Jokowi Digugat Karena Esemka Belum Bisa Dibeli, Sidang Akhir Bulan

Mantan presiden Jokowi digugat warga Solo karena Esemka belum bisa dibeli meski sudah mendapat banyak promosi

Jokowi Digugat Karena Esemka Belum Bisa Dibeli, Sidang Akhir Bulan

KatadataOTO – Mantan presiden Joko Widodo atau biasa disapa Jokowi digugat oleh calon pelanggan mobil Esemka yaitu Aufaa Luqmana Re A. Ia mengaku tidak bisa memesan Esemka Bima yang hendak dijadikan sebagai armada dari rental kendaraan pikap.

Padahal menurutnya Esemka sudah mendapat beragam promosi bahkan jauh sebelum Jokowi menjadi presiden.

“Ini adalah gugatan wanprestasi karena penggugat merasa dirugikan. Pasalnya Jokowi sempat memprogramkan Esemka untuk menjadi brand mobil nasional," ungjao Sigit N Sudibyanti, kuasa hukum penggugat dalam konfrensi pers (09/04).

Bukan hanya Jokowi, KH. Ma’ruf Amin dan PT Solo Manufaktur Kreasi juga menjadi tergugat dalam kasus ini. Ada pun perkaranya sudah didaftarkan di Pengadilan Negeri Surakarta dengan nomor 96/Pdt.G/2025/PN Skt.

Jokowi resmikan pabrik baterai
Photo : Antara

Meski demikian Sigit mengakui bahwa kliennya masih belum melakukan transaksi apapun. Penggugat baru melakukan survei ke pabrik dan bertemu dengan marketing.

"Belum melakukan transaksi tetapi sudah berharap dan merasa kecewa," ungkapnya.

Oleh sebab itu pihaknya menuntut tergugat untuk membayar kerugian sebesar Rp 300 juta. Angka itu setara dengan dua unit Esemka Bima yang hendak dibeli penggugat.

Berdasarkan situs Pengadilan Negeri Surakarta, jadwal sidang perdana akan dilakukan pada Kamis (24/04) pukul 10.00 WIB. Namun sampai berita ini dibuat belum ada hakim yang diputuskan untuk memimpin jalannya persidangan.

Perlu diketahui bahwa Esemka Bima pernah muncul di ajang IIMS 2023. Ketika itu masyarakat sudah bisa memesannya dengan membayar TDP sebesar Rp 37,5 juta.

Mobi ini memiki dimensi panjang 4.930 mm, lebar 1.720 mm serta tinggi 1.995 mm. Namun keunggulan utamanya ada pada ukuran bak yang memiliki panjang 2.970 mm, lebar 1.740 serta tinggi 470 mm.

Sosial Media Mobil Esemka Aktif Lagi Usai Dua Tahun Menghilang
Photo : Istimewa

Daya angkut mobil juga terbilang cukup besar yaitu seberat 1 ton. Berkat ini diharapkan pelanggan bisa membawa lebih banyak barang dalam satu kali perjalanan.

Beberapa fitur juga sudah disematkan untuk memberi kenyamanan berkendara seperti Electronic Power Steering dan AC.

Esemka Bima dibekali mesin berkapasitas 1.293 cc DOHC 16 V yang mampu melepas tenaga sebesar 84 hp dan torsi 105 Nm.


Terkini

mobil
GIIAS 2025

BYD Berharap Bisa Jual 5 Ribu Mobil Listrik di GIIAS 2025

BYD akan tampil jor-joran pada ajang GIIAS 2025 dengan memboyong seluruh unit andalannya termasuk Atto 1

mobil
Astra Financial

Astra Financial Gelar Promo Tukar Tambah Kendaraan di GIIAS 2025

Astra Financial mudahkan pelanggan yang ingin melakukan tukar tambah kendaraan di GIIAS 2025 dengan beragam promo

news
Laksana Pasarkan Bus Listrik Nucleus 6, Bisa Buat Transjakarta

Laksana Pasarkan Bus Listrik Nucleus 6, Bisa Buat Transjakarta

Karoseri Laksana meluncurkan bus listrik Nucleus 6 yang diklaim dapat memanjakan penumpang disabilitas

mobil
Target transaksi Astra Financial di GIIAS 2025

Target Transaksi Astra Financial di GIIAS 2025 Capai Rp 2,4 Triliun

Penurunan penjualan buat Astra Financial tidak mau muluk dalam menentukan target nilai transaksi di GIIAS 2025

mobil
Daftar Harga Mobil LCGC di Juli 2025, Agya dan Brio Rp 200 Jutaan

Daftar Harga Mobil LCGC di Juli 2025, Termurah Rp140 Jutaan

Harga mobil LCGC di Juli 2025 sudah tidak murah lagi, seperti banderol Toyota Agya yang tembus Rp 200 jutaan

mobil
BYD Atto 1, Nama Baru Mobil Listrik Seagull di Indonesia

BYD Seagull Masuk Indonesia Pakai Nama Atto 1

BYD Atto 1 diyakini menjadi nama baru Seagull alias Dolphin Mini untuk pasar Indonesia, debut di GIIAS 2025

mobil
VinFast VF 7 Siap Meluncur di GIIAS 2025

Tampilan VinFast VF 7 yang Debut di GIIAS 2025, Rival Chery E5

VinFast VF 7 siap melantai di pameran otomotif GIIAS 2025, bakal jadi penantang baru mobil listrik Chery E5

mobil
Mobil Listrik Bekas Minim Peminat di Balai Lelang, Sulit Terjual

IBID Akui Berat Jualan Mobil Listrik Bekas

Meski sudah diturunkan harganya, mobil listrik bekas masih kurang diminati masyarakat di sentra lelang