Toyota Investasi Rp 100 Triliun ke Indonesia, Kini Jadi Pusat Produksi
25 September 2025, 12:00 WIB
Jumlah ekspor Toyota Indonesia 2023 capai 285.000 unit dan diminati oleh ratusan negara di seluruh dunia
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Jumlah ekspor Toyota Indonesia 2023 capai 285.000 unit ke 100 negara di dunia. Catatan tersebut mengalami penurunan 3 persen dibanding pencapaian 2022 yang berhasil mencapai 297.000 unit.
Beragam tantangan khususnya perang Rusia dan Ukraina telah memberi dampak nyata terhadap rantai pasok global. Akibatnya jumlah pengiriman kendaraan tidak sesuai harapan.
Sepanjang tahun lalu Toyota Indonesia sudah mengirimkan kendaraan ke 100 negara di berbagai lokasi. Asia, Amerika Selatan, Afrika, Timur Tengah, Australia dan Oceania telah menjadi kawasan penerima kendaraan produksi hasil karya anak bangsa.
“Kami sebagai bagian dari industri otomotif nasional terus berusaha memberi pencapaian ekspor kendaraan T-brand sebanyak 11 varian. Baik kendaraan berteknologi ICE serta elektrifikasi dengan tujuan mempertahankan posisi Indonesia sebagai basis produksi global,” ungkap Nandi Julyanto Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
Veloz dan Fortuner tercatat menjadi produk pabrikan TMMIN yang menyumbang lebih dari 106 ribu unit. Kendaraan elektrifikasi seperti Kijang Innova Zenix Hybrid serta Yaris Cross Hybrid juga diterima baik oleh pasar internasional.
Selain melakukan mengirim kendaraan utuh, Toyota Indonesia juga melakukan ekspor kendaraan dalam bentuk terurai (CKD), mesin, komponen sampai alat pendukung produksi (dies & jigs).
2024 dinilai menjadi tahun yang menantang karena masih ada ketidakpastian ekonomi dunia. Oleh sebab itu Toyota Indonesia mencoba realistis untuk menetapkan target yang tidak terlalu besar tahun ini.
“Kami menargetkan kinerja ekspor kendaraan T-brand dapat menyamai level yang sama di tahun 2023 atau naik 3 persen menyentuh level 300 ribu unit. Sejumlah upaya kami lakukan untuk mengakselerasi performa dengan menghadirkan varian kendaraan elektrifikasi sesuai kebutuhan konsumen global,” ungkap Nandi Julyanto.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
25 September 2025, 12:00 WIB
21 September 2025, 13:00 WIB
09 September 2025, 07:00 WIB
26 Agustus 2025, 19:00 WIB
04 Agustus 2025, 22:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi