BMW Ogah Fokus Produksi EV, Tetap Buat Mobil Bensin juga Hidrogen
20 Mei 2025, 16:00 WIB
Meski baru saja diluncurkan, jumlah pemesanan M6 diklaim mendominasi 50 persen SPK BYD selama GIIAS 2024
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – BYD M6 meluncur di gelaran GIIAS 2024 dan digadang jadi MPV (Multi Purpose Vehicle) bertenaga listrik pertama di Indonesia. Kemudian M6 ditawarkan dengan banderol kompetitif mulai Rp 379 juta sampai Rp 429 jutaan.
Berkat keunggulan itu, jumlah pemesanan M6 diklaim mendominasi 50 persen SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) BYD di pameran GIIAS 2024. Untuk diketahui angka keseluruhan yang didapat adalah 2.920 unit.
“Totalnya M6 mendominasi lebih dari 50 persen kendaraan yang dipesan konsumen. Ini jadi satu simbol buat BYD bahwa antusiasme konsumen saat ini ke EV (Electric Vehicle) sudah meningkat,” ujar Luther Panjaitan, Head of Marketing PT BYD Motor Indonesia di sela acara BYD M6 Media Test Drive, Senin (5/8).
Menurut dia sekarang konsumen semakin merasakan perbedaan antara EV dengan kendaraan konvensional alias ICE (Internal Combustion Engine). Masyarakat juga diklaim mulai yakin terhadap merek asal Tiongkok tersebut.
Tidak hanya itu BYD M6 juga telah dicoba sebanyak 2.181 kali sepanjang pameran. Membuatnya mendapatkan penghargaan The Most Drive Car di GIIAS 2024.
“Didukung transaksi signifikan, ini membuat kami percaya diri terhadap Pricing, Product dan Timing Strategy dalam peluncuran M6,” tegas Luther.
Meski enggan menyebutkan secara rinci, mengacu pada pernyataan tersebut maka kisaran jumlah pemesanan M6 adalah 1.460 unit atau 50 persen dari 2.920 unit.
Sebagai informasi BYD M6 hadir dalam tiga varian yaitu Standard, Superior dan Superior Captain menggunakan Captain Seat konfigurasi 6-seater.
BYD M6 mengusung desain kekinian dengan fascia Dragon Face yang elegan dan aerodinamis. Terlihat minimalis namun modern, tidak banyak komponen tambahan terlihat seperti mobil keluarga atau MPV pada umumnya.
Tipe terendah dibekali baterai 55,4 kWh, tawarkan jarak tempuh 420 km dalam satu kali pengisian daya. Sedangkan tipe Superior 71,8 kWh dengan klaim daya jelajah 71,8 kWh.
Di kelas MPV saat ini ada Toyota Kijang Innova Zenix. Hanya saja belum bertenaga listrik namun dibekali teknologi hybrid, banderolnya mulai Rp 477,6 jutaan sampai Rp 633,6 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Mei 2025, 16:00 WIB
18 Mei 2025, 10:00 WIB
16 Mei 2025, 17:37 WIB
16 Mei 2025, 15:00 WIB
16 Mei 2025, 07:00 WIB
Terkini
21 Mei 2025, 09:00 WIB
Tidak hanya melakukan PHK, Nissan batalkan rencana pembangunan pabrik baterai mobil listrik di Jepang
21 Mei 2025, 08:00 WIB
Mitsubishi hentikan investasi pengembangan mobil listrik ke Ampere, perusahaan EV yang dimiliki Renault
21 Mei 2025, 07:00 WIB
Daihatsu menyambangi langsung konsumen setianya di tempat-tempat yang tidak biasa dilakukan merek lain
21 Mei 2025, 06:00 WIB
Keberadaan SIM keliling Bandung hari ini bisa dimanfaatkan para pengendara motor dan mobil di Kota Kembang
21 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 21 Mei 2025 diselenggarakan dengan beragam pengawasan ketat dari pihak kepolisian
21 Mei 2025, 06:00 WIB
Perpanjangan SIM A dan C bisa dilakukan dengan mudah di fasilitas SIM keliling Jakarta, simak informasinya
20 Mei 2025, 22:23 WIB
Modifikasi Terios bergaya offroad menarik perhatian di Daihatsu Kumpul Sahabat 2025, simak detailnya
20 Mei 2025, 21:00 WIB
Suzuki mengungkap kalau penjualan kendaraan mereka sepanjang April 2025 ditopang oleh deretan mobil hybrid