Luhut Pasang Badan Usai Anies Kritik Subsidi Mobil Listrik Jokowi

Luhut Binsar Pandjaitan menilai kritik Anies Baswedan terhadap subsidi mobil listrik masih kurang tepat.

Luhut Pasang Badan Usai Anies Kritik Subsidi Mobil Listrik Jokowi

TRENOTO – Kritik Anies Baswedan terhadap subsidi mobil listrik yang digagas Presiden Joko Widodo (Jokowi) berujung panjang. Sejumlah pihak angkat bicara mengenai pendapat mantan Gubernur DKI Jakarta.

Salah satunya adalah Luhut Binsar Pandjaitan yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Dia mengatakan pemerintah telah melakukan kajian mendalam sebelum memutuskan memberi subsidi mobil listrik.

"Mobil listrik sudah ada studi komprehensif. Saya kira seluruh negara, bukan hanya kita jangan melawan arus dunia,” ujar Luhut seperti dikutip dari Katadata, Rabu (10/5).

Photo : TrenOto

Pembantu Jokowi tersebut bahkan ingin bertemu langsung dengan Anies. Dia berencana menjelaskan duduk perkaranya

“Nanti suruh dia datang ke saya, biar dijelaskan bahwa enggak ada, tidak benar omongannya itu,” tegasnya.

Di sisi lain Agus Gumiwang Menteri Perindustrian juga menanggapi kritik subsidi mobil listrik yang disampaikan oleh calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan atau KPP Anies Baswedan.

Agus menerangkan industri electric vehicle atau kendaraan setrum harus dilihat secara utuh tidak bisa hanya berdasarkan satu faktor saja. Sebab terdapat sejumlah keuntungan dari program diluncurkan Jokowi.

Sebut saja seperti membantu Indonesia mencapai komitmennya dalam mengurangi emisi karbon. Pasalnya negara tengah memasang target guna mencapai net zero emission pada 2060.

"Nah ini bagian yang tidak terlepaskan dari upaya kita, dan tidak boleh lupa bahwa pengembangan industri EV akan menciptakan lapangan kerja yang cukup tinggi di Indonesia," katanya.

Baca Juga: Kembaran Vios Berhenti Dijual Usai Skandal Uji Tabrak Daihatsu

Kemudian Agus menuturkan subsidi mobil listrik bakal mendorong program hilirisasi sumber daya alam khususnya nikel. Jadi membantu percepatan terciptanya ekosistem kendaraan setrum di Indonesia.

"Harus kita lihat karena ekosistem itu kita bentuk, serta manfaat juga tujuan yang saya sampaikan tadi tidak bisa dilihat hanya dari satu faktor saja," tegasnya.

Sebelumnya memang Anies Baswedan memberi kritik terhadap bantuan dari Jokowi. Ia menilai kalau langkah tersebut kurang efektif.


Terkini

mobil
Penjualan BYD Global

Penjualan BYD Group Juni 2025 Lampaui Wholesales Indonesia

Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025

motor
Peneliti Singgung Produsen EV Masih Ogah Tes Keamanan Baterai

Peneliti Singgung Produsen EV Masih Ogah Tes Keamanan Baterai

Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal

news
Aturan Tarif Sopir Logistik Disiapkan Demi Berantas Truk ODOL

Aturan Tarif Sopir Logistik Disiapkan Demi Berantas Truk ODOL

Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL

mobil
Bocoran Spesifikasi BYD Sealion 05 EV, Calon Rival Neta X di RI

Bocoran Spesifikasi BYD Sealion 05 EV, Calon Rival Neta X di RI

BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025

news
Karoseri Laksana Kapalkan Bus ke Sri Lanka, Siap Lebarkan Sayap

Karoseri Laksana Kapalkan Bus ke Sri Lanka, Siap Lebarkan Sayap

Karoseri Laksana mengirimkan satu bus ke Sri Lanka untuk digunakan kegiatan pariwisata serta antarkota

review
Review Suzuki Fronx

Test Drive Suzuki Fronx, Punya Modal untuk Populer di Indonesia

Suzuki Fronx punya modal untuk disukai konsumen Indonesia lewat proporsi eksterior dan desain, kenyamanan juga mesin yang hemat

motor
Intip Spesifikasi Honda Cuv e:, Bisa Menjelajah Sampai 80 km

Honda CUV e: Diskon Rp 41 Juta, Harga OTR Jadi Rp 19,3 Jutaan

Diler motor Honda di Kota Bandung menawarkan CUV e: dengan harga yang menarik dan berlaku selama Juli 2025

otosport
MotoGP Mandalika

Sirkuit Sepang Dukung MotoGP Mandalika 2025

Petronas Sepang International Circuit bakal dukung penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 dengan mengirim tenaga ahli