halus, gesit dan akselerasi mulus sehingga akan memberi keuntungan tambahan bagi perusahaan.
Pengembangan lain yang menarik adalah pelanggan bisa memilih kapasitas baterai kendaraan sesuai kebutuhan. Ukuran dibagi menjadi tiga yaitu S, M dan L.
Ukuran | Jarak Tempuh | Power kWH |
S | 70-100 | 41 |
M | 120-150 | 83 |
L | 170-200 | 124 |
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
16 Maret 2024, 10:36 WIB
15 Maret 2024, 15:00 WIB
15 Maret 2024, 09:00 WIB
14 Maret 2024, 17:43 WIB
13 Maret 2024, 19:30 WIB
Terkini
01 Mei 2024, 19:00 WIB
Rakata lakukan pengembangan produk di PEVS 2024 dengan mengganti baterainya agar jarak tempuh bertambah
01 Mei 2024, 18:00 WIB
Dukung ekosistem mobil listrik, Voltron dan Living World Alam Sutera dirikan SPKLU di pusat perbelanjaan
01 Mei 2024, 17:00 WIB
Simak cara maupun syarat Test Ride motor listrik di PEVS 2024, salah satunya adalah wajib membawa SIM
01 Mei 2024, 16:00 WIB
ZPT Nimbuzz hadir di PEVS 2024 dan dijual dengan harga Rp 2 jutaan hingga menjadi sepeda motor termurah
01 Mei 2024, 16:00 WIB
Salah satu motor listrik MAB diperkenalkan sebagai prototipe dan akan berbanderol di bawah Rp 20 jutaan
01 Mei 2024, 15:39 WIB
MG Maxus 9 hadir di PEVS 2024 sebagai unit yang hanya dipamerkan saja alias belum dijual resmi di Indonesia
01 Mei 2024, 15:00 WIB
FIF dapat pinjaman sebesar 60 juta dolar untuk memperluas bisnis berkelanjutan agar kuat di masa depan
01 Mei 2024, 13:20 WIB
Sejumlah armada mulai diganti Toyota Transmover terbaru, belum jelas bagaimana nasib Mobilio di Bluebird