Geely Berniat Dirikan Pabrik Mandiri, Ini Pertimbangannya
05 November 2025, 16:00 WIB
Bocoran besaran subsidi mobil listrik telah disampaikan oleh Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian memberi bocoran besaran subsidi mobil listrik. Hal ini disampaikan dalam acara PIDI 4.0 siang hari tadi.
Dalam keterangannya disampaikan bahwa subdisi untuk Ioniq 5 Hyundai sekitar Rp70 juta hingga Rp80 juta. Sementara insentif bagi Wuling Air ev jauh lebih kecil yaitu sekitar Rp25 juta sampai Rp35 juta.
“Tapi ini semua masih kita hitung," ungkap Agus di Jakarta (14/3).
Menurutnya baru kedua model tersebut yang sudah memenuhi aturan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 40 persen. Sementara DFSK Gelora E tidak disampaikan meski sudah diproduksi di Indonesia.
“TKDN sangat penting bagi pemerintah karena kami ingin setidaknya ada penyerapan tenaga kerja di Tanah Air,” tegasnya.
Sementara itu Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi memiliki terobosan baru. Dilansir dari Katadata, pemerintah tengah melakukan rapat agar bisa menambah dua produsen mobil lagi.
Sayang dirinya menolak menyebut nama pabrikan yang berpotensi mendapat subsidi. Hal ini karena pihaknya masih terus melakukan pembicaraan agar ditemukan solusi terbaik.
“Saya belum mau menyebutkan namanya karena kami sedang membahasnya. Nanti kita lihat karena semua tidak seperti jual kacang goreng,” tegasnya.
Menurut Luhut langkah pemberian bantuan merupakan cara ampuh untuk mengerek pamor mobil elektrifikasi di dalam negeri. Sehingga Indonesia bisa bersaing dengan beberapa negara sekitar yang telah aktif menjajakan kendaraan listrik.
"Ini perlu tapi kita tidak mau mereka mengatur. Jangan mau kalah berkompetisi dengan negara-negara di sekitar," ujarnya.
Bantuan pemerintah untuk pembelian mobil elektifikasi memang masih belum diumumkan secara resmi. Situasinya berbeda dibanding sepeda motor listrik yang sudah ditetapkan yaitu Rp7 juta.
Bantuan hanya berlaku untuk satu Nomor Induk Kependudukan. Pemerintah pun sudah menyiapkan skema penyaluran bantuan kendaraan listrik yang melibatkan beberapa lembaga termasuk perbankan, produsen dan regulator.
Sedangkan pengumuman pedoman umum program bantuan rencananya dilakukan pekan depan. Sehingga diharapkan penjualan kendaraan listrik bisa meningkat.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 November 2025, 16:00 WIB
05 November 2025, 11:51 WIB
05 November 2025, 10:00 WIB
05 November 2025, 09:00 WIB
05 November 2025, 08:00 WIB
Terkini
05 November 2025, 17:00 WIB
Mobil terbang Xpeng, yakni Land Carrier bakal beroperasi dan uji terbang eksperimental di negara asalnya
05 November 2025, 16:00 WIB
Setelah resmi menjual dua model ke konsumen, Geely buka peluang buat mendirikan pabrik mandiri di Indonesia
05 November 2025, 15:00 WIB
Akibat Marc Marquez cedera di seri Mandalika, pekerjaan Ducati menyiapkan Desmosedici GP26 sedikit terhambat
05 November 2025, 14:27 WIB
Isuzu Elf Mio punya ukuran lebih kecil, namun dapat mengakomodir kebutuhan seperti truk pada umumnya
05 November 2025, 12:00 WIB
LHKPN mencatat Gubernur Riau Abdul Wahid hanya memiliki dua unit mobil di garasinya, nilainya Rp 780 juta
05 November 2025, 11:51 WIB
Wuling Darion EV dan PHEV akhirnya resmi diluncurkan untuk Keluarga Indonesia dengan harga yang kompetitif
05 November 2025, 11:00 WIB
Salah satu pilihan motor matic murah yang patut dipertimbangkan pada November 2025 adalah Honda Genio baru
05 November 2025, 10:00 WIB
Meskipun sudah diperkenalkan di GIIAS 2025, Jetour masih belum mau menjual mobil listrik mungil X20e