iCar Dipastikan Tampil di IIMS 2026, Bawa Mobil Rakitan Lokal
02 Desember 2025, 18:00 WIB
Target penjualan mobil baru resmi direvisi dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang ada jelang akhir tahun
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pasar mobil baru di Indonesia sangat bergejolak. Sejak awal tahun banyak rintangan yang menghadang pasar kendaraan roda empat di dalam negeri.
Hal itu mendorong Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), memutuskan buat merevisi target milik mereka.
“Sudah diputuskan (revisi target penjualan mobil baru), proyeksi tahun 2025 menjadi 780 ribu unit,” ungkap Jongkie Sugiarto, Ketua I Gaikindo kepada KatadataOTO hari ini, Selasa (02/12).
Sayang Jongkie tidak menjelaskan apa-apa mengenai keputusan tersebut. Termasuk mengapa mereka memilih angka di atas.
Namun memang sebelumnya Jongkie mengatakan bahwa, Gaikindo bakal merevisi target penjualan kendaraan roda empat anyar setelah gelaran GJAW 2025.
“Beberapa hari lalu (keputusan revisi dibuat), waktu ada GJAW 2025,” tegas Jongkie.
Sebagai informasi, per Oktober 2025 angka penjualan mobil baru di dalam negeri adalah 660.659 ribu unit secara retail (dari diler ke konsumen).
Angka di atas masih jauh dari target sebelumnya. Sebab beberapa waktu lalu Gaikindo bertekad menjual 850 ribu unit sampai 900 ribu unit.
Akan tetapi angka di atas terbilang cukup sulit buat dicapai. Mengingat kinerja pasar kendaraan roda empat di dalam negeri terbilang lesu.
Sekadar mengingatkan, pada pertengahan tahun kinerja pasar mobil baru sempat terkoreksi cukup dalam. Seperti di April 2025 hanya ada 52.369 unit tersalurkan dari pabrik ke diler (wholesales).
Lalu sempat menguat pada Mei 2025 sempat menguat ke 60.847 unit. Namun merosot lagi di Juni dengan torehan 58.338 unit.
Selanjutnya wholesales mobil berusaha buat membaik. Dapat dilihat pada Juli 2025 yang mencatatkan 60.878 unit.
Dilanjutkan pada Agustus 2025 setelah membukukan 61.777 unit. Kembali meningkat di September di angka 62.077 unit.
Terakhir di Oktober 2025 wholesales mobil baru menguat lagi. Berhasil berada di level 74.019 unit.
Berangkat dari data di atas, Gaikindo memutuskan untuk merevisi target penjualan mobil baru sepanjang 2025.
Apalagi kondisi pasar maupun ekonomi di dalam negeri belum sepenuhnya pulih. Jadi cukup sulit bila tetap ingin mencapai 850 ribu unit hingga 900 ribu unit sampai ke penghujung tahun.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Desember 2025, 18:00 WIB
02 Desember 2025, 10:00 WIB
02 Desember 2025, 09:00 WIB
01 Desember 2025, 21:00 WIB
01 Desember 2025, 14:00 WIB
Terkini
02 Desember 2025, 19:13 WIB
Menperin menilai insentif untuk industri otomotif pada 2026 sangat penting, sebab dapat membawa dampak positif
02 Desember 2025, 18:00 WIB
Indonesia International Motor Show atau IIMS 2026 akan dijadikan sebagai tempat debut dari iCar di Tanah Air
02 Desember 2025, 17:00 WIB
Mobil listrik nasional Malaysia, Perodua QV-E resmi debut dengan skema sewa baterai seharga Rp 300 jutaan
02 Desember 2025, 16:00 WIB
Baru meluncur, pengiriman skutik all new Honda Vario 125 sudah dimulai sehingga konsumen tak perlu inden
02 Desember 2025, 15:16 WIB
Kondisi ekonomi belum pulih sepenuhnya tetapi membaik, Daihatsu ungkap persyaratan kredit mulai melonggar
02 Desember 2025, 14:00 WIB
Insentif mobil listrik impor berakhir tahun ini, VinFast fokus rakit lokal di 2026 dan berencana ekspor
02 Desember 2025, 13:00 WIB
Chery telah mempertimbangkan beberapa skenario untuk bisa memiliki pabrik di Indonesia agar produksi bisa optimal
02 Desember 2025, 12:00 WIB
Versi diesel Toyota Kijang Innova Reborn mendapatkan pembaruan, varian bensinnya absen dari laman resmi