GIAMM Berharap Aturan TKDN EV Diperketat, Serap Komponen Lokal
31 Desember 2025, 10:00 WIB
Bocoran besaran subsidi mobil listrik telah disampaikan oleh Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian memberi bocoran besaran subsidi mobil listrik. Hal ini disampaikan dalam acara PIDI 4.0 siang hari tadi.
Dalam keterangannya disampaikan bahwa subdisi untuk Ioniq 5 Hyundai sekitar Rp70 juta hingga Rp80 juta. Sementara insentif bagi Wuling Air ev jauh lebih kecil yaitu sekitar Rp25 juta sampai Rp35 juta.
“Tapi ini semua masih kita hitung," ungkap Agus di Jakarta (14/3).
Menurutnya baru kedua model tersebut yang sudah memenuhi aturan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 40 persen. Sementara DFSK Gelora E tidak disampaikan meski sudah diproduksi di Indonesia.
“TKDN sangat penting bagi pemerintah karena kami ingin setidaknya ada penyerapan tenaga kerja di Tanah Air,” tegasnya.
Sementara itu Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi memiliki terobosan baru. Dilansir dari Katadata, pemerintah tengah melakukan rapat agar bisa menambah dua produsen mobil lagi.
Sayang dirinya menolak menyebut nama pabrikan yang berpotensi mendapat subsidi. Hal ini karena pihaknya masih terus melakukan pembicaraan agar ditemukan solusi terbaik.
“Saya belum mau menyebutkan namanya karena kami sedang membahasnya. Nanti kita lihat karena semua tidak seperti jual kacang goreng,” tegasnya.
Menurut Luhut langkah pemberian bantuan merupakan cara ampuh untuk mengerek pamor mobil elektrifikasi di dalam negeri. Sehingga Indonesia bisa bersaing dengan beberapa negara sekitar yang telah aktif menjajakan kendaraan listrik.
"Ini perlu tapi kita tidak mau mereka mengatur. Jangan mau kalah berkompetisi dengan negara-negara di sekitar," ujarnya.
Bantuan pemerintah untuk pembelian mobil elektifikasi memang masih belum diumumkan secara resmi. Situasinya berbeda dibanding sepeda motor listrik yang sudah ditetapkan yaitu Rp7 juta.
Bantuan hanya berlaku untuk satu Nomor Induk Kependudukan. Pemerintah pun sudah menyiapkan skema penyaluran bantuan kendaraan listrik yang melibatkan beberapa lembaga termasuk perbankan, produsen dan regulator.
Sedangkan pengumuman pedoman umum program bantuan rencananya dilakukan pekan depan. Sehingga diharapkan penjualan kendaraan listrik bisa meningkat.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
31 Desember 2025, 10:00 WIB
30 Desember 2025, 16:00 WIB
30 Desember 2025, 13:00 WIB
29 Desember 2025, 19:00 WIB
29 Desember 2025, 15:00 WIB
Terkini
31 Desember 2025, 12:00 WIB
Pemprov DKI Jakarta akan menempatkan beberapa panggung dalam menyambut perayaan malam tahun baru 2026
31 Desember 2025, 12:00 WIB
Aismoli menuturkan kalau pasar motor listrik tetap menunjukan pertumbuhan secara bertahap dan moderat
31 Desember 2025, 11:00 WIB
Kinerja pasar motor baru di Indonesia pada 2025 terbilang cukup stabil meski banyak rintangan menghadang
31 Desember 2025, 10:00 WIB
Pemerintah dinilai perlu lebih mempertegas aturan soal TKDN EV penerima insentif mobil listrik impor
31 Desember 2025, 09:00 WIB
Dinas Perhubungan telah menyiapkan kantong parkir Car Free Night untuk memudahkan masyarakat yang bawa kendaraan
31 Desember 2025, 08:00 WIB
Dinas Perhubungan bakal rekayasa lalu lintas di TMII dan Ragunan untuk hindari kepadatan di malam tahun baru
31 Desember 2025, 07:00 WIB
Koleksi motor mantan atlet dan buron FBI jadi perhatian, banyak unit bersejarah dari Moto2 sampai MotoGP
31 Desember 2025, 06:00 WIB
Di penghujung tahun perpanjangan masa berlaku kartu bisa dimanfaatkan di SIM keliling Jakarta hari ini