Cek Ganjil Genap Puncak Bogor Pekan Ini, Dimulai 4 Juli 2025
04 Juli 2025, 16:03 WIB
Pihak kepolisian berencana untuk melakukan penutupan jalur puncak saat malam tahun baru 2022 untuk menekan mobilitas
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Bagi yang ingin merayakan tahun baru 2022 di Puncak tampaknya harus berpikir ulang. Pasalnya Polres Bogor berencana menutup total jalur Puncak saat libur Natal 2021 dan tahun baru (Nataru) 2022.
Rencana penutupan jalan dilakukan untuk menekan mobilitas warga saat libur panjang. Sebab, pada masa-masa liburan, kasus positif Covid-19 berisiko meningkat seperti yang terjadi pada pertengahan 2021.
Penutupan jalur Puncak sebenarnya bukanlah hal baru. Pasalnya, tahun lalu kebijakan serupa sudah pernah dilaksanakan. Ketika itu, penutupan dilakukan selama 12 jam mulai dari 31 Desember hingga tanggal 1 Januari.
Kebijakan tersebut dinilai berhasil menekan mobilitas masyarakat sehingga bukan tidak mungkin diterapkan kembali. Terlebih saat ini varian baru Covid-19 mulai merebak di beberapa negara Asia Tenggara sehingga kewaspadaan harus lebih ditingkatkan.
“Jalur puncak memungkinkan untuk ditutup total, sambil melihat hasil kebijakan Pemerintah pusat. Sekarang saja sudah mulai kami antisipasi dengan penerapan ganjil genap setiap akhir pekan dan mungkin nanti akan ditambahkan pos pengamanan terkait Nataru. Secara teknisnya bagaimana, masih kami koordinasikan. Nanti akan diselaraskan,” ungkap AKBP Harun, Kapolres Bogor.
Selama ini, kawasan Puncak Bogor memang merupakan salah satu tujuan wisata masyarakat untuk merayakan pergantian tahun. Kepadatan lalu lintas diperkirakan akan sangat tinggi, sehingga diperlukan persiapan untuk mengantisipasi hal tersebut.
Meski telah memasuki Desember, kepadatan lalu lintas di Puncak belakangan ini justru menurun. Lengangnya arus lalu lintas terjadi setelah pelonggaran aturan PPKM sehingga wisatawan dari luar Bogor ke Puncak cenderung berkurang. Hal ini jauh berbeda dengan awal PPKM diberlakukan, mobilitas kendaraan datang ke kawasan Puncak justru sangat tinggi.
“Kalau dilihat belakangan ini, intensitasnya mulai berkurang. Sekarang kepadatan sudah mulai menurun, mungkin karena tempat wisata lain sudah mulai banyak buka sehingga yang ke Puncak terpecah konsentrasinya,” jelas Harun.
Seiring dengan mulai melandainya jumlah kasus positif Covid-19, Pemerintah mulai melonggarkan beberapa aturan. Langkah tersebut dinilai cukup efektif untuk kembali menggerakkan roda perekonomian masyarakat khususnya di bidang wisata dan perdagangan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Juli 2025, 16:03 WIB
27 Juni 2025, 16:02 WIB
20 Juni 2025, 14:00 WIB
13 Juni 2025, 16:00 WIB
09 Mei 2025, 13:00 WIB
Terkini
04 Juli 2025, 19:00 WIB
Pihak Xpeng mengungkapkan alasan pihaknya bakal lebih dulu melakukan perakitan lokal X9 ketimbang G6
04 Juli 2025, 18:00 WIB
KatadataOTO merangkum enam kesalahan memilih tempat parkir yang dapat merugikan pengemudi saat bepergian
04 Juli 2025, 17:00 WIB
Desta kecelakaan saat memarkirkan Ducati DesertX yang digunakannya buat touring di kawasan Sembalun, NTB
04 Juli 2025, 16:30 WIB
Diler Xpeng di Puri, Jakarta Barat siapkan layanan 3S dan perbaikan bodi, ada unit test drive buat konsumen
04 Juli 2025, 16:03 WIB
Polres Bogor bakal menerapkan ganjil genap Puncak pada akhir pekan ini untuk melancarkan arus lalu lintas
04 Juli 2025, 13:28 WIB
Auksi melakukan pengembangan layanan dan lokasi lelang baru untuk menjawab kebutuhan para pelanggan setia
04 Juli 2025, 12:52 WIB
Xiaomi berminat mengekspor mobil listrik ke pasar global, tetapi masih ada satu penghambat yang dihadapi
04 Juli 2025, 11:41 WIB
Lamborghini yang dikendaraan Diogo Jota bersama sang adik terbakar saat kecelakaan di jalan tol A52, Spanyol