Mengenal Perbedaan NEDC, WLTP, EPA dan CLTC di Mobil Listrik

Berikut pengertian serta perbedaan dari istilah NEDC, WLTP, EPA dan CLTC biasa ditemui di Mobil Listrik

Mengenal Perbedaan NEDC, WLTP, EPA dan CLTC di Mobil Listrik
  • Oleh Satrio Adhy

  • Minggu, 31 Desember 2023 | 14:37 WIB

Pada hari berikutnya dilakukan di atas dynamometer sembari menggunakan skenario pengendaraan di perkotaan, jalan tol sampai jalan antar kota hingga baterai habis.

Lalu diisi ulang lagi hingga penuh, EPA kemudian mengalikan angka rentang awal dengan 0.7 untuk memberikan peringkat akhir EV yang diuji.

Sebagai tambahan EPA biasanya juga menyediakan ekuivalen konsumsi Mile per Galon selain estimasi jarak tempuh.

Volkswagen Akan Pakai Sistem Pengecasan Mobil Listrik Tesla
Photo : Istimewa

Beralih ke CLTC merupakan standar diterapkan di China. Khusus satu ini jarang dilampirkan oleh produsen otomotif pada produknya di Indonesia.

CLTC sendiri adalah kepanjangan dari China Light Duty Vehicle Test Cycle. Pengujian itu berdasarkan dari NEDC kemudian dimodifikasi untuk kebutuhan dalam negeri Tiongkok.

Pengetesan kali ini dilakukan dalam tiga fase, yakni slow, medium dan fast. Pengujian tersebut berjalan selama 30 menit.

Mobil listrik pun dibuat berjalan sejauh 14.5 kilometer. Hal itu hampir sama dengan metodologi sebelumnya, yaitu WLTP.

Bedanya CLTC menguji saat kendaraan sedang berhenti alias idle. Kemudian memiliki skenario berhenti lebih banyak dibanding WLTP serta speed limit menggunakan 114 kilometer per jam sehingga lebih lambat.

Itu dia perbedaan NEDC, WLTP, EPA dan CLTC di mobil listrik. Dengan begitu Anda tidak perlu bingung lagi ketika ingin membeli kendaraan roda empat setrum.


Terkini

mobil
Jeep Wrangler

Jeep Wrangler 41 Willys Tampil Gagah di GIIAS 2025

Jeep Wrangler 41 Willys melantai di GIIAS 2025 dan dijual dengan jumlah yang sangat terbatas buat kolektor

review
Mitsubishi Destinator

Jajal Singkat Mitsubishi Destinator di GIIAS 2025

KatadataOTO mencoba secara singkat SUV Mitsubishi Destinator di sela perhelatan GIIAS 2025, berikut ulasannya

mobil
Citroen Basalt

All-new Citroen Basalt Hadir di GIIAS 2025, Harganya Kompetitif

Citroën Basalt hadir di GIIAS 2025 dengan menampilkan beragam keunggulan baik dari segi produk maupun layanan

mobil
Serbuan EV Seharga LCGC Tak Ganggu Brio, Honda Punya Cara Jitu

Bos Honda Sebut EV Murah Belum Pilihan Utama Pembeli Pertama

HPM percaya diri Honda Brio bisa kompetitif meski mobil listrik seharga LCGC makin merajalela di Indonesia

mobil
Suzuki Fronx Raup 4.000 SPK Sejak Diluncurkan

Suzuki Fronx Sudah Raup 4.000 SPK Sejak Diluncurkan

Tuai respons positif dari masyarakat Indonesia, SPK Suzuki Fronx berhasil tembus 4.000 dalam waktu singkat

mobil
Toyota bZ4X

Harga Toyota bZ4X Produksi Lokal Dipastikan Bakal Lebih Murah

Toyota bZ4X bakal dijual dengan harga kompetitif sehingga masyarakat bakal menjadikannya sebagai pilihan utama

news
Isuzu ELF

Isuzu ELF NMR Gendong LED Display Interaktif di GIIAS 2025

Isuzu ELF NMR dipasangkan laya LED besar yang berguna untuk berbagai kebutuhan bisnis di berbagai lini

mobil
SUV MG

Bukan MPV, MG Prediksi SUV Bakal Lebih Berkembang

MG prediksi perkembangan SUV di Indonesia bakal berkembang pesat dan menjadi pilihan utama di masa depan