Xpeng Tampilkan Teknologi Terkini di Shanghai Auto Show 2025
26 April 2025, 14:00 WIB
GWM mengaku bakal meluncurkan tiga model baru di Indonesia sepanjang 2025, salah satunya adalah mobil listrik
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – GWM tidak mau kalah agresif dalam menggoda konsumen di Tanah Air. Mereka dikabarkan tengah menyiapkan produk baru.
Tidak main-main, langsung ada tiga mobil anyar yang bakal diluncurkan buat konsumen di dalam negeri.
"Bersiap-siap akan kehadiran varian baru untuk GWM Tank 300 yang telah memperoleh tempat spesial dari konsumen di Indonesia," ungkap Martina Danuningrat, Marketing Director GWM Indonesia, Jumat (21/03).
Tak berhenti sampai di situ, manufaktur asal Tiongkok ini juga berencana memasarkan Haval H6 Facelift.
Kendaraan roda empat tersebut sebelumnya sudah mengaspal di Thailand. Menawarkan berbagai ubahan, seperti desain pada bagian depan.
Sekarang Haval H6 Facelift mengusung desain headlight dan DRL yang nampak menjuntai ke bawah.
Lalu masih ada desain lampu belakang baru, membuatnya semakin modern serta gagah.
Di sisi lain GWM turut berencana memasarkan mobil listrik untuk para konsumen di Tanah Air.
"Selain itu sebagaimana yang sudah ditunggu-tunggu, GWM Indonesia on track untuk peluncuran lini dari Ora di tahun ini," lanjut dia.
Kemungkinan besar Ora 03 diniagakan di Tanah Air. Sebab EV (Electric Vehicle) satu ini sudah sempat melantai di GIIAS 2024.
Sayang Martina masih menutup rapat berbagai informasi dari ketiga produk anyarnya tersebut.
Akan tetapi Constantinus Herlijoso, Director of Planning, Product Development, Logistick and Aftersales GWM Indonesia memastikan ketiga mobil di atas bakal dipasarkan pada kuartal dua hingga tiga 2025.
Ia pun berharap dengan kehadiran dari tiga mobil baru GWM tersebut mampu menggairahkan industri otomotif.
"Kami yakin bahwa model-model baru ini akan mampu membantu untuk mencapai angka penjualan yang kita targetkan," tutur dia.
Dalam kesempatan serupa, Herlijoso juga mengatakan akan ada model anyar yang dirakit di pabrik GWM di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.
Meski begitu langkah tersebut tidak dilakukan tahun ini, namun bakal berjalan pada 2026.
GWM belum bisa memastikan kapan pastinya proses produksi diterapkan pada produk barunya. Sebab ada sejumlah hal yang dipertimbangkan.
Seperti membandingkan efisiensi antara merakit di Indonesia atau dengan impor kendaraan dari pabrik di Negeri Gajah Putih.
"Kalau kita impor dari Thailand, artinya secara logistik ada dua kali shipment. Pertama China ke Thailand, kemudian di sana juga ada pekerjaan baru kita kirim lagi ke sini," Herlijoso menutup perkataannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 April 2025, 14:00 WIB
21 April 2025, 13:00 WIB
21 April 2025, 08:00 WIB
17 April 2025, 21:00 WIB
17 April 2025, 19:00 WIB
Terkini
27 April 2025, 20:27 WIB
Alex Marquez berhasil jadi jawara di MotoGP Spanyol 2025 sekaligus merengkuh kemenangan perdana pada musim ini
27 April 2025, 20:11 WIB
Strategi elektrifikasi dinilai kurang tepat lalu gagal meger dengan Honda, Nissan berjuang di pasar otomotif
27 April 2025, 12:21 WIB
Kebijakan opsen PKB dan BBNKB berlaku 1 Februari 2025, ini perhitungannya untuk wilayah Tangerang Selatan
27 April 2025, 12:00 WIB
Royal Enfield Ridwan Kamil ternyata masih atas nama orang lain meski KPK tetap menyitanya sebagai barang bukti
27 April 2025, 10:00 WIB
KPK kembali menyita satu unit kendaraan dari kediaman Ridwan Kamil terkait dugaan kasus korupsi Bank BJB
27 April 2025, 08:27 WIB
Jakpro melakukan sedikit perbaikan pada Sirkuit JIEC Ancol untuk menjadi tuan rumah Jakarta E-Prix 2025
27 April 2025, 06:00 WIB
ACC Carnival 2025 hadir dengan beragam kemudahan guna memudahkan masyarakat membeli kendaraan impiannya
26 April 2025, 18:00 WIB
Toyota bZ7 versi produksi resmi dipamerkan di Shanghai Auto Show 2025, jadi modal bersaing dengan BYD