Ini Bocoran Besaran Subsidi Mobil Listrik, Sampai Rp80 Juta

Bocoran besaran subsidi mobil listrik telah disampaikan oleh Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian

Ini Bocoran Besaran Subsidi Mobil Listrik, Sampai Rp80 Juta

TRENOTO – Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian memberi bocoran besaran subsidi mobil listrik. Hal ini disampaikan dalam acara PIDI 4.0 siang hari tadi.

Dalam keterangannya disampaikan bahwa subdisi untuk Ioniq 5 Hyundai sekitar Rp70 juta hingga Rp80 juta. Sementara insentif bagi Wuling Air ev jauh lebih kecil yaitu sekitar Rp25 juta sampai Rp35 juta.

“Tapi ini semua masih kita hitung," ungkap Agus di Jakarta (14/3).

Photo : 123rf

Menurutnya baru kedua model tersebut yang sudah memenuhi aturan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 40 persen. Sementara DFSK Gelora E tidak disampaikan meski sudah diproduksi di Indonesia.

“TKDN sangat penting bagi pemerintah karena kami ingin setidaknya ada penyerapan tenaga kerja di Tanah Air,” tegasnya.

Sementara itu Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi memiliki terobosan baru. Dilansir dari Katadata, pemerintah tengah melakukan rapat agar bisa menambah dua produsen mobil lagi.

Sayang dirinya menolak menyebut nama pabrikan yang berpotensi mendapat subsidi. Hal ini karena pihaknya masih terus melakukan pembicaraan agar ditemukan solusi terbaik.

Baca juga : Luhut Terima Mobil Listrik Toyota dan Wuling Untuk Kemenko Marves

“Saya belum mau menyebutkan namanya karena kami sedang membahasnya. Nanti kita lihat karena semua tidak seperti jual kacang goreng,” tegasnya.

Menurut Luhut langkah pemberian bantuan merupakan cara ampuh untuk mengerek pamor mobil elektrifikasi di dalam negeri. Sehingga Indonesia bisa bersaing dengan beberapa negara sekitar yang telah aktif menjajakan kendaraan listrik.

"Ini perlu tapi kita tidak mau mereka mengatur. Jangan mau kalah berkompetisi dengan negara-negara di sekitar," ujarnya.

Bantuan pemerintah untuk pembelian mobil elektifikasi memang masih belum diumumkan secara resmi. Situasinya berbeda dibanding sepeda motor listrik yang sudah ditetapkan yaitu Rp7 juta.

Photo : TrenOto

Bantuan hanya berlaku untuk satu Nomor Induk Kependudukan. Pemerintah pun sudah menyiapkan skema penyaluran bantuan kendaraan listrik yang melibatkan beberapa lembaga termasuk perbankan, produsen dan regulator.

Sedangkan pengumuman pedoman umum program bantuan rencananya dilakukan pekan depan. Sehingga diharapkan penjualan kendaraan listrik bisa meningkat.


Terkini

news
Bridgestone

Mengenal Struktur Ban Mobil di Booth Bridgestone GJAW 2025

Bridgestone Indonesia menghadirkan edukasi untuk mengenal lebih jauh struktur ban mobil berteknologi terkini

mobil
Changan Beri Hadiah Menarik Buat Pembelian Lumin dan Deepal S07

Changan Beri Hadiah Menarik Buat Konsumen Lumin dan Deepal S07

Changan menyiapkan iPhone 17 sampai Instax Mini 12 untuk pembelian Lumin dan Deepal S07 selama GJAW 2025

mobil
Mitsubishi

Mitsubishi Targetkan 2.000 SPK Selama GJAW 2025

Naik 20 persen dari tahun lalu, Mitsubishi targetkan bisa raih 2.000 SPK berkat kehadiran Destinator

mobil
Lamborghini Akui Persaingan dengan Merek Cina Makin Sengit

Lamborghini Akui Persaingan dengan Merek Cina Makin Sengit

Merek Cina mulai menghadirkan produk-produk di segmen luxury, Lamborghini akui persaingannya semakin sengit

mobil
Permintaan Atto 1 Diprediksi Masih Tinggi Sampai Penghujung Tahun

Pemesanan BYD Atto 1 Diprediksi Masih Tinggi di Penghujung Tahun

BYD Atto 1 jadi primadona baru masyarakat Indonesia, mobil listrik ini sudah terpesan ribuan unit di Tanah Air

motor
Motor Listrik VinFast Masuk Indonesia Tahun Depan, Masih CBU

Motor Listrik VinFast Masuk Indonesia Tahun Depan, Masih CBU

Motor listrik VinFast dijadwalkan masuk pasar Indonesia mulai 2026, namun modelnya masih dirahasiakan

mobil
Suzuki

Suzuki Tampilkan Beragam Mobil Ramah Lingkungan di GJAW 2025

Suzuki hadirkan sejumlah pilihan model mobil yang fungsional bagi keluarga Indonesia dan bisa diandalkan

mobil
Lepas L8

Pakai Platform Khusus, Lepas L8 Bisa Tempuh Jarak 1.300 Km

Lepas L8 menggunakan Lex Platform yang membuat pabrikan mudah memasangkan beragam teknologi guna tekan konsumsi BBM