Airlangga Klaim Progres Pembangunan Pabrik BYD Sudah 90 Persen
04 Desember 2025, 16:00 WIB
Harga mobil nasional akan menyesuaikan dengan kondisi pasar kendaraan roda empat di Indonesia saat ini
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pengembangan mobil nasional masih terus dilakukan. Namun telah pemerintah membocorkan kabar terkini dari proyek tersebut.
Salah satunya mengenai harga mobil nasional yang akan dipasarkan, untuk seluruh konsumen di Tanah Air.
“Jadi ke depan kami dorong untuk mobil nasional, kami sudah cek di lapangan dari Gaikindo memang sekarang market terbesar pangsanya adalah mobil-mobil di bawah Rp 300 juta,” ungkap Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian saat Pembukaan Rapimnas Kadin dikutip dari video YouTube Kadin Indonesia.
Memang banderol seperti di atas masih cukup digemari masyarakat. Sebab dinilai sesuai dengan kantong konsumen kelas menengah.
Apalagi di pada rentang harga segitu, banyak produk-produk yang bisa dibeli. Semisal Toyota Veloz Hybrid, Daihatsu Xenia hingga Ertiga.
Kemudian para pabrikan Cina juga tidak mau kalah. Ada Jaecoo yang memasarkan J5 EV, mobil listrik itu diniagakan paling mahal Rp 299,9 juta.
Selain itu BYD juga menjajakan Electric Vehicle (EV) andalan mereka, yaitu Atto 1. Dijual mulai Rp 199 jutaan hingga Rp 235 jutaan.
“Sehingga ini juga didorong oleh pemerintah sehingga affordability menjadi tantangan,” Airlangga melanjutkan.
Dalam kesempatan serupa, Airlangga turut menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto sudah meminta anggaran khusus.
Nantinya dana tersebut bakal digunakan untuk menjalani proyek mobil nasional. Jadi rencana ini dapat terealisasi dalam waktu dekat.
Di sisi lain proyek mobil nasional mencuri perhatian banyak pihak. Membuat mereka tertarik untuk turut ambil bagian.
Diklaim banyak merek-merek internasional, mulai melirik peluang kerja sama dengan pemerintah Indonesia.
Bahkan Airlangga mengatakan, sejumlah brand telah menawarkan diri untuk turut terlibat. Akan tetapi ia belum bisa merinci.
Menurut pembantu Presiden Prabowo itu proses penjajakan masih terus berlangsung. Sehingga ia belum dapat membocorkan.
Menko Perekonomian memastikan bahwa pengumuman resmi akan dilakukan langsung oleh pihak terkait, untuk menjaga akurasi dan transparansi informasi.
"Iya nanti biar mereka (pabrikan) yang mengumumkan," tegas Airlangga.
Sebagai informasi, Hyundai Indonesia dikabarkan telah mengajukan proposal satu model konsep electric vehicle 7-seater untuk dijadikan mobil nasional.
Hyundai sendiri memang memiliki prospek cukup besar berkat ekosistemnya yang lengkap di Indonesia. Mulai dari pabrik perakitan kendaraan sampai pabrik baterai.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Desember 2025, 16:00 WIB
04 Desember 2025, 13:00 WIB
03 Desember 2025, 21:00 WIB
03 Desember 2025, 09:00 WIB
02 Desember 2025, 21:32 WIB
Terkini
05 Desember 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta tersedia menjelang akhir pekan, jangan sampai terlewat karena jam operasional terbatas
05 Desember 2025, 06:00 WIB
Aturan ganjil genap Jakarta kembali diterapkan di puluhan ruas jalan meski sudah mendekati libur akhir pekan
05 Desember 2025, 06:00 WIB
Jika ingin mengurus dokumen berkendara di akhir pekan, Anda bisa bisa mendatangi SIM Keliling Bandung
04 Desember 2025, 22:10 WIB
Mengulangkesuksesan program Kijang pada 30 tahun lalu, Toyota Veloz Hybrid Lintas Nusa kembali digelar
04 Desember 2025, 21:00 WIB
Jaecoo Indonesia akan memasarkan sejumlah model dari seri Omoda yang sebelumnya ditawarkan oleh Chery
04 Desember 2025, 20:00 WIB
Pertamina Lubricants berharap beban para korban bencana alam di Sumatera Utara serta Barat bisa lebih ringan
04 Desember 2025, 19:00 WIB
Kendaraan listrik dinilai potensial di segmen niaga, Kalista sorot perlu ada insentif dari pemerintah
04 Desember 2025, 18:00 WIB
Marc Marquez sudah tidak mau hidup bersama dendam, ia hanya ingin menghormati para rival termasuk Rossi